Lima Cara Amankan Ponsel dari Virus  

Reporter

Editor

Rabu, 9 Februari 2011 10:28 WIB

Ilustrasi.

TEMPO Interaktif, Jakarta - Telepon selular kini menjadi gadget "wajib" setiap orang. Dari perangkat yang hanya segenggaman tangan itu, penggunanya bisa berinteraksi dengan orang lain, terhubung ke internet, sampai melakukan transaksi keuangan. Bayangkan betapa pentingnya kehadiran ponsel pada zaman modern ini.

Sebanding dengan manfaat yang diberikan, sisi keamanan ponsel juga sangat penting karena tanpa gadget tersebut, dunia bisa-bisa terasa hampa. Berbagai risiko, mulai dari kehilangan sampai rusak karena kemasukan virus adalah hal yang biasa dijumpai.

Lalu bagaimana caranya supaya ponsel Anda tetap aman? Berikut lima tips sederhana yang dikutip dari Telegraph.

1. Gunakan PIN atau password
Ada baiknya Anda membuat kata kunci atau Personal Identification Number (PIN) setiap kali akan menggunakan ponsel. Dengan kata kunci tersebut, maka siapapun tak bisa menggunakan ponsel dan mengetahui isinya, termasuk data pribadi Anda.

2. Selalu lakukan pembaruan
Bagi pengguna ponsel buatan Apple dan ponsel Android, sebaiknya selalu memperbarui sistem operasi pada smartphone mereka. Alasannya, setiap OS yang baru dikeluarkan tentunya memiliki sistem keamanan yang baru pula sehingga lebih menjamin keselamatan ponsel Anda.

3. Wasapada dengan aplikasi
Ketika harus mengunduh berbagai aplikasi, Anda harus ekstra hati-hati karena bisa saja aplikasi itu sudah disusupi virus. Biasakanlah untuk mendownload dari toko aplikasi yang resmi sehingga lebih terjamin keamanannya.

4. Matikan Wifi dan Bluetooth
Apabila Anda menggunakan dua fitur tersebut, pakailah seperlunya dan jangan biarkan aktif terlalu lama. Pasalnya, dari WiFi dan Bluetooth, para peretas bisa mendapatkan akses ke ponsel Anda. Untuk mengantisipasinya, biasakanlah untuk menggunakan WiFi pada jaringan yang dienkripsi atau membutuhkan password.

5. Salin Data
Untuk membersihkan virus yang terlanjut menjakiti ponsel, maka semua data yang ada di dalamnya terpaksa dihapus. Oleh karenanya, biasakanlah menggandakan data yang ada di ponsel ke tempat yang aman.

Telegraph|Rini K

Berita terkait

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

23 hari lalu

Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada

Baca Selengkapnya

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

24 hari lalu

Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?

Baca Selengkapnya

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

24 hari lalu

BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.

Baca Selengkapnya

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

28 hari lalu

Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.

Baca Selengkapnya

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

29 hari lalu

Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.

Baca Selengkapnya

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

31 hari lalu

Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

32 hari lalu

Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.

Baca Selengkapnya

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

32 hari lalu

Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.

Baca Selengkapnya

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

34 hari lalu

Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

35 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya