BKSDA Bengkulu Kembali Mengirim Harimau Sumatera ke Tamling  

Reporter

Editor

Selasa, 26 April 2011 19:38 WIB

Harimau Sumatra di Logas, Riau. AP/WWF Indonesia-PHKA
TEMPO Interaktif, Bengkulu - Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Bengkulu untuk kedua kalinya mengirim Harimau Sumatera ke kawasan Tamling Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), Lampung. Kepala BKSDA Bengkulu Amon Zamorta mengatakan harimau tidak dikembalikan ke habitat alaminya di Talang Sebaris, Seluma karena dikhawatirkan akan terancam nyawanya.

“Jika ada harimau lain yang telah mendiami kawasan tersebut akan timbul konflik perebutan daerah kekuasaan,” kata Amon, kemarin.

Harimau itu diterbangkan menggunakan pesawat Casa dan diserahkan langsung kepada Dirjen Perlindungan Hutan dan Konservasi Sumber Daya Alam. Sebelum dilepasliarkan harimau tersebut akan direhabilitasi agar siap kembali ke habitat liar. “Mekarsari, harimau yang terlebih dahulu dikirim ke sana hingga saat ini masih direhabilitasi,” kata Amon.

Namun Walhi Bengkulu memprotes pengiriman satwa dilindungi itu ke Lampung. Walhi menduga langkah itu adalah bentuk perdagangan satwa terselubung.

Eksekutif Walhi Bengkulu, Defri mengatakan, pengiriman satwa langka itu terjadi untuk kedua kalinya sehingga timbul pertanyaan mengapa harimau Sumatera asal Bengkulu menjadi langganan dititipkan ke Tamling. “Lebih baik jika dikembalikan ke habitatnya semula dengan pengawasan pihak BKSDA,” ujarnya. “Jika terus dikirim kesana, dikhawatirkan akan terjadi ketidakseimbangan rantai makanan di hutan Bengkulu, yang mengakibatkan hama babi semakin banyak.”

PHESI ESTER JULIKAWATI

Advertising
Advertising

Berita terkait

Wanita India Bergulat Lawan Harimau Pakai Tongkat Lalu Berselfie

6 April 2018

Wanita India Bergulat Lawan Harimau Pakai Tongkat Lalu Berselfie

Seorang wanita India bertarung melawan Harimau dengan bersenjatakan tongkat, selamat lalu berselfie dengan luka di sekujur tubuh.

Baca Selengkapnya

Anak Harimau Sumatera yang Ditemukan di Bengkalis Akhirnya Mati

27 Mei 2017

Anak Harimau Sumatera yang Ditemukan di Bengkalis Akhirnya Mati

Sehari setelah ditemukan pada 24 Mei lalu, anak Harimau Sumatera (Panthera Tigris Sumatrae)akhirnya mati karena dehidrasi berat dan malnutrisi.

Baca Selengkapnya

Kematian Harimau Sumatera Diselidiki, Kuburannya Digali Lagi

27 Mei 2017

Kematian Harimau Sumatera Diselidiki, Kuburannya Digali Lagi

Ditemukan bukti-bukti bagian tubuh harimau, seperti alat kelamin, kumis dan kulit diambil warga setelah dibunuh dengan tombak dan golok.

Baca Selengkapnya

Cerita Warga Bengkalis Temukan Seekor Anak Harimau di Kebun Karet

27 Mei 2017

Cerita Warga Bengkalis Temukan Seekor Anak Harimau di Kebun Karet

Anak harimau yang ditemukan lemah itu tidak sakit, hanya mengalami dehidrasi yang cukup berat dan terdapat luka di tubuhnya.

Baca Selengkapnya

Harimau Sumatera Masuk Kampung, Warga Panik, BBKSD: Numpang Lewat  

24 Mei 2017

Harimau Sumatera Masuk Kampung, Warga Panik, BBKSD: Numpang Lewat  

Harimau Sumatera yang masuk permukiman warga di Indragiri Hilir mulai menyerang ternak, bahkan mengejar warga yang melintas.

Baca Selengkapnya

Harimau 'Bertamu' di Tengah Permukiman, Warga Indragiri Hilir Resah  

24 Mei 2017

Harimau 'Bertamu' di Tengah Permukiman, Warga Indragiri Hilir Resah  

Seekor harimau Sumatera (panthera tigris sumatrae) masuk ke tengah permukiman warga Desa Tanjung Simpang, Kecamatan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir, Riau.

Baca Selengkapnya

Tiga Anak Harimau Sumatera Lahir di Taman Margasatwa Bukittinggi

3 Mei 2017

Tiga Anak Harimau Sumatera Lahir di Taman Margasatwa Bukittinggi

Salah satu Harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) koleksi Taman Marga Satwa dan Budaya Kinantan (TMSBK) Kota Bukittinggi,melahirkan tiga anak.

Baca Selengkapnya

Klinik untuk Harimau Sumatera Dibangun di Bengkulu

31 Maret 2017

Klinik untuk Harimau Sumatera Dibangun di Bengkulu

Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu-Lampung memulai proses pembangunan klinik harimau Sumatera (Phantera tigris sumatra).

Baca Selengkapnya

Populasi Harimau Indonesia Terkikis 70 Persen dalam 25 Tahun  

31 Juli 2016

Populasi Harimau Indonesia Terkikis 70 Persen dalam 25 Tahun  

Saat ini populasi harimau di Indonesia hanya 300-400 ekor.

Baca Selengkapnya

Konflik Harimau dengan Warga Sumatera Barat Sering Terjadi

12 Juni 2016

Konflik Harimau dengan Warga Sumatera Barat Sering Terjadi

Sejak awal 2016, setidaknya terjadi tiga kasus konflik karena harimau memakan tumbuhan di ladang, juga memangsa sapi warga.

Baca Selengkapnya