TEMPO.CO , Redmond - Microsoft menyatakan ajang Consumer Electronics Show tahun depan sebagai pameran teknologi terakhir perusahaan tersebut. Keputusan untuk tidak lagi mengikuti ajang CES setelah tahun 2012 disampaikan Frank Shaw, Kepala Corporate Communications Microsoft, melalui posting-an di blog.
"Kami telah memutuskan bahwa Januari mendatang akan menjadi penampilan kami yang terakhir di CES," kata Shaw. CES merupakan sebuah pameran teknologi yang digelar setiap tahun. Sejak 1967, acara tersebut mampu menyedot perhatian penggiat teknologi dunia.
Microsoft memang menjadi salah satu peserta kehormatan dalam acara tersebut. Buktinya, Bill Gates didapuk memberikan pidato pembukaan pameran tersebut dari tahun 1994 sampai 2008.
Sejak dua tahun terakhir, Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Steve Ballmer juga mendapat tempat untuk menyampaikan keynote pertamanya dan bulan depan adalah untuk terakhir kalinya.
Shaw menjelaskan Microsoft memutuskan untuk mengurangi perannya di CES lantaran perusahaan tersebut hendak menerapkan cara-cara baru dalam menyampaikan inovasi mereka kepada konsumen. Beberapa di antaranya melalui acara sendiri, melalui situs, toko-toko ritel, dan melalui media sosial seperti Facebook dan Twitter. "Rasanya ini adalah waktu yang tepat untuk membuat transisi," ujarnya.
Penyelenggara CES, Consumer Electronics Association (CEA), menyatakan menghormati keputusan Microsoft. "Mulai 2013, Microsoft tidak akan hadir di Central Hall, tempat di mana perusahaan itu menggelar stannya," kata seorang juru bicara CEA.
CNET | RINI K
Berita terkait
Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini
10 jam lalu
Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.
Baca SelengkapnyaRencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya
14 jam lalu
Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.
Baca SelengkapnyaTop 3 Tekno Berita Hari Ini: Penyebab Aplikasi UTBK Mati, Panitia UTBK Sediakan Kemeja, Janji Microsoft
20 jam lalu
Topik tentang kendala teknis mewarnai hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2024 menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.
Baca SelengkapnyaTerkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi
1 hari lalu
PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.
Baca SelengkapnyaSederet Janji Microsoft di Balik Investasi Jumbo untuk Indonesia, Apa Saja?
1 hari lalu
Microsoft menyodorkan sejumlah rencana untuk Indonesia melalui investasi sebesar Rp 27,6 triliun.Salah satunya pelatihan AI untuk 840 ribu peserta.
Baca SelengkapnyaBos Microsoft ke Indonesia, Investasi hingga Luhut Menjamin Keuntungan
1 hari lalu
Presiden Jokowi menerima kunjungan kerja Chief Executive Officer Microsoft Satya Nadella di Istana Kepresidenan Jakarta, pada Selasa, 30 April 2024
Baca SelengkapnyaCEO Microsoft Ketemu Jokowi Bahas Investasi Rp 14 Triliun, Ini Profil Satya Nadella
1 hari lalu
CEO sekaligus Chairman Microsoft Satya Nadella bertemu Jokowi, kemarin. Berikut profilnya.
Baca SelengkapnyaTerkini Bisnis: Nilai Tukar Rupiah Terus Melemah, Astra Tebar Dividen Rp 21 T
2 hari lalu
Nilai tukar rupiah ditutup melemah pada levep Rp 16.259 per dolar AS pada perdagangan hari ini.
Baca SelengkapnyaMicrosoft Komitmen Investasi Rp 27,6 T, untuk Pelatihan AI hingga Developer GitHub
2 hari lalu
Ada 840 ribu orang yang akan menikmati pelatihan Microsoft. Sepuluh ribu developer dipersiapkan jadi ahli AI.
Baca SelengkapnyaBos Microsoft Ungkap Rencana Investasi AI dan Cloud Senilai Rp 27,6 Triliun di Indonesia, Ini Rinciannya
2 hari lalu
CEO Microsoft, Satya Nadella, membeberkan rencana investasi perusahaannya di Indonesia. Tak hanya untuk pengembangan infrastruktur AI dan cloud.
Baca Selengkapnya