TEMPO.CO , Jakarta - Malware berbahaya kembali ditemukan. Gauss, begitu program jahat ini disebut.
Ia memiliki kesamaan dengan Flame, trojan yang memiliki kemampuan mencuri data.
Dikutip dari Mashable, Rabu, 15 Agustus 2012, Kaspersky Lab yang mengidentifikasi malware ini menemukan bahwa Flame dan Gauss memiliki 'DNA' yang sama.
"Keduanya memiliki arsitektur, struktur modul, kode dan komunikasi dengan fungsi Command and Control (C&C) pada server yang serupa," ujar juru bicara Kaspersky.
Kaspersky menyebutkan bahwa cukup banyak bukti yang mengarahkan bahwa Gauss dan beberapa virus kompleks sebelumnya seperti Stuxnet, Duqu dan Flame didesain oleh pihak yang sama.
Seperti Stuxnet dan Flame, Gauss juga menyerang wilayah Timur Tengah. Gauss merupakan alat cyber-spionase dengan kemampuan mencuri data sensitif seperti password, akun online banking, sistem konfigurasi, dan juga cookies.
Gauss diperkirakan telah diluncurkan sejak September tahun lalu, namun baru berhasil ditemukan pada Juni. Sejak Mei 2012, Gauss telah menginfeksi lebih dari 2.500 perangkat, yang sebagian besar berlokasi di Lebanon.
Diperkirakan total perangkat yang diserang malware ini telah berjumlah puluhan ribu, lebih kecil dari serangan Stuxnet, namun lebih besar dari Flame dan Duqu.
Sejauh ini Gauss telah menggasak data dari Bank Beirut, EBLF, Blombank, ByblosBank, FransaBank, dan Credit Libanais. Pengguna Citibank dan Paypal juga ikut menjadi target serangan.
