TEMPO.CO, Bandung - Situs yang menampillkan informasi status terkini kondisi gunung api dan bencana gerakan tanah milik Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, diretas. Di tampilan situs beralamat vsi.esdm.go.id itu terpampang foto anak kecil berbaju lusuh memanggul karung berlatar hitam, plus kalimat 'POwn3d By xbuster404' dan "aku hanyalah seorang pemulung web...!".
Kepala PVMBG Dr Surono mengaku baru mengetahui situsnya mengalami peretasan setelah menerima banyak protes soal tampilan situs itu. "Aduh, disikat orang," katanya pada Tempo, Senin, 13 Mei 2013.
Surono mengatakan, penanggung jawab pengelola situs itu sudah diminta untuk memeriksa situs itu. Namun, hingga saat ini, belum bisa mengakses situs itu untuk memulihkan tampilannya. "Teman-teman masih belum berhasil, tapi, data-datanya katanya masih utuh. Tidak hancur," kata dia.
Dia meminta pengelola situs lembaganya untuk menyelamatkan data-data yang tersimpan di sana. "Datanya dulu diyakinkan tidak hilang, bisa diambil lagi, setelah itu kami coba untuk diperbaiki lagi," kata Surono.
Kendati situs itu dibobol, Surono meyakinkan bahwa informasi terkini soal status kondisi gunung api dan bencana akibat gerakan tanah tetap bisa diterima pemerintah daerah dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah. "Kami kirim fax dan kita kirim email juga, jadi gak ada masalah kalau ke Pemda," kata dia.
Hanya yang jadi soal, informasi terkini soal status kondisi gunung api itu tidak bisa diakses langsung oleh publik. Dia beralasan, lewat situs itu, lembaganya menayangkan informasi terkini soal status dan rekomendasi yang dikirimkan ke pemerintah daerah. "Banyak sekali keluhan ke saya," kata Surono.
AHMAD FIKRI
Topik Terhangat:
Teroris| E-KTP |Vitalia Sesha| Ahmad Fathanah| Perbudakan Buruh
Berita Lainnya:
Pengamat Hukum: PKS Tidak Salah
Kisah Buruh Panci yang Kabur dan Ditangkap Tentara
Angkringan Tak Sehat Sumber Penularan Hepatitis A
Ratusan Penumpang Citilink Mengamuk di Adisutjipto
Polisi Takut Tangkap Anggota TNI Beking Bos Panci
Ahmad Fathanah Minta Sefti Tak Meninggalkannya
Perumahan Petinggi PKS di Condet Tertutup Rapat