Sesar Lembang sepanjang 22 km di utara Bandung, dilihat dari GoogleEarth
TEMPO.CO, Mountain View, California - Aplikasi Google Earth Pro kini tersedia gratis. “Google ingin memberikan kesempatan bagi semua orang untuk menggunakan Google Earth Pro,” demikian pernyataan pengelola Google dilansir situs International Business Times, Ahad, 1 Februari 2015 atau Senin, 2 Februari 2015 waktu Indonesia.
Google Earth Pro populer di kalangan ilmuwan, pebisnis, dan pekerja yang berkaitan dengan pemetaan. Biaya berlangganan versi premium Google Earth ini sebelumnya dibanderol US$ 399 atau Rp 5 juta selama satu tahun. Belum terungkap alasan Google menggratiskan aplikasi ini.
Aplikasi tersebut menghadirkan gambar dengan resolusi 4.800 piksel. Ini jauh lebih tinggi dibandingkan Google Earth yang tampilan gambarnya beresolusi 1.000 piksel.
Ada juga gambar tiga dimensi (3D), pencarian otomatis, serta perekaman gambar dengan kualitas high-definition (HD). Fitur lain adalah Super Image Overlays yang memungkinkan pengguna meng-impor gambar dengan ukuran besar.
Product Manager Google Earth, Stafford Marquardt, mengungkapkan cara mengunduh Google Earth Pro. “Konsumen yang tertarik, harus mengisi License Key sebelum mengunduhnya,” katanya melalui blog Google. Sedangkan bagi konsumen yang sudah pernah berlangganan, dapat mengunduh tanpa harus mengisi persyaratan tambahan.
Marquardt menyebutkan, Google Earth Pro bermanfaat bagi pengguna yang ingin memperoleh informasi mengenai suatu tempat melalui gambar dengan resolusi tinggi. Ini juga diklaim memudahkan perencanaan pembangunan gedung.
Adapun hal yang perlu diperhatikan pengguna, yakni kemampuan komputer. Prosesor yang digunakan, memiliki spesifikasi minimal 2,4 gigahertz dengan RAM 1 gigabita. Dibutuhkan juga tambahan ruang pada hard drive sebesar 2 gigabita.