Perusahan LG yang merupakan perusahaan TV no.2 di dunia ini berharap dengan adanya TV OLED ini dapat bersaing dengan pesaing rivalnya Samsung. (AP Photo/LG Electronics )
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan elektronik asal Korea, LG, melakukan investasi baru berupa pembangunan pabrik. Berdasarkan laporan yang dimuat oleh Reuters pada Kamis, 26 November 2015, LG melakukan persiapan pembangunan pabrik baru mereka di Paju, Korea Selatan, seperti yang dilansir Mashable.com, Senin, 30 November 2015.
Investasi yang dilakukan untuk membangun pabrik baru ini dikabarkan bernilai US$ 8,71 miliar atau sekitar Rp 117 triliun. LG dijadwalkan akan mulai memproduksi OLED di pabrik ini pada awal tahun 2018 mendatang.
Dengan investasi terbaru ini, LG kemungkinan semakin memperbesar pendapatan mereka dari produk OLED. Pabrik ini akan memproduksi panel OLED dengan beragam ukuran dan tipe, termasuk produk kecil dan fleksibel untuk jam tangan pintar juga Car Displays mereka.
Selama beberapa tahun terakhir, konsumen telah mengetahui adanya produk TV OLED yang memberikan hasil gambar berkulitas menakjubkan. Namun tingginya harga OLED membuat penjualan tidak berjalan sebaik bahkan masih berada jauh dari TV LCD.
Bahkan sebuah informasi beredar menyebutkan bahwa pembuatan pabrik ini berkaitan dengan rencana adopsi teknologi OLED LG oleh Apple. Namun belum ada konfirmasi mengenai isu adopsi tersebut dari kedua pihak.
Sebelumnya, sejak 2015 LG telah merilis beberapa produk TV OLED di kelas high-end, serta beberapa konsep menarik, seperti TV dua sisi dan TV sangat tipis yang dapat ditempel pada dinding.
