Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Eset pun Bersih-bersih Warnet

image-gnews
Warnet Multiplus di komplek Ruko Pamulang, Tangerang Selatan, Banten (9/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Warnet Multiplus di komplek Ruko Pamulang, Tangerang Selatan, Banten (9/3). TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Perempuan berambut panjang itu kesal bukan main terhadap perangkat penyimpanan berbasis USB miliknya. "Berkali-kali dibersihkan, berkali-kali pula kena virus," kata Martdiana, perempuan 25 tahun itu, beberapa waktu lalu.

Staf personalia di sebuah perusahaan swasta di Jakarta ini malah mengaku entah sudah berapa kali memformat ulang perangkat mungil yang kerap disebut flash disk tersebut. Tapi, lagi-lagi, ia terpapar virus dan beberapa kali membuat berkas di dalamnya tak bisa dibuka.

Ditilik-tilik, biang keladi itu semua adalah kebiasaan Martdiana memakai flash disk tersebut di warung Internet (warnet) di dekat rumahnya. Maklum, ketiadaan komputer dan koneksi Internet di rumah membuat ia sering ke warnet di kala senggang untuk bersosialisasi di jagat maya. Sesekali ia mengunduh berkas-berkas multimedia.

Martdiana sudah tentu bukan orang pertama yang mengalami persoalan tersebut. Anda mungkin termasuk di antaranya. Tak mengherankan bila muncul pandangan umum bahwa warung Internet adalah sarang virus komputer.

Pandangan yang umum ini tak ditampik oleh Irwin Day, Ketua Umum Asosiasi Warung Internet Indonesia (Awari). "Justru itu, kami sekarang sedang giat mengkampanyekan warnet yang bersih dan nyaman," katanya di Jakarta pada Kamis lalu.

Menurut Irwin, di tengah makin terhimpitnya bisnis warnet akibat booming laptop dan Internet murah, maraknya virus juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan warnet ditinggalkan pelanggannya. "Program warnet bersih adalah induk berbagai program untuk menarik orang kembali ke warnet," ujarnya.

Saat ini Awari beranggotakan 900 pengusaha warnet dengan lebih dari 2.400 gerai di seluruh Indonesia. Namun jumlah warnet sendiri jauh di atas angka tersebut.
Menurut Irwin, pertumbuhan warnet kini terjadi di kota-kota kecil. "Malah saya menemukan di kota kecil bisa ada 50 sampai 80 warnet," ujarnya.

Karena itu, bila warnet terus tenggelam dalam stigma negatif, bukan tak mungkin bisnis itu akan ambruk.

Warnet bebas virus ini didukung oleh Eset Indonesia melalui program Eset Peduli Warnet. Eset adalah perusahaan pembuat antivirus asal Eropa yang terkenal dengan produk Nod32. Untuk program tersebut, tak tanggung-tanggung, Eset akan menggarap 1.000 warnet di seluruh Indonesia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Ini baru pilot project, nanti akan terus bertambah," kata Chrissie Maryanto dari Eset Indonesia.

Eset akan membagi-bagikan antivirus Nod32 Business Edition gratis untuk lisensi enam bulan. Setelah itu, yang melanjutkan lisensinya akan mendapat potongan harga khusus. "Bisa lebih dari 50 persen," kata Chrissie.

Pendaftaran warnet sudah berlangsung sejak bulan lalu, dan bulan ini lisensi diberikan.
Nod32 adalah antivirus yang juga memiliki kemampuan sebagai antispyware. Untuk edisi bisnis, pengguna dapat melakukan pengelolaan secara tersentralisasi atau disebut pula dengan istilah centralized remote administrator.

Centralized remote administrator memungkinkan pengguna menginstal, mengelola antivirus, memonitor (termasuk memperbarui basis data secara tersentralisasi), dan membuat laporan berkala.

"Antivirus lain mungkin gratis dan ada yang di-bundling dengan sistem operasi, tapi tidak memiliki fitur manajemen seperti ini," kata Yudhi Kukuh, Country Manager Eset Indonesia.
Nod32 juga memiliki teknologi heuristik yang maju bernama ThreatSense Technology. Dengan begitu, kemampuannya mendeteksi malware alias program jahat tak semata-mata bergantung pada perpustakaan signature.

Multiplus/Wiz Game adalah salah satu perusahaan warnet yang mengikuti program tersebut. Perusahaan ini melibatkan 80 gerai yang dimilikinya. Malah, Multiplus juga akan ikut mendistribusikan peranti lunak Eset di sana.

DEDDY SINAGA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

10 hari lalu

Ilustrasi monyet peliharaan. AP/Rajesh Kumar Singh
Belum Ada Kasus Virus B di Indonesia, Kemenkes Tetap Minta Waspada

Kemenkes menyatakan hingga kini belum terdeteksi adanya risiko kasus Virus B di Indonesia namun masyarakat diingatkan untuk tetap waspada


Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

11 hari lalu

Flu Singapura.
Waspada Flu Singapura Menjangkit Anak-anak, Ini 6 Cara Pencegahannya

Flu singapura rentan menjangkit anak-anak. Flu ini juga dengan mudah menular. Bagaimana cara mengantisipasinya?


BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

11 hari lalu

Suasana Kantor Badan Riset dan Inovasi Nasional atau BRIN di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan
BRIN Kembangkan Teknologi Biosensor Portabel Pendeteksi Virus Hingga Pencemaran Lingkungan

Pusat Riset Elektronika BRIN mengembangkan beberapa produk biosensor untuk mendeteksi virus dan pencemaran lingkungan.


Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

15 hari lalu

Sejumlah perawat dengan menggunakan masker melakukan pemeriksaan terhadap LSY (5 tahun) warga negara Singapura suspect flu babi (H1N1) di ruang isolasi RSUD Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Selasa (21/7). ANTARA/Yusnadi Nazar
Spesialis Paru Ungkap Beda Flu Singapura dan Flu Musiman

Dokter paru ungkap perbedaan antara Flu Singapura atau penyakit tangan, mulut, dan kuku dengan flu musiman meski gejala keduanya hampir mirip.


Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

16 hari lalu

Ilustrasi virus flu. freepik.com
Penularan Flu Singapura di Indonesia Meluas, IDAI: Data Pastinya Tak Bisa Dijelaskan

Diyakini kalau seluruh kasus Flu Singapura di Indonesia menginfeksi anak-anak. Belum ada kasus orang dewasa.


Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

18 hari lalu

Ilustrasi nyamuk demam berdarah (pixabay.com)
Ketahui Penyebab dan Proses Penularan Virus Demam Berdarah

Demam berdarah disebabkan oleh salah satu dari empat jenis virus dengue yang berbeda.


Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

19 hari lalu

Flu Singapura.
Fakta Seputar Flu Singapura, Kemenkes: Awal Maret Ribuan orang Terjangkit

Flu Singapura memiliki gejala yang hampir menyerupai cacar air, virusnya hanya memerlukan waktu inkubasi 3-6 hari untuk menyerang imunitas tubuh.


Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

19 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Kenali Gejala Demam Berdarah dan Bahaya yang Mengintainya

Demam berdarah (DBD) dapat menyebabkan pendarahan serius, penurunan tekanan darah tiba-tiba, bahkan berujung pada kematian.


Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

21 hari lalu

Ilustrasi demam berdarah dengue atau DBD. Pexels/Tima Miroscheniko
Waspada Demam Berdarah Menjelang Libur Hari Raya Idul Fitri

Seorang individu tidak hanya berisiko terkena demam berdarah dengue (DBD), tetapi juga berpotensi menyebarkan virus dengue apabila telah terinfeksi.


Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

22 hari lalu

Ilustrasi banjir. Dok. TEMPO/M. Iqbal Ichsan
Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?