Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mengapa Gerhana Matahari Bisa Membutakan?

image-gnews
Sekor burung melintas saat terjadinya gerhana Matahari. REUTERS/Jon Nazca
Sekor burung melintas saat terjadinya gerhana Matahari. REUTERS/Jon Nazca
Iklan

TEMPO.CO , Jakarta:- Penduduk di Amerika Serikat sebelah barat, Pasifik, dan sebagian kawasan Asia memperoleh kesempatan untuk menyaksikan gerhana matahari parsial pada Ahad waktu setempat. Peringatan untuk tidak melihat gerhana secara langsung karena dapat membuat mata buta mungkin terlalu berlebihan, tapi cahaya gerhana memang dapat merusak mata.

Kondisi itu dinamai dengan solar retinopathy, yang terjadi ketika cahaya yang amat terang dari matahari membanjiri retina di belakang bola mata. Retina adalah rumah sel-sel fotoreseptor yang membuat kita bisa melihat.

Ketika mereka menerima stimulasi cahaya matahari secara berlebihan, retina akan melepas luapan zat kimia komunikasi yang dapat merusak retina. Kerusakan ini kerap tidak menyakitkan sehingga orang tidak menyadari apa yang mereka lakukan terhadap penglihatannya.

Solar retinopathy terjadi karena memandang matahari secara langsung. Ada beberapa orang yang dapat melakukannya cukup lama tanpa mengalami sakit, tapi hal itu hanya terjadi sesekali. Jurnal medis mencatat, orang yang dalam pengaruh obat dan memandang matahari terlalu lama dapat menyebabkan kerusakan serius pada matanya.

Sekte pemuja matahari juga menjadi korban. Pada 1988, misalnya, ophthalmologist Italia merawat 66 orang yang menderita solar retinopathy setelah melakukan ritual memandang matahari.

Namun, pada saat gerhana matahari, lebih banyak orang yang berisiko terkena penyakit ini. Ketika matahari setengah tertutup bayangan bulan, bintang itu cukup redup untuk dilihat secara langsung dan refleks pelindung, seperti mengedip dan kontraksi pupil mata, kemungkinan tidak bekerja sekeras pada hari biasa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Penelitian pada 1999, setelah fenomena gerhana matahari di Eropa, 45 pasien solar retinopathy datang ke klinik di Leicester, Inggris, setelah melihat gerhana. Lima di antaranya mengalami perubahan pada retinanya dan 40 orang mengalami gejala solar retinopathy.

Dari kelompok yang mengalami gejala gangguan itu, 20 pasien melaporkan nyeri pada mata, 20 lainnya mengalami masalah penglihatan. Tujuh bulan kemudian, 12 orang yang mengalami masalah penglihatan dapat melihat secara normal meski masih melihat bayangan berbentuk sabit dalam cahaya redup.

"Studi kami menunjukkan, mayoritas pasien retinopathy gerhana tidak mengalami buta total," kata peneliti dalam jurnal The Lancet pada 2001.

RINI KUSTIANI | LIVESCIENCE


Berita terkait
Senin Depan, Gerhana Matahari Pertama Tahun Ini 
Hari ini Badai Matahari Terbesar Sejak 2005
Gerhana Matahari Ini Bergerak ke Masa Lampau
Awas, Listrik Sejagat Mati Pada 2013 
Fenomena Halo Matahari Tak Terkait Bencana Alam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

5 menit lalu

Penampakan gerhana bulan sebagian atau Parsial di langit Jakarta, Minggu, 29 Oktober 2023. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) peristiwa gerhana bulan parsial terjadi saat posisi Bulan, Matahari dan Bumi sejajar membuat sebagian piringan bulan masuk ke umbra (bayangan gelap) Bumi sehingga saat puncak gerhana terjadi Bulan akan terlihat gelap sedikit kemerahan di bagian yang terkena umbra Bumi. ANTARA FOTO/Bayu Pratama S.
Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

Ahli Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin mengatakan informasi yang menybut Bumi akan mengalami kegelapan pada 8 April 2024 tidak benar.


Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

15 jam lalu

Ilustrasi menyaksikan gerhana matahari. AP/Shizuo Kambayashi
Saran buat Pengendara di Jalan saat Terjadi Gerhana Matahari

Para pengendara yang sedang berada di jalan diimbau untuk berhati-hati bila saat terjadi gerhana matahari. Berikut yang perlu dilakukan.


Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

23 jam lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Efek Emosional Menyaksikan Gerhana, Kagum sampai Cemas

Menyaksikan gerhana dapat membangkitkan berbagai emosi dan memiliki efek psikologis yang signifikan pada masing-masing orang.


Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

6 hari lalu

Penampakan Gerhana Bulan Penumbra dari Kota Gorontalo, Gorontalo, 23 Maret 2016. Saat gerhana terjadi cahaya bulan penumbra, cahaya bulan hanya akan sedikit meredup. ANTARA/Adiwinata Solihin
Gerhana Bulan Penumbra 25 Maret 2024, Ini Bedanya dengan Gerhana Bulan Total

Fenomena gerhana bulan penumbra akan terjadi pada sebagian langit Indonesia pada 25 Maret 2024. Apa bedanya dengan gerhana bulan total?


Gerhana Matahari Total 8 April: Pejabat Texas Minta Warga Timbun Makanan

11 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
Gerhana Matahari Total 8 April: Pejabat Texas Minta Warga Timbun Makanan

Pejabat Texas memperkirakan ribuan pengunjung akan datang untuk melihat gerhana matahari total.


Gerhana Matahari Total April Terjadi 360 Tahun Lebih Awal, Peta NASA Ungkap Alasannya

12 hari lalu

Peta panas yang menunjukkan frekuensi gerhana matahari total selama 5000 tahun dari 2000 SM hingga 3000. (NASA'S SCIENTIFIC VISUALIZATION STUDIO)
Gerhana Matahari Total April Terjadi 360 Tahun Lebih Awal, Peta NASA Ungkap Alasannya

Peta NASA berisi jalur 3.742 gerhana matahari total dan gerhana matahari hibrid selama 5.000 tahun antara 2.000 SM dan 3.000 M.


Macam-macam Gerhana Matahari, Ada yang Menyerupai Cincin Bersinar

12 hari lalu

Ilustrasi gerhana matahari (Pixabay.com)
Macam-macam Gerhana Matahari, Ada yang Menyerupai Cincin Bersinar

Gerhana matahari total akan muncul di wilayah Amerika Serikat pada 8 April. Berikut adalah jenis-jenis gerhana matahari.


4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

13 hari lalu

Penampakan Gerhana Matahari Total yang diamati dari Pantai Airleu, Com, Distrik Lautem, Timor Leste, Kamis 20 April 2023. FOTO : Observatorium Astronomi ITERA Lampung  atau OAIL
4 Peristiwa Gerhana yang Akan Terjadi di 2024, Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan

Gerhana matahari selalu menjadi fenomena menarik karena jarang terjadi. Pada 2024, ada 4 gerhana yang akan terjadi.


Fitur Jam Tangan Casio Edisi Usia Setengah Abad dan Hujan dari 3 Bibit Siklon di Top 3 Tekno Berita Terkini

14 hari lalu

Edisi terbatas Casiotron TRN-50-2A  hanya dijual sebanyak 4 ribu unit (Dok. Casio)
Fitur Jam Tangan Casio Edisi Usia Setengah Abad dan Hujan dari 3 Bibit Siklon di Top 3 Tekno Berita Terkini

Top 3 Tekno Berita Terkini pada Jumat pagi ini, 15 Maret 2024, diisi artikel terpopuler tentang fitur yang ada di jam tangan edisi terbatas Casio.


Heboh Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

14 hari lalu

Pengunjung memantau Gerhana Matahari Hibrida memakai kacamata pelindung di Taman Ismail Marzuki Jakarta, Kamis 20 April 2023. Gerhana Matahari Hibrida memiliki dua macam gerhana berbeda yaitu cincin dan total yang terjadi dalam satu waktu fenomena. TEMPO/MUHAMMAD FAHRUR ROZI.
Heboh Gerhana Matahari Total 8 April 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Pada 8 April 2024, diprediksi akan terjadi gerhana matahari total. Apakah fenomena ini dapat disaksikan dari wilayah Indonesia?