TEMPO.CO , Jakarta: Country manager Lenovo Indonesia Rajesh Hiro Thadani optimistis terhadap pertumbuhan pasar PC di Indonesia. Sekalipun bersaing dengan tablet dan ponsel pintar, orang selalu membutuhkan PC. “PC tidak akan pernah mati, begitu juga di pasar global, termasuk Indonesia,” ujar Thadani saat peluncuran produk ThinkPad Touch di Jakarta, Rabu, 30 Mei 2013.
Dia menyatakan Lenovo siap berkembang mengikuti pasar. Demikian juga dengan pasar PC plus, yang meliputi tablet dan ponsel pintar. “Untuk PC kami siap bersaing dengan Apple, sedangkan persaingan PC plus kami siap berkompetisi dengan Samsung,” kata Thadani.
Lenovo menempati peringkat dua pasar PC dunia, sedangkan di Indonesia menduduki peringkat tiga. “Pada kuartal pertama, marketshare PC di Indonesia mencapai 9,2 persen,” kata dia. “Artinya pertumbuhan di Indonesia sangat baik.”
CEO Lenovo Indonesia Sandy Lumy mengatakan, secara keseluruhan baik untuk pasar PC atau PC plus, perusahaan menargetkan marketshare sebesar 7,7 persen. Untuk memenuhi target tersebut, perusahaan itu memperkuat distribusi ke sejumlah wilayah di Indonesia.
Sandy mencontohkan penjualan tiga produk terbarunya, TouchPad X1 Carbon Touch, Touchpad tablet 2, dan ThinkPad Helix di gerai resmi Lenovo. “Produk tersebut tersedia di Jabodetabek, Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, dan Makassar,” kata dia.
Saat ini Lenovo tersedia di delapan ritel resmi di Indonesia. Perusahaan asal Cina tersebut mulai Kamis 30 Mei 2013 meluncurkan tiga produk berbasis laptop dan tablet. Ketiganya menyasar target premium atau kelas menengah atas. ThinkPad X1 Carbon per unitnya dijual mulai Rp 20 juta, kemudian ThinkPad Tablet 2 harganya Rp 7,4 juta, dan ThikPad Helix dijual dengan harga Rp 19,5 juta.
SATWIKA MOVEMENTI
Topik Terhangat:Tarif Baru KRL | Kisruh Kartu Jakarta Sehat | PKS Vs KPK | Vitalia Sesha | Ahmad Fathanah
TEKNO Terpopuler
Facebook Akan Hapus Pesan Kebencian Pada Perempuan
Kurang 7 Bulan, Apple Akuisisi 9 Perusahaan
Terkubur Es 400 Tahun, Lumut Ini Masih Hidup
Intel Akuisisi ST-Ericsson