TEMPO.CO, Moskow - Para penggila UFO percaya bahwa pesawat milik alien telah mengalami kecelakaan di Kutub Selatan. Mereka percaya bahwa UFO telah terkubur dalam salju di Benua Antartika.
Bahkan untuk meyakinkan khalayak umum mengenai hal tersebut, seorang penggila UFO asal Rusia melampirkan bukti yang dapat dilihat di Google Maps. Hal itu kini telah menyebar di dunia maya.
Seperti dilansir Mirror pada 14 September 2015, di situ dilampirkan juga titik koordinat dari keberadaan UFO yang terkubur tersebut.
"Jika Anda ingin melihat sendiri, ketik koordinat: 80°34'08.4"S30°05'19.3"W ke pencarian Maps dan taruh ke tampilan 'Earth'."
Berita Menarik:
Wah, Ada Kalajengking Merah Raksasa di Planet Mars?
Jutaan Rayap Mulai Serbu Ibu Kota, Ada Apa Gerangan?
"Saya menemukan obyek yang unik dengan menggunakan layanan online dari Google Earth di Antartika," kata Valentin Degterev, yang menemukan koordinat itu. "Di antara gurun es tak berujung, itu adalah UFO yang paling asli dalam bentuk yang paling klasik," katanya.
Banyak orang telah menolak klaim itu. Mereka mengatakan obyek itu tidak lebih dari sebuah retakan di es, yang dikenal sebagai jurang. Namun Degterev tetap mempertahankan teorinya tersebut.
"Ini jelas bukan sebuah stasiun kutub atau pesawat karena tidak ada pesawat terbang atau helikopter sebesar ini di dunia," kata Degterev, yang memperkirakan ukuran obyek itu sekitar 204 kaki (62,18 meter).
Tanah beku Antartika seluas 14 juta kilometer persegi. Walhasil, jika UFO benar-benar mendarat di sana seperti yang dipercaya sejumlah orang, manusia tidak akan pernah tahu. Selain itu, sekitar 98 persen Antartika ditutupi lapisan es dengan ketebalan sekitar 1,9 kilometer.
Ini bukan pertama kalinya pemburu UFO melihat hal-hal aneh di kutub. Pada Juni 2015, sebuah tanda hitam yang tidak diketahui mengundang spekulasi serupa dari Degterev.
MIRROR | YON DEMA
Baca juga:
Alumnus UI Ini Jatuh dari Lantai 13, Gara-gara Cinta Segitiga?
Setelah Diserang Fadli Zon, PDIP Siapkan Pengganti