Kisruh Data Biometrik Jemaah Umrah, PATUHI: Menyusahkan Jemaah

Senin, 7 Januari 2019 10:32 WIB

Petugas memeriksa paspor calon jamaah haji di Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur, 19 Agustus 2015. Pemeriksaan tersebut guna memastikan kelengkapan calon jamaah haji sebelum diberangkatkan ke Makkah, Saudi Arabia untuk menuaikan ibadah haji. ANTARA FOTO/Zabur Karuru

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal Permusyawaratan Antar Syarikat Travel Umrah dan Haji Indonesia (PATUHI) Muharom Ahmad menyebut bahwa kekisruhan pengambilan data biometrik calon jamaah umroh dikarenakan ketidaksiapan dari pihak perusahaan, dalam hal ini adalah VFS Tasheel. Kebijakan pengambilan data biometrik ini mulanya untuk mengurangi antrean kedatangan di Bandara King Abdul Aziz Jeddah atau Bandara Pangeran Mohammad bin Abdul Aziz di Madinah.

Baca juga: Asosiasi Sebut Visa Umrah Biometrik oleh Swasta Langgar Aturan

Saat tiba di Jeddah maupun Madinah, antrean jamaah untuk pengambilan data biometrik sekitar 30 menit saat peak season. Namun, belakangan, kebijakan ini malah berubah menjadi menyulitkan jamaah umrah asal Indonesia. Sebab, calon jamaah harus melakukan pengambilan data biometrik di 34 kantor VFS Tasheel di Indonesia. Masalahnya, kata Muharom, letak geografis Indonesia membuat calon jamaah harus bepergian ke kota-kota tempat kantor VFS Tasheel berada.

"Masalahnya ada di perusahaan. VFS Tasheel juga tidak bisa memadai pelayanan jamaah umrah karena keterbatasan tempat, fasilitas maupun sumber daya manusia. Mereka juga tidak punya izin untuk merekam data di Indonesia. " ujar Muharom melalui pesan WhatsApp, Kamis, 3 Januari 2019.

Baca juga: Scoot Buka Penerbangan bagi Jemaah Umrah via Singapura

Advertising
Advertising

Pengambilan data biometrik merupakan metode untuk mengenali seseorang berdasarkan ciri-ciri fisik, karakter, dan perilakunya secara otomatis. Pengenalan ini dilakukan melalui retina mata, sidik jari, pola wajah dan lainnyanya. Perekaman biometrik dilakukan agar mempermudah calon jemaah umron saat mendatangi tanah suci.

Bukannya mempermudah, Muharom menuding, proses ini malah membuat masyarakat di daerah merasa kesulitan. Selain menimbulkan kesulitan teknis, masalah tersebut juga menambah biaya tambahan bagi masyarakat.

"Masyarakat juga harus membayar Rp 120 ribu, juga ditambah dengan biaya transportasi menimbulkan beban bagi masyarakat. Calon jamaah menjadi korban paling menderita," kata Muharom. "Beberapa kesaksian mengatakan harus jalan sehari sebelumnya, kemudian menunggu giliran cukup lama karena kapasitas dan fasilitas terbatas, demikian juga kepulangannya."

Baca juga:Tiga Jamaah Umrah Meninggal dalam Kecelakaan Maut

Patuhi menilai pengambilan data biometrik yang dilakukan oleh Visa Facilitation Service (VFS) Tasheel sejak 17 Desember 2018 menyulitkan para calon jamaah umrah. Menurut Ketua Dewan Pembina PATUHI Fuad Hasan Masyhur, seperti dilansir laman Antara, aturan pengambilan data biometrik jamaah umroh dan haji sangat sulit dilaksanakan di Indonesia.

Karena, kata Fuad, letak geografis Indonesia sangat luas. Sehingga, calon jamaah umrah yang tersebar di beberapa pulau di luar kota besar Indonesia ini harus menempuh jarak yang jauh untuk melakukan pengambilan data biometrik.

"Contoh calon jamaah umrah yang berada di Papua, mereka harus melakukan pengambilan data biometrik di Makassar, sehingga harus menempuh jarak yang jauh dan juga mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk bisa sampai di kantor VFS Tasheel yang berada di Makassar", ujar Fuad.

Baca juga: Bandara Kertajati Segera Angkut Jemaah Haji dan Umrah

Simak kabar terbaru seputar data biometrik calon jemaah umrah lainnya hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

19 jam lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

2 hari lalu

Reaksi DPR Soal Arab Saudi Izinkan Pemegang Semua Jenis Visa Lakukan Umrah

DPR menyatakan kebijakan Arab Saudi bertolak belakang dengan Undang-Undang tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

Baca Selengkapnya

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

6 hari lalu

Pegadaian Berangkatkan Peserta Program Umrah Akbar

Terdapat delapan grup keberangkatan dengan total 350 jamaah umrah di program Umrah Akbar.

Baca Selengkapnya

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

10 hari lalu

Warga Iran Kembali Berangkat Umrah setelah 9 Tahun Hubungan Buruk dengan Arab Saudi

Warga Iran berangkat untuk menunaikan ibadah umrah pertama kali dalam sembilan tahun setelah hubungan antara Iran dan Arab Saudi membaik.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

15 hari lalu

Arab Saudi Ubah Aturan Masa Berlaku Visa Umrah

Meski sama-sama berlaku tiga bulan, ada perbedaan aturan visa umrah yang lama dengan yang baru.

Baca Selengkapnya

Bersyukur Bisa Mencium Hajar Aswad, Anang Hermansyah: Kado Terindah Ramadan

23 hari lalu

Bersyukur Bisa Mencium Hajar Aswad, Anang Hermansyah: Kado Terindah Ramadan

Anang Hermansyah beribadah umrah bersama keluarga besarnya, termasuk menantu dan dua cucunya.

Baca Selengkapnya

Imbauan Kemenag Soal Umrah Backpacker di Bulan Syawal

24 hari lalu

Imbauan Kemenag Soal Umrah Backpacker di Bulan Syawal

Apa kata Kemenag soal umrah berbiaya murah?

Baca Selengkapnya

Kata Kemenag Soal Umrah dan Haji Khusus Berbiaya Murah

39 hari lalu

Kata Kemenag Soal Umrah dan Haji Khusus Berbiaya Murah

Ini respons Kemenag soal maraknya umrah dan haji biaya murah.

Baca Selengkapnya

Banyak Tawaran Ibadah Haji Khusus dan Umrah Berbiaya Murah, Apakah Aman?

39 hari lalu

Banyak Tawaran Ibadah Haji Khusus dan Umrah Berbiaya Murah, Apakah Aman?

Banyak biro perjalanan yang menawarkan ibadah haji khusus maupun umrah berbiaya murah. Bagaimana cara menyikapinya?

Baca Selengkapnya

Danamon Syariah Gelar Travel Fair hingga 24 Maret 2024, Layani Daftar Ibadah Haji dan Umrah

41 hari lalu

Danamon Syariah Gelar Travel Fair hingga 24 Maret 2024, Layani Daftar Ibadah Haji dan Umrah

Bank Danamon Syariah menggelar Travel Fair 2024 untuk membantu nasabah yang ingin menunaikan ibadah haji dan umrah. Acara berlangsung di Gandaria City Mall, Jakarta, mulai 21 sampai 24 Maret 2024.

Baca Selengkapnya