Pemerintah Gaet 5 Operator Fasilitasi Internet Cepat dari Satelit

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Rabu, 30 Januari 2019 19:21 WIB

Petugas indiehome tengah melakukan penggantian kabel tembaga menjadi kabel fiber optik dikawasan Matraman, Jakarta, Selasa, 29 Januari 2019. .Penggantian tersebut dilakukan guna meningkatkan kualitas jaringan internet dan tv kabel. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah menandatangani perjanjian kerja sama dengan lima operator untuk penyediaan kapasitas satelit yang dapat menyediakan internet cepat.

Baca: Satelit Nusantara Satu Meluncur Februari, Layani Internet Cepat

"Untuk menjawab kebutuhan internet cepat," kata Direktur Umum Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika, Anang Latif saat acara penandatanganan kerja sama di Jakarta, Rabu, 30 Januari 2019.

Setelah melalui proses lelang, lima perusahaan terpilih untuk kerja sama penyediaan kapasitas satelit sebesar 21 Gbps, yaitu PT Aplikasinusa Lintasarta, PT Indo Pratama Teleglobal, Konsorsium Iforte HTS, PT Pasifik Satelit Nusantara dan PT Telekomunikasi Indonesia.

Kerja sama senilai Rp 7,5 triliun selama lima tahun, 2019-2024, ini dilakukan sambil menunggu konstruksi satelit multifungsi pemerintah selesai pada 2023.

Pemerintah menyewa satelit yang berada di atas wilayah Indonesia untuk menjawab kebutuhan internet cepat sehingga masyarakat yang tinggal di daerah terdepan, tertinggal dan terluar (3T) tidak perlu menunggu hingga 2023. "Pertengahan 2019 bisa menggelar internet cepat di Indonesia," kata Anang.

Advertising
Advertising

Penyediaan kapasitas satelit telekomunikasi ini juga dimanfaatkan untuk mendukung program Layanan Akses Internet (BAKTI Aksi) dan layanan backhaul BTS (BAKTI Sinyal).

Pemerintah berupaya membuat internet cepat merata hingga ke daerah 3T agar penduduk di wilayah tersebut dapat merasakan internet yang sama cepatnya dengan akses di Jakarta atau ibu kota lainnya.

Untuk mendukung program tersebut, Kementerian membangun tulang punggung infrastruktur jaringan Palapa Ring yang menggelar kabel serat optik di darat maupun di dalam laut.

Bersamaan dengan Palapa Ring, pemerintah juga menyiapkan satelit untuk daerah yang tidak terjangkau oleh kabel serat optik karena alasan geografis maupun biaya yang mahal.

Melalui sewa kapasitas satelit ini BAKTI menargetkan dapat menjangkau 10.000 titik di daerah terdepan, tertinggal dan terluar.

Simak artikel lainnya tentang internet cepat pemerintah di kanal Tekno Tempo.co.

Berita terkait

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

3 jam lalu

Teknologi Roket Semakin Pesat, Periset BRIN Ungkap Tantangan Pengembangannya

Sekarang ukuran roket juga tidak besar, tapi bisa mengangkut banyak satelit kecil.

Baca Selengkapnya

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

23 jam lalu

10 Negara dengan Paket Internet Termurah, Indonesia Nomor Berapa?

Berikut ini deretan negara dengan tarif internet termurah per satu gigabyte, di antaranya Israel dan India yang unggul dengan teknologinya.

Baca Selengkapnya

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

1 hari lalu

Penyebab Aplikasi Soal Ujian Mati di Hari Pertama UTBK 2024, Begini Penjelasan Panitia Pusat

Hari pertama pelaksanaan UTBK 2024 diwarnai kendala teknis pada akses soal ujian yang dialami para peserta. Ada empat dugaan penyebabnya.

Baca Selengkapnya

OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

4 hari lalu

OPPO Find X7 Ultra Versi Satellite Communication Mulai Dijual di China, Ini Spesifikanya

OPPO Find X7 Ultra Satellite Communication mendukung kartu China Telecom dan kartu khusus satelit Tiantong.

Baca Selengkapnya

Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

5 hari lalu

Vivo X100 Ultra Dirumorkan akan Miliki Fitur Konektivitas Satelit, Ini Detailnya

Ponsel Vivo X100 Ultra akan menggunakan satelit Tiantong untuk komunikasinya.

Baca Selengkapnya

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

8 hari lalu

Psikolog Sebut Perlunya Orang Tua Terapkan Aturan Jelas Penggunaan Ponsel pada Anak

Orang tua harus memiliki aturan yang jelas dan konsisten untuk mendisiplinkan penggunaan ponsel dan aplikasi pada anak.

Baca Selengkapnya

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

8 hari lalu

Kapan Waktunya Anak Diberi Akses Internet Sendiri? Simak Penjelasan Psikolog

Psikolog memberi saran pada orang tua kapan sebaiknya boleh memberi akses internet sendiri pada anak.

Baca Selengkapnya

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

8 hari lalu

Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.

Baca Selengkapnya

Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

9 hari lalu

Kemenkominfo Ingin Tingkatkan Pengelolaan Spektrum Frekuensi Lewat Forum APSMC

Agenda prioritas Indonesia dalam APSMC adalah saling berdiskusi soal tantangan dan pengalaman dalam manajemen spektrum frekuensi.

Baca Selengkapnya

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

12 hari lalu

Tony Blair Bertemu Menkominfo, Starlink Bakal Fasilitasi Uji Coba Internet di IKN

Tony Blair dan Budi Arie berdiskusi tentang intensifikasi kerja sama guna mendorong perkembangan teknologi dan memperluas konektivitas di Indonesia.

Baca Selengkapnya