Fitur Pencegah Malfungsi Boeing 737 MAX Ternyata Dijual Terpisah

Reporter

Tempo.co

Editor

Erwin Prima

Minggu, 24 Maret 2019 19:00 WIB

Pesawat Boeing 737 MAX 8 yang digunakan Aerolineas Argentinas di Bandara Ezeiza di Buenos Aires, Argentina, 4 Desember 2017. Jatuhnya Ethiopian Airlines yang menggunakan pesawat Boeing 737 Max 8 membuat 11 negara menghentikan penerbangan Boeing 737 Max 8, yakni Singapura, China, Indonesia, Korea Selatan, Mongolia, Australia, Malaysia, Oman, Meksiko, Ethiopia, dan Argentina. REUTERS/Stringer

TEMPO.CO, Jakarta - Kecelakaan pesawat Boeing 737 MAX milik Lion Air dan Ethiopian Air diduga melibatkan malfungsi pesawat. Selama ini, keduanya memiliki fitur canggih yang memperingatkan pilot terhadap masalah sensor Angle of Attack (AOA).

Baca: Boeing 737 Max 8 Dilarang Terbang, Lion Air: Pelayanan Normal

Input itu diduga penyebab perangkat lunak Manuevering Characteristic Augemented System (MCAS) mengarahkan pesawat untuk melakukan manuver ekstrem.

New York Times melaporkan, kedua pesawat nahas itu tidak dilengkapi lampu penolakan AOA, sebuah lampu peringatan yang mengindikasikan ketika dua sensor AOA memberikan hasil yang berbeda. Sensor itu dijual oleh Boeing secara terpisah, dan dengan harga yang tinggi, inilah sebab banyak maskapai tidak menggunakan fitur ini.

Menurut sumber harian Times, lampu penolakan AOA itu akan dirilis bulan April ini sebagai bagian dari pembaruan software MCAS.

Perubahan signifikan pada 737 MAX adalah kapasitas mesin yang lebih besar, sehingga mempengaruhi manuver pesawat. Manuver tersebut memungkinkan pesawat untuk mencari ketinggian baru, untuk bisa terus terbang atau stall.

Advertising
Advertising

Sensor AOA memastikan apakah MCAS melebihi batas aman untuk stall. Tapi, input yang terus berulang mengacaukan sensor. Inilah yang harus diperbaharui.

Kekacauan itu mengakibatkan tuntutan dari berbagai pihak. Menurut Daily Beast, Boeing memberikan pengganti $827 ribu (sekitar Rp 11 miliar) Februari lalu, terbanyak sepanjang sejarah Boeing.

Saat ini Departemen Transportasi Amerika menginvestigasi sertifikasi keamanan Boeing. Bersama insinyur yang membangun sistem MCA, dugaan melanggar Administrasi Penerbangan Federal, dan Boeing yang melewatkan sertifikasi pesawat.

Simak artikel lainnya tentang Boeing 737 MAX di kanal Tekno Tempo.co.

PANJI MOULANA | ARS TECHNICA

Berita terkait

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

6 jam lalu

Lagi, Pembocor Kasus Boeing Mendadak Meninggal Dunia

Seorang pelapor yang menuduh pemasok Boeing mengabaikan cacat produksi 737 MAX telah meninggal dunia

Baca Selengkapnya

Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

35 hari lalu

Gonjang-ganjing CEO Boeing Dave Calhoun Mengundurkan Diri, Siapa Penggantinya?

CEO Boeing Calhoun bersiap mengundurkan diri akhir tahun ini. Siapa tokoh yang menggantikan memimpin perusahaan raksasa ini?

Baca Selengkapnya

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

35 hari lalu

CEO Boeing Dave Calhoun Bersiap Mundur, Melawan Badai Sepanjang Kepemimpinannya

CEO Boeing Dave Calhoun memutuskan mengundurkan diri pada akhir tahun ini. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Boeing Diminta Tingkatkan Keamanan dan Kualitas Pesawat 737 MAX

43 hari lalu

Boeing Diminta Tingkatkan Keamanan dan Kualitas Pesawat 737 MAX

FAA menuntut Boeing agar meningkatkan keamanan dan kualitas sebelum memperbanyak produksi pesawat Boeing 737 MAX

Baca Selengkapnya

Alasan Mengapa Sabuk Pengaman Sebaiknya Selalu Dipakai Selama di Pesawat

45 hari lalu

Alasan Mengapa Sabuk Pengaman Sebaiknya Selalu Dipakai Selama di Pesawat

Pesawat Latam Airlines yang terjun bebas awal pekan ini menyebabkan banyak penumpang cedera, sebagian karena tidak mengenakan sabuk pengaman.

Baca Selengkapnya

Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

46 hari lalu

Kasus Boeing 787 Menukik Tajam, Maskapai Diminta Memeriksa Sakelar di Kursi Pilot

Pesawat Boeing 787 LATAM Airlines menukik tajam dalam penerbangan 11 Maret 2024 yang menyebabkan lebih dari 50 orang terluka.

Baca Selengkapnya

Insiden Pesawat Boeing Latam Airlines yang Terjun Bebas, Benarkah Ada Kesalahan Pramugari?

46 hari lalu

Insiden Pesawat Boeing Latam Airlines yang Terjun Bebas, Benarkah Ada Kesalahan Pramugari?

Sebuah laporan menyebutkan ada kemungkinan pramugari tidak sengaja menekan tombol di kursi pilot, menyebabkan pesawat Boeing terjun bebas.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Pesan Terakhir Saksi Boeing, Akun Facebook Motaz Azaiza, Salat Jumat di Al Aqsa

46 hari lalu

Top 3 Dunia: Pesan Terakhir Saksi Boeing, Akun Facebook Motaz Azaiza, Salat Jumat di Al Aqsa

Top 3 Dunia dibuka dengan berita tentang pesan terakhir yang ditinggalkan oleh saksi kunci Boeing yang ditemukan tewas.

Baca Selengkapnya

Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

47 hari lalu

Pesan Terakhir Saksi Kunci Boeing: Jika Saya Mati, Itu Bukan Bunuh Diri!

John Barnett sedang dalam proses memberikan kesaksian melawan Perusahaan Boeing saat ditemukan tewas di South Carolina dengan luka tembak

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Audit Boeing 737 MAX Temukan Puluhan Masalah, Cerita Penumpang Batik Air, Boeing 787 Terguncang

50 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Audit Boeing 737 MAX Temukan Puluhan Masalah, Cerita Penumpang Batik Air, Boeing 787 Terguncang

Topik tentang audit FAA terhadap Boeing 737 MAX gagal dalam 33 tes dari 89 tes menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya