Asteroid Seukuran Rumah Melintas Dekat Bumi

Reporter

Terjemahan

Editor

Erwin Prima

Minggu, 21 April 2019 13:01 WIB

Ilustrasi asteroid di dekat bumi. spaceflightinsider.com

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah asteroid seukuran rumah melewati Bumi dalam jarak paling dekat dibandingkan batuan ruang angkasa lainnya untuk sisa tahun ini, sejauh yang dapat diketahui sampai saat ini.

Baca: Ini Bukti Hantaman Asteroid Pemunah Dinosaurus 65 Juta Tahun Lalu

Dinamai 2019 GC6, asteroid itu ditemukan oleh Catalina Sky Survey NASA dekat Tucson, Arizona, Selasa, 9 April 2019, sembilan hari sebelum melewati Bumi. Batu raksasa itu melakukan pendekatan terdekat Kamis pagi, 18 April 2019, pukul 2:41 pagi EDT (0641 GMT), ketika ia melintas pada jarak yang aman sekitar 136.000 mil (219.000 kilometer), atau sedikit lebih dari setengah jarak rata-rata antara Bumi dan bulan.

Pada saat itu, asteroid tersebut melaju dengan kecepatan relatif sekitar 12.600 mph (20.300 km/jam), menurut Jet Propulsion Laboratory NASA. NASA memperkirakan bahwa batuan antariksa yang melaju itu memiliki lebar hingga 98 kaki (30 meter).

NASA telah mengklasifikasikan 2019 GC6 sebagai obyek dekat-Bumi (NEO) yang berpotensi berbahaya, tetapi itu tidak berarti bahwa Bumi dalam bahaya ketika ia melintas.

NASA menggunakan istilah itu untuk NEO yang datang dalam jarak 5 juta mil (8 juta km) dari orbit Bumi dan cukup besar untuk menyebabkan kerusakan signifikan di Bumi, menurut Kantor Koordinasi Pertahanan Planet NASA.

Advertising
Advertising

Namun, fakta bahwa banyak asteroid tidak terdeteksi hingga menit terakhir - atau bahkan setelah mereka terbang dekat dengan planet kita - membuat definisi longgar NASA tentang obyek yang berpotensi berbahaya tampak sedikit kurang meyakinkan.

Asteroid terdekat tahun ini terjadi sehari sebelum para astronom pertama kali mendeteksi asteroid itu, bernama 2019 FC1. Batu luar angkasa itu, ketika terbang pada tanggal 28 Maret, pada jarak 64.102 miles (103.162 km), menurut EarthSky.org.

Untuk membantu menjaga Bumi tetap aman, NASA dan organisasi lain di seluruh dunia terus-menerus memindai langit untuk mencari ancaman baru, membuat katalog setiap batu ruang angkasa di dekat orbit Bumi dan mempelajari cara-cara baru untuk menghentikan asteroid yang menuju Bumi sebelum terjadi bencana.

SPACE | EARTHSKY.ORG

Berita terkait

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

10 hari lalu

8 Cara yang Bisa Dilakukan untuk Memperingati Hari Bumi

Banyak cara yang bisa dilakukan untuk memperingati Hari Bumi dengan aktivitas yang menghargai dan melindungi planet ini. Berikut di antaranya.

Baca Selengkapnya

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

24 hari lalu

Siang Ini Amerika dan Kanada Alami Gerhana Matahari Total, Begini Tahapan Terjadinya

Walaupun Indonesia tidak alami gerhana matahari total yang terjadi hari ini, tetapi ini merupakan fenomena menarik di dunia.

Baca Selengkapnya

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

25 hari lalu

Gerhana Matahari Total 8 April Akan Sebabkan Ledakan di Matahari, Ini Penjelasan BMKG

Gerhana matahari total 8 April akan membuat ledakan-ledakan di matahari terlihat.

Baca Selengkapnya

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

28 hari lalu

Jelang Gerhana Matahari 8 April, Kenali Fenomena Gerhana Matahari Terlama di Alam Semesta

Sistem yang disebut dengan kode astronomi TYC 2505-672-1 memecahkan rekor alam semesta untuk gerhana matahari terlama.

Baca Selengkapnya

Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

34 hari lalu

Benarkah Bumi Akan Alami Kegelapan pada 8 April 2024?

Ahli Astronomi dan Astrofisika BRIN Thomas Djamaluddin mengatakan informasi yang menybut Bumi akan mengalami kegelapan pada 8 April 2024 tidak benar.

Baca Selengkapnya

Inilah Daftar Kota di Seluruh Dunia dengan Durasi Puasa Ramadan 2024 Terpanjang

42 hari lalu

Inilah Daftar Kota di Seluruh Dunia dengan Durasi Puasa Ramadan 2024 Terpanjang

Umat Islam yang tinggal di negara-negara belahan bumi bagian utara harus berpuasa relatif lebih lama daripada bumi bagian selatan.

Baca Selengkapnya

SpaceVIP Tawarkan Makan di Ruang Angkasa, Biayanya Rp7,7 Miliar per Orang

45 hari lalu

SpaceVIP Tawarkan Makan di Ruang Angkasa, Biayanya Rp7,7 Miliar per Orang

Bukan hanya perjalanan ke ruang angkasa yang spesial, makanan yang disajikan pun istimewa hasil kolaborasi dengan chef restoran Bintang Michelin.

Baca Selengkapnya

Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

25 Januari 2024

Ilmuwan Temukan 5 Asteroid Paling Bahaya Bagi Bumi, Bisa Memusnahkan Manusia

Para ilmuwan dan pakar tata surya mendeteksi lima asteroid yang paling berbahaya bagi bumi dan memusnahkan manusia.

Baca Selengkapnya

Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

25 Januari 2024

Para Ilmuwan Temukan Asteroid Dekat Bumi Beberapa Jam Sebelum Meledak di Atas Berlin

Asteroid ini bisa dilihat masyarakat di sekitar Berlin, Jerman, dengan bentuk seperti pancaran sinar bola api.

Baca Selengkapnya

Ratusan Anak Muda di Jawa Barat Bahas Krisis Iklim di Festival Bumi Suaka 2023

18 Desember 2023

Ratusan Anak Muda di Jawa Barat Bahas Krisis Iklim di Festival Bumi Suaka 2023

Kegiatan ditujukan untuk membahas kontribusi anak muda dalam mendukung isu lingkungan dan mendorong kesadaran dampak krisis iklim.

Baca Selengkapnya