Kemenristek Kembangkan Alat Uji Rapid Test Generasi Kedua

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Minggu, 30 Agustus 2020 16:20 WIB

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset Inovasi Nasional Indonesia Bambang Brodjonegoro (kiri) berbincang dengan Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir (kanan) saat kunjungan kerja di Bio Farma, Bandung, Jawa Barat, Rabu, 29 Juli 2020. Kredit: ANTARA/Novrian Arbi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Riset dan Teknologi (Menristek) dan Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Bambang Brodjonegoro mengatakan saat ini sedang dilakukan pengembangan generasi kedua alat uji rapid test.

"Inovasi yang sedang dilakukan teman-teman di Kemenristek adalah pengembangan generasi kedua alat uji rapid test. Dalam generasi kedua ini tentunya akan lebih informatif dan akurat," ujar Menristek Bambang Brodjonegoro dalam acara swab test gratis dan penyerahan bantuan Mobil Lab Bio Safety di Kantor Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Minggu, 30 Agustus 2020.

Dijelaskannya, Kementerian Riset dan Teknologi saat ini terus mengembangkan karya anak bangsa dalam penanganan Covid-19. Bahkan, dirinya telah berkomunikasi langsung dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo akan hal tersebut.

Salah satu karya terbaru adalah Mobil Lab Bio Safety Level 2 yang dibuat oleh Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). Dari yang sebelumnya mampu menguji 300 sampel hasil PCR test Swab, kini meningkat menjadi 600 sampel dalam sehari.

Inovasi lainnya yang kini dikembangkan adalah pembuatan alat pemeriksaan PCR Test yang akurasinya setara. Lalu ada juga menunggu suplemen peningkatan daya tahan tubuh yang kini masih penelitian di BPOM.

Advertising
Advertising

"Inovasi terus kami kembangkan dalam penanganan Covid-19. Berbagai peneliti terus berupaya maksimal dalam menghadirkan solusi bagi pandemi ini," ujarnya.

Kepala Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Hammam Riza mengatakan, inovasi yang telah dihasilkan dapat terus dikembangkan seperti halnya Mobil Lab Bio Safety Level 2.

Cepatnya penyebaran Covid-19 di Indonesia, mendorong peneliti untuk mencari solusi dalam membantu pemerintah. Sejumlah karya yang telah dihasilkan, diharapkan dapat membantu dalam penanganan Covid-19.

ANTARA

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

6 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

13 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

14 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

20 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

21 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

24 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

25 hari lalu

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual

Baca Selengkapnya