Guru Besar Kedokteran Unpad: Vaksinasi Covid-19 Tidak Wajib

Jumat, 16 Oktober 2020 20:09 WIB

Ilustrasi vaksin COVID-19 atau virus corona. REUTERS/Dado Ruvic

TEMPO.CO, Jakarta - Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran Kusnandi Rusmil mengatakan imunisasi vaksin Covid-19 tidak berlaku wajib. “Tidak (wajib), siapa yang mau boleh, nggak juga nggak apa-apa,” katanya, Jumat, 16 Oktober 2020. Prinsipnya, kalau yang diimunisasi lebih dari 70 persen, sisanya yang lain terlindungi.

Menurut dokter spesialis anak yang 20 tahun meneliti dan menguji klinis 32 vaksin itu, imunisasi Covid-19 adalah urusan pemerintah. Pun prioritas kalangan yang menjadi target vaksinasi. Orang yang rentan dan pekerja, kata Kusnandi, termasuk kalangan penting untuk divaksinasi. “Orang yang sudah sembuh Covid-19 perlu divaksin juga sesuai kelompok umurnya,” ujarnya.

Alasannya, orang yang baru sembuh itu belum tentu punya kekebalan tubuh. Ada orang yang tergolong rentan atau tidak tergantung kondisi imunitas masing-masing. Karena itu pada situasi belum atau tidak semua orang diimunisasi vaksin Covid-19, protokol kesehatan masih tetap berlaku. “Kalau belum semua diimunisasi tetap harus social distancing,” kata Kusnandi.

Pemerintah Indonesia sedang mematangkan rencana vaksinasi massal dan pembelian berbagai vaksin dari produsen di luar negeri. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto Senin lalu mengatakan pemerintah akan mengejar imunisasi vaksin bagi 160 juta penduduk secara bertahap mulai akhir 2020 hingga 2022 dengan melibatkan 11 ribu Puskesmas.

Vaksin Covid-19 akan diprioritaskan bagi petugas medis dan paramedis, pelayanan publik, termasuk TNI/Polri serta aparat hukum, sebanyak 3,4 juta orang. Kalangan lainnya tokoh agama, perangkat daerah, dan sebagian pelaku ekonomi sebanyak 5,6 juta orang, lalu tenaga pendidik 4,3 juta orang, aparatur pemerintah 2,3 juta orang, dan peserta BPJS Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) atau sebanyak 86 juta orang.

Advertising
Advertising

“Kemudian ditambah masyarakat yang usianya 19-59 tahun sebanyak 57 juta orang. Jadi total sekitar lebih kurang 160 juta orang,” ucap Airlangga. Data Penduduk Indonesia mencatat hingga pertengahan 2020 jumlah total warga ada 268 juta orang lebih.

ANWAR SISWADI

Berita terkait

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

10 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

1 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

5 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

6 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

7 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

9 hari lalu

Google Form, Apa Saja Fungsinya?

Google Form platform online yang memungkinkan pengguna untuk membuat formulir, survei, kuis, dan polling

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

10 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

13 hari lalu

Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

14 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

14 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya