Prof Mundardjito Meninggal, Arkeolog UI: Dia Ahli Kajian Arkeologi Lapangan

Sabtu, 3 Juli 2021 05:51 WIB

TEMPO/Yosep Arkian

TEMPO.CO, Jakarta - Kalangan arkeologi Indonesia berduka atas meninggalnya arkeolog senior, Profesor Mundardjito. Kabar kematian Mundardjito juga beredar di grup percakapan WhatsApp. Dalam pesan itu disebutkan bahwa Mundardjito meninggal pada Jumat, 2 Juli 2021, pukul 12.40.

“Inna lillahi wa inna illayhi rojiun, telah berpulang ke rahmatulloh Bapak kami tercinta Prof. Dr. Mundardjito. Semoga almarhum diterima dan dimudahkan serta dilapangkan jalannya menuju sang khalik,” tulis pesan itu, Jumat, 2 Juli 2021

Guru Besar Arkeologi Universitas Indonesia (UI) Agus Aris Munandar, yang pernah menjadi mahasiswanya saat berkuliah di Jurusan Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya UI, juga membenarkan kabar tersebut. “Benar, kami berduka,” ujar dia melalui pesan WhatsApp, Jumat, 2 Juli 2021.

Agus mengenang Pak Otti—sapaan Mundardjito—sebagai seorang guru. Dia mengaku mengangsu ilmu metode penelitian arkeologi lapangan. Agus juga mempelajari bagaimana temuan arkeologis di situs berasosiasi dengan artefak, struktur, atau situs lainnya, dari Pak Otti. “Saya memang salah seorang muridnya. Pak Otti ahli kajian arkeologi lapangan,” kata Agus mengenang.

Mundardjito lahir di Bogor pada 8 Oktober 1936. Dia lulus dari Jurusan Ilmu Purbakala dan Sejarah Kuno Indonesia—sekarang Jurusan Arkeologi FIB UI—pada 1963. Dia juga beberapa kali mendapatkan beasiswa untuk belajar di beberapa perguruan tinggi luar negeri, di antaranya University of Athens, Yunani (1969-1971) dan University of Pennsylvania, Amerika Serikat (1978-1979).

Advertising
Advertising

Agus juga menceritakan pengalaman dirinya yang pernah menyusuri peninggalan Hindu-Buddha di Jawa Tengah dan Jawa Timur bersama Pak Otti. Saat itu, kata Agus, ada kerja sama dengan para peneliti Universitas Kyoto, Jepang, pada tahun 1996.

“Pak Otti banyak memberi masukan perihal data lapangan di situs-situs tersebut. Saya ikut menjelaskan perihal gaya arsitektur candi, arca, dan makna keagamaan candi-candi tersebut,” tutur Agus.

Agus memandang Prof Mundardjito sebagai guru, sehingga baik di kelas atau di luar kelas dulu, dirinya lebih sering bergaul secara formal. Jadi, Agus mengaku tidak begitu akrab, karena kebetulan ilmu arkeologi yang dia dalami berbeda. “Mungkin banyak teman saya, terutama senior saya yang sangat akrab dengan beliau, almarhum,” kata Agus.

Baca:
Bapak Arkeologi Indonesia Mundardjito Meninggal

Berita terkait

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

18 jam lalu

Keterbatasan Tak Jadi Penghalang, 120 Peserta Difabel Ikuti UTBK SNBT 2024 di UI

UI menyiapkan berbagai fasilitas khusus bagi para peserta difabel, terutama untuk peserta tunanetra dalam UTBK SNBT 2024.

Baca Selengkapnya

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

2 hari lalu

Gagas Pengungsian Ramah Lingkungan, Mahasiswa UI Pertahankan Juara CIOB

Mahasiswa FTUI kembali memenangkan kompetisi proyek konstruksi inovatif yang diadakan CIOB. Tim UI mencetuskan shelter ramah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

2 hari lalu

Tinjau UTBK di UI, Ketua Umum SNPMB Sebut Proses Berjalan Sesuai Prosedur

Ketua Umum Tim Penanggungjawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Ganefri, mengatakan pelaksanaan UTBK SNBT tahun 2024 hari pertama berjalan lancar.

Baca Selengkapnya

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

2 hari lalu

Guru Besar IPB Ungkap Keunggulan Pendekatan Metabolomik untuk Deteksi Kehalalan Pangan

Metode-metode analisis pangan halal yang telah dikembangkan selama ini memiliki keterbatasan.

Baca Selengkapnya

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

3 hari lalu

Pusat UTBK UI Siapkan 57 Ruang dan 2.111 Komputer untuk 52.148 Peserta Ujian

Terdapat 52.148 peserta UTBK 2024 yang akan melaksanakan ujian di Pusat UTBK UI.

Baca Selengkapnya

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

3 hari lalu

UI Cetak Sejarah dalam Kompetisi Pemrograman ICPC 2023, Peringkat Setara Stanford dan KAIST

Peringkat UI menjadi yang tertinggi di Asia Tenggara bersama Nanyang Technological University (NTU).

Baca Selengkapnya

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

3 hari lalu

UI Open Days 2024 Dihadiri Ribuan Pengunjung, Ada Tur Kampus dengan Bus Kuning

UI berupaya memberikan penguatan dalam perjalanan para siswa SMA/SMK/sederajat untuk menyongsong masa depan.

Baca Selengkapnya

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

4 hari lalu

Pelaksanaan UTBK di UI, Simak Lokasi dan Aturannya

Universitas Indonesia (UI) menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) untuk SNBT 2024

Baca Selengkapnya

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

7 hari lalu

Bamsoet Dukung UI Racing Team Berlaga di Formula Student Czech 2024

Bambang Soesatyo mendukung para mahasiswa Universitas Indonesia (UI) yang tergabung dalam UI Racing Team ikut dalam kompetisi Formula Student Czech 2024

Baca Selengkapnya

Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

8 hari lalu

Universitas Indonesia Jaring Calon Mahasiswa Baru Melalui UI Open Days 2024

Universitas Indonesia menggelar UI Open Days 27-28 April 2024 untuk menjaring calon mahasiswa baru.

Baca Selengkapnya