TEMPO.CO, Jakarta - Ponsel pintar (smartphone) dan internet menjadi kebutuhan primer masa kini. Belum lagi, perangkat ini membantu kita dalam bekerja dan berinteraksi dengan orang-orang sekitar selama pandemi.

Penggunaan smartphone yang terus menerus, bahkan saat pengisian daya, akan menurunkan performa baterai ponsel. Bagaimana cara penggunaan ponsel yang benar agar baterai awet?

1. Jangan menggunakan ponsel hingga panas (overtheat)

Penggunaan aplikasi yang berat secara bersamaan dan pemakaian yang terlalu sering adalah penyebab utama ponsel menjadi panas. Kinerja ponsel dapat terganggu jika daya yang dipakai terlalu besar.

2. Redupkan intensitas cahaya

Pengaturan intensitas cahaya yang terlalu terang dapat menguras daya ponsel. Cahaya ponsel lebih baik diatur sesuai dengan ruangan dan keadaan sekitar. Perlu diingat juga bahwa intensitas cahaya ponsel yang terlalu terang atau terlalu redup dapat mempengaruhi kesehatan mata.

3. Menggunakan pengisi daya bawaan

Pengisi daya atau charger dapat mempengaruhi kinerja ponsel. Pilihan terbaik adalah untuk menggunakan pengisi daya bawaan yang memiliki merek dan tipe yang sama seperti ponsel. Pemakaian pengisi daya yang tidak sesuai dapat berdampak pada pengisian yang kurang optimal.

4. Jangan gunakan ponsel untuk bermain gim terlalu lama

Gim-gim pada ponsel terdiri dari desain grafis yang tinggi dan gerakan animasi yang dapat menyedot daya ponsel. Jika ponsel dibuat untuk bermain terus-menerus, maka baterai akan cepat panas.

5. Matikan fitur yang tidak diperlukan

Ketika ponsel tidak digunakan atau fitur tertentu tidak diperlukan kembali, maka ada baiknya dimatikan. Contoh fitur yang menguras daya baterai adalah GPS, Bluetooth, dan Wi-Fi atau paket data.

6. Manfaatkan fitur power saving mode

Fitur ini ada untuk melakukan penghematan daya baterai. Dengan mengaktifkan fitur ini, fungsi ponsel yang mengonsumsi daya baterai akan dibatasi.

Selain tips di atas, lakukan standar penggunaan ponsel sesuai dengan buku manual. Jangan menggunakan ponsel ketika dayanya sedang diisi. Selain itu, jangan menunggu baterai ponsel hingga merah atau hingga ponsel mati untuk mengisi daya. Awet atau tidaknya baterai ponsel tergantung pemakaian Anda.

DINA OKTAFERIA

Baca juga: 8 Penyebab Baterai Ponsel Cepat Habis