Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Belum Bisa Diunduh? Ikuti Anjuran Kemenkes Ini

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Sabtu, 17 Juli 2021 15:17 WIB

Seorang warga mengakses aplikasi PeduliLindungi pada gawai miliknya di Surabaya, Jawa Timur, Kamis, 14 Januari 2021. ANTARA/Zabur Karuru.

TEMPO.CO, Jakarta – Vaksin menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mengatasi pandemi. Melalui vaksinasi, diharapkan jumlah kasus terinfeksi dan meninggal karena Covid-19 dapat berkurang. Kini, sebagaimana dilansir dari laman resmi Palang Merah Indonesia, pemerintah telah menetapkan target vaksinasi sebanyak 1000 orang per hari.

Namun, rencana vaksinasi yang masif tersebut muncul dengan beberapa kendala. Salah satunya terkait dengan pemberian sertifikat hasil vaksinasi. Umumnya, peserta vaksinasi akan mendapat sertifikat dari petugas vaksinasi tepat setelah divaksin. Karena banyaknya peserta, beberapa tempat vaksinasi memilih untuk memberikan sertifikat vaksin Covid-19 secara digital. Sayangnya, beberapa peserta mengeluhkan bahwa sertifikat digital mereka tak kunjung bisa diunduh.

Dalam prosedur pada umumnya, sertifikat digital vaksinasi dapat diunduh setelah peserta menerima SMS dari nomor 1199. SMS tersebut berisi tautan untuk mengunduh sertifikat vaksinasi digital. Namun, dalam beberapa kasus, SMS tersebut tak kunjung datang.

Padahal, sertifikat hasil vaksinasi merupakan sesuatu yang sangat penting. Dengan adanya sertifikat vaksinasi, seseorang mendapat pengakuan secara legal bahwa ia telah divaksin.

Selain itu, pemberian sertifikat vaksinasi biasanya dibarengi dengan jadwal vaksinasi ke-2, yang memungkinkan peserta vaksinasi mengetahui waktu untuk melakukan vaksinasi ke-2. Apalagi pada masa PPKM sertifikat vaksinasi menjadi penting karena merupakan syarat yang harus ditunjukkan kepada petugas supaya bisa bepergian.

Advertising
Advertising

Menanggapi permasalahan ini, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI memberikan panduan mengunduh sertifikat vaksinasi tanpa menunggu SMS. Dalam postingan di akun Instagram resminya, Kemenkes mengungkapkan bahwa sertifikat dan status vaksinasi dapat dilihat di laman pedulilindungi.id. Adapun, berikut adalah tata cara lengkapnya:

Cara melihat status vaksinasi

  1. Kunjungi laman pedulilindungi.id
  2. Ketik nama lengkap sesuai KTP, NIK, selesaikan captcha, lalu klik “PERIKSA”
  3. Status vaksinasi Anda akan terlihat

Cara mengunduh sertifikat

  1. Lakukan registrasi terlebih dahulu di laman pedulilindungi.id
  2. Isi kolom registrasi dengan nama lengkap sesuai KTP dan nomor ponsel, lalu klik “BUAT AKUN”
  3. Kode OTP akan dikirimkan melalui SMS ke nomor yang telah didaftarkan
  4. Setelah memiliki akun, login ke laman pedulilindungi.id dengan menggunakan nomor ponsel dan kode OTP
  5. Klik pada panah bawah yang terletak di nama Anda, lalu pilih sertifikat vaksin
  6. Pilih menu sertifikat vaksin yang berada di samping kiri
  7. Vaksin akan ditampilkan di sebelah kanan. Klik gambar vaksin untuk memperbesar gambar

BANGKIT ADHI WIGUNA

Baca juga: Cara Mudah Download Sertifikat Vaksinasi Covid-19 di Pedulilindungi.id

Berita terkait

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

13 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

16 jam lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

17 jam lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Luncurkan Green Climate Fund untuk Bangun Sistem Kesehatan Menghadapi Perubahan Iklim

Inisiatif ini akan membantu sistem kesehatan Indonesia untuk menjadi lebih tangguh terhadap dampak perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

20 jam lalu

Kemenkes: Waspada Email Phishing Mengatasnamakan SATUSEHAT

Tautan phishing itu berisi permintaan verifikasi data kesehatan pada SATUSEHAT.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

1 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

2 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

3 hari lalu

Kemenkes, UNDP dan WHO Perkuat Layanan Kesehatan Hadapi Perubahan Iklim

Kemenkes, UNDP dan WHO kolaborasi proyek perkuat layanan kesehatan yang siap hadapi perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

3 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

5 hari lalu

Upaya Kemenkes Atasi Banyaknya Warga Indonesia yang Pilih Berobat ke Luar Negeri

Ada sejumlah persoalan yang membuat banyak warga Indonesia lebih memilih berobat ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 hari lalu

1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.

Baca Selengkapnya