Petir Sambar 2 Jet Tempur F-35B Lightning II Amerika, Ini yang Terjadi

Minggu, 1 Agustus 2021 19:20 WIB

Jet tempur F-35B Lightning ll bersiap untuk mendarat secara vertikal selama operasi penerbangan senja di atas kapal serbu amfibi USS Wasp di Laut Filipina, 6 Juni 2019. V/STOL (Vertical and/or Short Take-Off and Landing) merupakan cara lepas landas dan mendarat yang paling canggih, di mana pesawat dilengkapi dengan fitur desain khusus yang memungkinkannya lepas landas dan mendarat secara vertikal seperti helikopter. Foto: Cameron E. Parks/U.S. Korps Marinir/REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sepasang jet tempur Marinir Amerika Serikat F-35B Lightning II tersambar petir saat terbang di langit Jepang. Keduanya tetap bisa mendarat dengan utuh dan menjaga para pilotnya tidak ada yang terluka, namun kerusakan yang dialami senilai lebih dari US$ 2,5 juta (setara Rp 36 miliar) atau termasuk kerugian Class A.

Peristiwa itu terjadi di langit wilayah Makurazaki di Jepang sebelah selatan pada 13 Juli 2021. Kedua jet tempur F-35 yang berbasis di Iwakuni sedang terbang menuju Pulau Okinawa dalam sebuah misi operasi reguler saat petir menyambarnya.

“Kami sedang menjalankan investigasi atas kerusakan yang terjadi dan pembelajarannya untuk operasi penerbangan di masa mendatang,” kata juru bicara Sayap Pesawat Udara I, Marinir Amerika Serikat, Mayor Ken Kunze, mengungkapkan pada 27 Juli 2021.

Kasus sambaran petir pada pesawat terbang sejatinya bukan hal baru. Rata-rata kasusnya pada penerbangan komersial dilaporkan terjadi sekali setiap tahun.

Satu sambaran petir setara rilis aliran listrik bertegangan 300 juta Volt dan kuat arus sekitar 30 ribu Ampere. Ini cukup untuk menjadi sumber energi lampu bohlam 100 Watt selama tiga bulan.

Advertising
Advertising

Secara teori, kekuatan itu mampu merontokkan sebuah pesawat di udara. Tapi, pada praktiknya, semua pesawat jet telah didesain mampu menangkal setiap sambaran petir.

Bagian-bagian hidung, tangki bahan bakar, dan sayap biasanya sudah dibuat dari material komposit khusus dengan lapisan tipis material konduktif di dalamnya. Ini mengubah setiap pesawat menjadi bak Sangkar Faraday terbang yang menjadikan bahan bakar, pilot, rangkaian elektronik, dan mesin aman berada di dalamnya.

Sebuah sambaran petir akan diarahkan ke seluruh kulit pesawat dan, kalau ada, menyebabkan kerusakan yang minim saja.

Itu yang kemungkinan terjadi terhadap dua jet tempur F-35 yang sedang terbang di langit Jepang. Sistem internal termasuk para pilotnya terlindungi dari sambaran petir itu. Adapun ongkos perbaikan US$ 2,5 juta kemungkinan karena kerusakan antena dalam kulit material komposit yang membungkus jet tempur itu.

Antena-antena pada F-35 memang unik dan rentan, dan mereka adalah alasan utama kenapa jet siluman itu hanya bisa melesat dengan kecepatan supersonik yang singkat saja dalam setiap penerbangannya.

Pesawat F-35B Lightning II pertama Angkatan Udara Kerajaan Inggris dan F-35B milik Angkatan Laut Amerika Serikat terbang di atas Laut Utara, 1 Juli 2016. Angkatan Udara dan Angkatan Laut Inggris akan diperkuat dengan pesawat generasi ke-5, F-35. Matt Cardy/Getty Images

Kemungkinan korban lain dari sambaran petir itu adalah komponen Distributed Aperture System. Ini adalah jaringan enam kamera inframerah yang tersemat di tubuh F-35 dan menyediakan pilotnya visi 360 derajat.

Korps Marinir Amerika Serikat mengklasifikasikan insiden di langit Makurazaki itu sebagai insiden Class A yang termasuk di dalamnya kerusakan senilai US$ 2 juta atau lebih, atau kehancuran pesawat. Termasuk dalam klasifikasi yang sama adalah insiden yang bisa menyebabkan kematian atau cacat permanen awak.

Sebagai pembanding, insiden Class B mencakup kerusakan senilai US$ 600 ribu sampai 2,5 juta, cacat parsial awak, atau tiga atau lebih orang harus dirawat di rumah sakit. Semakin canggih dan mahal pesawat militer berarti insiden minor saja bisa masuk Class B atau A.

Sebagai catatan, F-35, termasuk F-35B di dalamnya, adalah sistem senjata paling mahal dalam sejarah Departemen Amerika Serikat hingga kini. Nilainya jet tempur itu sampai dengan perawatannya ditaksir lebih dari US$ 1,7 triliun.

POPULAR MECHANICS, STAR AND STRIPES

Baca juga:
Terungkap, Puluhan Jet Tempur F-35 Tak Bisa Terbang Tersandera Suku Cadang

Berita terkait

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

2 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

3 jam lalu

Jepang Kucurkan Bantuan untuk Petani Skala Kecil di Papua

Bantuan Jepang ini ditujukan untuk meningkatkan kehidupan petani skala kecil dan usaha perikanan di Papua

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

4 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

5 jam lalu

Hasil Piala Uber 2024: Tim Bulu Tangkis Putri Cina dan Jepang Bakal Duel di Semifinal

Tim bulu tangkis putri Cina dan Jepang melenggang mulus ke semifinal Uber Cup atau Piala Uber 2024.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

6 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

6 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

9 jam lalu

Kento Momota Ingin Tetap Berkecimpung di Dunia Bulu Tangkis setelah Pensiun, Apa Saja yang Akan Dilakukannya?

Piala Thomas 2024 menjadi turnamen keenam yang diikutinya sepanjang karier Kento Momota sejak debut di ajang ini 2014.

Baca Selengkapnya

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

10 jam lalu

Pastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta

Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.

Baca Selengkapnya

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

11 jam lalu

Diduga Dibuang di Jalanan Shibuya, Album SEVENTEEN Duduki Puncak Tangga Lagu Jepang

Album SEVENTEEN menduduki peringkat pertama tanggal album utama di Jepang, tapi baru-baru ini viral video album itu dibuang

Baca Selengkapnya

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

12 jam lalu

Menlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank

Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.

Baca Selengkapnya