Menuai Kritikan, Pengembangan Instagram Kids Dihentikan Sementara

Rabu, 29 September 2021 08:42 WIB

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch

TEMPO.CO, Jakarta - Media sosial berbasis gambar, Instagram, menghentikan sementara pengembangan aplikasi versi anak di bawah 13 tahun. Aplikasi yang dinamai Instagram Kids itu menuai kritik dari sebagian kalangan di Amerika Serikat yang menganggapnya gagal untuk komitmennya dalam melindungi anak-anak secara online.

Dalam unggahan di blog, Instagram menerangkan percaya membangun Instagram Kids adalah hal yang benar untuk dilakukan. Namun, Instagram menghentikan sementara pekerjaan tersebut dan akan terus membangun alat pengawasan orang tua.

"Kenyataannya adalah anak-anak sudah online, dan kami percaya mengembangkan pengalaman sesuai usia yang dirancang khusus untuk mereka jauh lebih baik bagi orang tua,” tulis Instagram, seperti dikutip dari Gadgets NDTV, Senin 27 September 2021.

Sebelumnya, kelompok advokasi kurang lebih terdiri dari 40 jaksa negara bagian pada Mei lalu mendesak CEO Facebook Mark Zuckerberg—induk Instagram—untuk membatalkan rencana meluncurkan versi Instagram untuk anak-anak.

"Penggunaan media sosial dapat merusak kesehatan dan kesejahteraan anak-anak yang tidak siap menghadapi tantangan memiliki akun media sosial," tulis para pejabat dalam sebuah surat.

Advertising
Advertising

Di dalam surat juga tertulis bahwa Facebook secara historis gagal melindungi kesejahteraan anak-anak di platformnya.

Seorang juru bicara Facebook menjelaskan adanya komitmen di awal pengembangan Instagram untuk anak ini untuk tidak menampilkan iklan di dalamnya. Mereka juga setuju bahwa setiap versi aplikasi berbagi foto Instagram harus memprioritaskan keamanan dan privasi.

"Facebook akan berkonsultasi dengan para ahli bidang perkembangan anak, keselamatan anak, dan kesehatan mental," katanya.

GADGETS NDTV | THE VERGE

Baca juga:
Instagram, Snapchat dan TikTok Jadi Media Sosial Favorit Gen Z

Berita terkait

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

1 jam lalu

Biden Soal Bentrok Mahasiswa Pro-Palestina: Boleh Protes, Asal Jangan Bikin Kekacauan

Presiden AS Joe Biden mengkritik gelombang unjuk rasa pro-Palestina yang berlangsung di berbagai kampus di seluruh negeri.

Baca Selengkapnya

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

4 jam lalu

Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap

Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.

Baca Selengkapnya

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

5 jam lalu

AS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani

Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

6 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

15 jam lalu

Mahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA

Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel

Baca Selengkapnya

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

17 jam lalu

Saran Psikolog agar Anak Berkembang di Bidang Seni

Orang tua perlu memberikan kesempatan kepada anak untuk bereksplorasi di berbagai bidang, baik seni maupun bidang lain.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

20 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

21 jam lalu

Brown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel

Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.

Baca Selengkapnya

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

23 jam lalu

Partai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah

Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

23 jam lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya