FDA Izinkan Suntikan Booster Vaksin Pfizer untuk Remaja Usia 16-17 Tahun

Reporter

Antara

Editor

Erwin Prima

Jumat, 10 Desember 2021 14:18 WIB

Dr. Mayank Amin memberikan vaksin penyakit virus corona (COVID-19) Pfizer-BioNTech pada Evan Schuster (7 tahun) di Collegeville, Pennsylvania, AS, Sabtu (6/11/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Hannah Beier

TEMPO.CO, Washington - Badan pengawas obat dan makanan Amerika Serikat (FDA) pada Kamis, 9 Desember 2021, mengizinkan vaksin Covid-19 Pfizer/BioNTech untuk digunakan sebagai suntikan penguat (booster) bagi individu berusia 16 dan 17 tahun.

FDA mengubah otorisasi penggunaan darurat untuk vaksin Pfizer-BioNTech Covid-19, mengizinkan penggunaan suntikan booster tunggal untuk individu berusia 16 dan 17 tahun setidaknya enam bulan setelah pemberian vaksinasi utama menggunakan vaksin Covid-19 Pfizer-BioNTech. Demikian disampaikan regulator federal tersebut dalam sebuah rilis pers.

"Vaksinasi dan suntikan booster jika memenuhi syarat, bersama beberapa langkah pencegahan lainnya seperti memakai masker dan menghindari kerumunan serta ruangan berventilasi buruk, masih menjadi metode kami yang paling efektif dalam melawan Covid-19," kata Pelaksana Tugas Komisaris FDA Janet Woodcock.

"Saat masyarakat berkumpul di dalam ruangan bersama keluarga dan teman-teman untuk merayakan liburan, kita tidak boleh mengabaikan semua langkah pencegahan kesehatan masyarakat yang telah kita lakukan selama pandemi. Dengan varian Delta dan Omicron yang terus menyebar, vaksinasi masih menjadi perlindungan terbaik terhadap Covid-19," kata Woodcock.

Pemberian suntikan boosterbagi remaja berusia 16 dan 17 tahun masih perlu menunggu izin dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (Centers for Disease Control and Prevention/CDC) Amerika Serikat. Sebelumnya, CDC pada bulan lalu telah mengizinkan suntikan boostervaksin Covid-19 bagi semua orang dewasa berusia 18 tahun ke atas.

Advertising
Advertising

XINHUA | ANTARA

Baca:
CEO Pfizer: Dosis Keempat Vaksin Mungkin Perlu untuk Melawan Omicron

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

5 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

5 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

1 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

1 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

2 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

3 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

4 hari lalu

Virus Flu Burung di AS, Para Pakar: Epidemi Telah Berlangsung Lama

FDA memergoki temuan satu dari lima sampel susu komersial yang diuji dalam survei nasional mengandung partikel virus H5N1atau virus Flu Burung

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

8 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

17 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

17 hari lalu

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria

Baca Selengkapnya