Kisah Mahasiswa Asal Vietnam Ambil Magister Bahasa Indonesia di UMM

Reporter

Tempo.co

Editor

Devy Ernis

Rabu, 17 Agustus 2022 16:06 WIB

Rio sapaan akrabnya mahasiswa asal Vietnam megambil jurusan PBSI di UMM (Foto : Zaki Humas)

TEMPO.CO, Jakarta - Hunh Hoàng Vân Anh, merupakan mahasiswa internasional asal Vietnam yang mengambil magister Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Hunh yang akrab disapa Rio menceritakan pengalamannya mengambil studi tersebut.

Semula, Rio berniat untuk mengambil magister Bahasa Arab di Arab. Ketika menempuh program sarjana, dia mengambil program studi Bahasa Arab. Namun, dia gagal mengambil magister Bahasa Arab karena terkendala masalah vias.

Karena terkendala oleh visa, akhirnya dia memutuskan mencari tahu negara di kawasan Asia Tenggara yang memiliki prodi bahasa Arab yang bagus. Setelah riset, Indonesia menjadi negara yang direkomendasikan. Namun, tak lama dia berpikir untuk mengambil S2 Bahasa Indonesia.

"Saya pikir kenapa tidak mengambil program studi yang sesuai dengan bahasa negaranya. Dari situ saya memutuskan untuk mengambil studi Bahasa Indonesia dan UMM menjadi pilihan terbaik,” jelas Rio dikutip dari laman resmi UMM pada Rabu, 17 Agustus 2022.

Rio menjelaskan sebelum masuk perkuliahan, dirinya belajar Bahasa Indonesia terlebih dahulu selama satu tahun di UMM. Namun saat memasuki perkuliahan, pandemi Covid-19 menyerang sehingga memaksanya untuk kembali ke Vietnam dan belajar secara daring.

Advertising
Advertising

Hal itu membuatnya kesulitan mencari buku-buku untuk memenuhi kebutuhan belajar. Beruntung, pihak BIPA UMM dan teman-temannya selalu membantu ketika ia kesulitan.“Proses belajar di UMM sangat baik dengan fasilitas kampus yang bagus pula. Para dosen yang mengajar juga berkualitas, mereka banyak membantu menjelaskan apa saja yang saya kurang paham tentang Indonesia,” katanya.

Ada pengalaman menarik yang Rio rasakan saat pertama kali menginjakkan kaki di Malang. Saat itu, ia harus pergi ke suatu tempat yang sebenarnya tidak begitu jauh. Sayangnya, ia kebingungan karena saat itu ia sama sekali belum bisa berbicara bahasa Indonesia.

“Jadi saya mencoba bertanya ke masyarakat sekitar. Mungkin karena Bahasa Indonesia saya kurang, alih-alih sampai di tujuan, saya malah tersesat di persawahan dan kebun. Padahal lokasinya tidak begitu jauh,” jelasnya sambil tertawa.

Selama di Indonesia, Rio mengatakan bahwa dirinya sempat mempelajari beberapa tarian, bahkan juga kesenian gamelan. Selain belajar bahasa, ia juga belajar banyak terkait budaya dan kehidupan orang Indonesia.

Menurutnya orang indonesia sangat ramah, sopan dan selalu membantu. Rio yang beragama Budha juga banyak belajar tentang Islam selama berkuliah di UMM. Ia mengungkapkan ketika melihat umat Islam beribadah, hatinya ikut merasa damai.

Baca juga: Cerita Mahasiswa Asing UNY Bantu Potong Kurban di Masjid Condronegaran

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Universitas Budi Luhur Hadirkan Program non-Tesis Magister S2 Ilmu Komunikasi

34 hari lalu

Universitas Budi Luhur Hadirkan Program non-Tesis Magister S2 Ilmu Komunikasi

Universitas Budi Luhur menghadirkan program non-Tesis untuk magister S2 Ilmu Komunikasi.

Baca Selengkapnya

Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

46 hari lalu

Mahasiswa Asing Diserang di India saat Salat Tarawih di Asrama Universitas

Beberapa mahasiswa asing terluka setelah massa menyerang saat mereka sedang melaksanakan salat Tarawih di lingkungan Universitas Gujarat.

Baca Selengkapnya

Jadi Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki Pakai Trik Ini untuk Memperlancar Komunikasi

20 Februari 2024

Jadi Pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki Pakai Trik Ini untuk Memperlancar Komunikasi

Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi usaha pelatih timnas putri Indonesia Satoru Mochizuki belajar Bahasa Indonesia.

Baca Selengkapnya

Siap-siap, Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Dibuka Maret

8 Februari 2024

Siap-siap, Rekrutmen Bersama BUMN 2024 Dibuka Maret

Program Rekrutmen Bersama BUMN 2024 akan dibuka bagi putra-putri terbaik bangsa untuk bergabung di BUMN.

Baca Selengkapnya

KBRI Canberra Luncurkan 'Kawan Ngobrol' untuk Pemelajar BIPA

24 Januari 2024

KBRI Canberra Luncurkan 'Kawan Ngobrol' untuk Pemelajar BIPA

KBRI Canberra meluncurkan program 'Kawan Ngobrol' untuk memfasilitasi pemelajar Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA).

Baca Selengkapnya

Mahasiswa UMM Magang di Kedubes RI di Ceko, Jajal Divisi Atase Politik hingga Ekonomi Intelijen

12 Januari 2024

Mahasiswa UMM Magang di Kedubes RI di Ceko, Jajal Divisi Atase Politik hingga Ekonomi Intelijen

Aldin Ulil Amri Ramadhan, Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berhasil meraih mimpinya untuk bekerja di luar negeri.

Baca Selengkapnya

Alasan Inggris Larang Pelajar Asing Bawa Keluarga Mulai Tahun ini

4 Januari 2024

Alasan Inggris Larang Pelajar Asing Bawa Keluarga Mulai Tahun ini

Mayoritas pelajar asing akan dilarang untuk membawa keluarga ke Inggris saat studi.

Baca Selengkapnya

Perjalanan Amira Lulus Kuliah dengan IPK 4 dan Miliki Segudang Prestasi

3 Januari 2024

Perjalanan Amira Lulus Kuliah dengan IPK 4 dan Miliki Segudang Prestasi

Simak di sini kisah Amira lulus dengan IPK sempurna.

Baca Selengkapnya

Mulai 1 Januari, Mahasiswa Asing Dibatasi Membawa Keluarga ke Inggris

3 Januari 2024

Mulai 1 Januari, Mahasiswa Asing Dibatasi Membawa Keluarga ke Inggris

Pembatasan mulai berlaku pada 1 Januari 2024 untuk mengekang imigrasi, kata pemerintah Inggris

Baca Selengkapnya

Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

1 Januari 2024

Dosen UMM Teliti Obat Alami Diabetes dari Daun Kembang Bulan

Penelitian ini menjadi penelitian pertama di Indonesia yang memanfaatkan kembang bulan sebagai obat diabetes.

Baca Selengkapnya