Pesawat Tempur KF-21 Boramae, Jet Tempur Korea Selatan Kolaborasi Indonesia, Ini Spesifikasinya

Senin, 20 Februari 2023 15:25 WIB

Korea Selatan sekarang bertujuan untuk menguji pesawat tempur KF-21 buatan dalam negeri dengan kecepatan supersonik bulan ini jika cuaca memungkinkan. Tes tersebut akan mewakili langkah maju yang signifikan dalam upaya pengembangan pesawat perang profil tinggi. Foto : Twitter

TEMPO.CO, Jakarta - Bermula dari kesamaan cita-cita mengembangkan sistem pertahanan mandiri pada 2009 silam, Indonesia dan Korea Selatan akhirnya berkolaborasi membuat pesawat tempur. Nota kesepahaman pun diteken oleh Kementerian Pertahanan RI dan Badan Program Akuisisi Pertahanan Korea Selatan pada 2011. Hasilnya, Indonesia dilibatkan dalam pengembangan jet tempur KFX/IFX yang kini disebut KF-21 Boramae.

Korea Aerospace Industries (KAI) akan mengirimkan satu unit prototipe pesawat ini ke Indonesia.Hal itu disampaikan Duta Besar Republik RI untuk Korea Selatan Gandi Sulistyo pada 7 Februari 2023.

Pada Juli 2022 lalu, pesawat tempur supersonik KF-21 Boramae akhirnya diuji coba. Boleh dibilang ini adalah jet tempur supersonik pertama buatan Korea Selatan. KF-21 Boramae, yang namanya diambil dari nama jenis burung raptor Northern Goshawk yang sering dijuluki sebagai bangsa elang yang sebenarnya, merupakan kulminasi dari dua dekade perjalanan pembangunan pesawat tempur asli Korea.

Proyek ini sempat tertunda karena pembiayaan dan permasalahan teknologi. Sesuai kesepakatan, Indonesia menanggung 20 persen pembayaran. Namun, Indonesia sempat menunggak dan baru melanjutkan pembayaran pada jelang akhir tahun lalu. Kementerian Pertahanan Indonesia melakukan pembayaran sebesar 9,4 miliar won atau sekitar Rp 104 miliar kepada pemerintah Korea Selatan untuk proyek pengembangan jet KF-21 Boramae ini.

Fakta Jet Tempur KF-21 Boramae

1. Spesifikasi jet tempur supersonik KF-21 Boramae

Advertising
Advertising

Mengutip Popular Mechanics, secara tampilan KF-21 mirip F-22 Raptor yang dikembangkan untuk Departemen Pertahanan Amerika Serikat atau AS. Badan pesawat berwarna abu-abu kehitaman dengan perkiraan panjang hingga 16,7 meter. Sementara lebar sayap mencapai 10,6 meter, lebih panjang daripada pesawat tempur F-35A Joint Strike Fighter milik AS. Tapi lebih kecil daripada F-22 Raptor.

Berat minimum KF-21 Boramae adalah 7.7 ribu kilogram saat meluncur. Sementara saat beroperasi, berat maksimalnya hingga 25 ribu kilogram. Jet tempur ini dilengkapi Meteor air-to-air missile. Ini adalah peluru kendali radar aktif. Dirancang untuk memberikan kemampuan multitembak kepada target manuver jarak jauh.

KF-21 Boramae juga dipersenjatai M61 20-milimeter gatling gun, senjata api laras panjang dengan kemampuan tembak cepat. Untuk urusan mesin, KF-21 ditenagai oleh General Electric F414. Ini merupakan jenis mesin yang sama seperti pesawat tempur F/A-18E/F Super Hornet buatan Perusahaan Boeing.

Mesin tersebut diprediksi mampu memberikan daya dorong maksimal hingga 19 ribu kilogram. Kecepatan terbang, pesawat tempur KF-21 perkiraan maksimal hingga 22 ribu kilometer per jam atau setara dengan Mach 2.

2. Keterlibatan Indonesia dalam pengembangan jet tempur supersonik KF-21 Boramae

Juru bicara PT Dirgantara Indonesia atau PT DI Kerry Apriawan mengatakan, pihaknya total telah mengirim sekitar 200 insinyur Indonesia ke Korea Aerospace Industries (KAI) sejak September 2016. Menurutnya, para engineer PT DI dilibatkan dalam sebagian desain dan analisis dari burung raptor besi asal negeri ginseng tersebut. Kerry menjelaskan, pengiriman mereka ke Korea untuk transfer teknologi (TOT) pembuatan pesawat tempur bersama Indonesia-Korea dengan kode KFX/IFX itu.

“Kerja sama antara RI dan ROKG (Republic of South Korea Government) di mana PT DI ditunjuk sebagai industrial participation oleh pemerintah melalui Kementerian Pertahanan,” kata Kerry kepada Tempo.co, Selasa 26 Juli 2022.

KAI merencanakan total 2.2 ribu sorti uji terbang sebelum pesawat akan diproduksi massal mulai 2026. Mereka akan membuat enam prototipe dan menuntaskan seluruh pengembangan dan ujinya terlebih dulu sebelum KF-21 Boramae diharap paripurna sebagai sebuah pesawat tempur multiperan dari misi udara-ke-udara dan udara-ke-permukaan.

Pilihan Editor: Korsel Inginkan KF-21 Boramae Mencapai Kecepatan Supersonik

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

12 jam lalu

Korea Selatan Tingkatkan Peringatan Terorisme di Kantor Diplomatiknya di Lima Negara

Kementerian Luar Negeri Korea Selatan meningkatkan level kewaspadaan terorisme di kantor diplomatiknya di lima negara.

Baca Selengkapnya

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

14 jam lalu

Sejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan

Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).

Baca Selengkapnya

Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

19 jam lalu

Resmi Perpanjang Kontrak di Red Sparks, Berapa Gaji Megawati Hangestri?

Dalam kontrak barunya di Red Sparks, Megawati Hangestri bakal mendapat kenaikan gaji menjadi US$ 150 ribu per musim.

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

1 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

1 hari lalu

Kereta Api Indonesia Angkut 15,7 Juta Ton Barang di Triwulan Pertama 2024

PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI mencatat jumlah barang yang diangkut sepanjang triwulan pertama 2024 sebanyak 15.758.465 ton.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

2 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Benarkan Ada WNI Terlibat Pembunuhan di Korea Selatan

Kementerian Luar Negeri RI membenarkan telah terjadi perkelahian sesama kelompok WNI di Korea Selatan persisnya pada 28 April 2024

Baca Selengkapnya

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

2 hari lalu

WNI Saling Serang di Korea Selatan, Satu Orang Tewas

Seorang pria warga negara Indonesia (WNI) ditangkap polisi Daegu, Korea Selatan setelah menikam rekan senegaranya hingga tewas dan melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

3 hari lalu

Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.

Baca Selengkapnya

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

4 hari lalu

Dua Produser Program Televisi Korea Selatan yang Dibintangi Hyoyeon SNSD dan Dita Karang Dideportasi Imigrasi Bali

Setelah diperiksa Imigrasi, 15 kru dan artis Korea Selatan, termasuk Hyoyeon SNSD dan Dita Karang sudah kembali ke Korsel pada Jumat lalu.

Baca Selengkapnya

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

5 hari lalu

Menelusuri Sejarah dan Fakta Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru: Tempat Konser Sheila on 7

Konser Sheila on 7 diadakan di Lanud Roesmin Nurjadin yang merupakan salah satu pangkalan TNI AU yang paling berpengaruh di Indonesia.

Baca Selengkapnya