Dosen Fisipol UGM Sebut PermenPAN RB Nomor 1 Tahun 2023 Persulit Birokrasi Dosen

Jumat, 21 April 2023 07:40 WIB

Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta. (FOTO ANTARA)

TEMPO.CO, Jakarta - Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Gadjah Mada (UGM) Wahyudi Kumorotomo menyebutkan bahwa Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Sipil Negara dan Reformasi Birokrasi (PermenPAN RB) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Jabatan Fungsional mempersulit dosen karena meminta pengisian data yang sebenarnya sudah ada.

Wahyudi mengatakan kebijakan tersebut meminta para dosen untuk mengunggah kembali data-data mengenai keprofesian mereka. Padahal, menurutnya, data-data yang diminta unggah sudah ada di perguruan tinggi tempat dosen mengajar.

"Ini membuat semua dosen kelabakan, karena yang selama ini sudah diunggah di dalam ketentuan mengenai kepengkataan dosen itu kemudian sekarang harus diklaim lagi, harus diunggah lagi dan ada batasan waktunya," kata Wahyudi dalam diskusi bertajuk Senjakala Nasib Dosen di Indonesia? yang diselenggarakan oleh Departemen Politik dan Pemerintahan UGM, Selasa, 18 April 2023.

"Nah batasan waktu itulah yang kemudian membuat semua dosen di seluruh Tanah Air itu kemudian menjelang lebaran ini tidak bisa tidur nyenyak," kata Wahyudi.

Wahyudi mengatakan integrasi data itu memprasyaratkan komunikasi antara pusat data satu dengan data yang lain. Dia memandang pengulangan permintaan pengisian data ini sebagai dampak tidak adaya komunikasi antarentitas pengendali data.

Advertising
Advertising

"Saya melihat data begitu terserak di banyak lembaga. Perlu ada komunikasi data antar-etnitas pengendali data seperti tertuang Undang-Undang Nomor 27 Tahun 2022," kata Wahydui.

Selain itu, Wahyudi mengatakan prinsip integrasi data adalah jangan meminta data kecuali data yang baru. "Jadi kalau sudah kita punya NIP, mengapa kemudian lembaga yang lain minta lagi sesuatu yang sama gitu ya," kata Wahyudi.

"Jadi interoperability ini mestinya menjadi prinsip yang penting. Data itu diminta kembali kalau memang betul-betul data yang belum pernah tercatat. Kalau sudah ada catatannya, tinggal diambil saja dari data lama," kata Wahyudi.

PermenPAN RB Nomor 1 Tahun 2023, lanjut dia, menjadi semacam omnibus law untuk semua jenis kepangkatan yang selama ini ada di antara para pegawai negeri sipil. Menurutnya, hal itu berimplikasi terhadap jenjang karier dosen yang semakin berat. "Itu yang kemudian menjadi sumber keberatan dari para dosen," pungkasnya.

Pilihan Editor: KIKA Bakal Adukan KemenPAN RB ke Ombudsman Soal Permen No 1/2023

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

11 menit lalu

Peringati Hari Pendidikan Nasional, Mahasiswa UGM Gelar Aksi Tuntun Tranparansi Biaya Pendidikan

Mahasiswa UGM menggelar aksi menuntut transparansi biaya pendidikan dan penetapan uang kuliah tunggal (UKT).

Baca Selengkapnya

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

41 menit lalu

Hardiknas 2024, UGM Ingin Wujudkan Kampus Inklusif

Rektor UGM Ova Emilia mengatakan, UGM telah membangun ekosistem pendidikan yang inklusif, inovatif, strategis, berdaya saing, dan sinergis.

Baca Selengkapnya

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

1 jam lalu

Hardiknas, Mahasiswa UGM Demo Tolak UKT yang Memberatkan

Peringatan Hari Pendidikan Nasional atau Hardiknas di Yogyakarta turut diwarnai aksi kalangan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) di Balairung UGM Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

6 jam lalu

Lulus Spesialis Dokter UGM di Usia 27 Tahun, Aulia Ayub Ungkap Kiatnya

Aulia Ayub mengungkapkan kiatnya sebagai lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis UGM dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

21 jam lalu

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

Kelompok Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Yogyakarta menggelar aksi memperingati hari buruh atau May Day dengan menyampaikan 16 tuntutan

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

22 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

1 hari lalu

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

Bendera bajak laut topi jerami yang populer lewat serial 'One Piece' berkibar di tengah aksi memperingati Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

1 hari lalu

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengungkapkan dua tuntutan para pekerja di Indonesia pada Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

1 hari lalu

Aulia Ayub, Lulusan Termuda dan Tercepat di UGM dengan IPK Sempurna 4

Cerita Aulia Ayub, peraih lulusan termuda dan tercepat dari Program Spesialis Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan IPK 4,00.

Baca Selengkapnya

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

1 hari lalu

3 Prodi FMIPA UGM Masuk Peringkat Dunia Versi QS WUR by Subject 2024

Ketiga prodi UGM tersebut adalah prodi Matematika, Kimia, dan Fisika.

Baca Selengkapnya