Konami Tarik Game Perang di Irak

Reporter

Editor

Selasa, 28 April 2009 11:54 WIB

Konami
TEMPO Interaktif, Jakarta: Produsen game asal Jepang, Konami, telah menarik game yang dibuat dengan latar cerita perang di Irak. Game yang bernama Six Days in Fallujah itu ditarik setelah dihujanji kritik dari sejumlah kalangan.

Game ini berbeda dengan kebanyakan game perang yang ceritanya dibangun dari khayalan sang pembuatnya atau fiksi. Game Fallujah ini benar-benar membuat pemain seperti merasakan apa yang dialami para marinir Amerika Serikat saat mereka berada di Fallujah .

Atomic Games mengklaim game ini benar-benar dibuat berdasarkan pengalaman nyata yang ditulis di sebuah berita feature di Wall Street Journal yang berisi catatan harian para marinir.

Namun, hanya beberapa hari setelah dirilis protes datang bertubi-tubi. Koran Inggris The Daily Mail menulis game itu "keras dan tidak sensitif". Daily Mail mengutip ayah seorang kopral yang terbunuh di Irak. Banyak lembaga nirlaba yang selama ini mendampingi keluarga para tentara yang meninggal dalam perang di Irak dan Afganistan mengutuk game ini.

Selain kelompok yang mengutuk game ini ada juga kelompok yang justru mendukung game ini. Situs internet tv di Amerika Serikat G4TV mewawancarai para veteran perang dan mereka mendukung game ini. "Biar saja itu. Itu agar orang-orang sipil membantu para veteran setelah mereka tahu begitulah perang berjalan," kata veteran Angkatan Darat Kevin Smith.

GUARDIAN | BS

Berita terkait

Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif

21 Oktober 2017

Pesatnya Tren Teknologi Jadikan Industri Game Nasional Prospektif

Produsen komputer, Acer, menilai, dalam beberapa tahun, industri game di Indonesia akan tumbuh.

Baca Selengkapnya

Dua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA

13 September 2017

Dua Game Indonesia Jadi Nominasi IMGA SEA

Alegrium mengumumkan dua game karyanya, yakni Almighty dan Icon Pop Quiz 2, menerima nominasi People's Choice Awards dalam kedua IMGA SEA

Baca Selengkapnya

Beralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One

27 Agustus 2017

Beralih ke Xbox One X, Microsoft Hentikan Penjualan Xbox One

Microsoft telah menghentikan produksi Xbox One beberapa bulan sebelum penghentian penjualan konsol Xbox One.

Baca Selengkapnya

LG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017

23 Agustus 2017

LG Akan Pamerkan 2 Monitor Gaming di IFA 2017

LG melengkapi kedua gaming monitornya ini dengan refresh rate 144Hz dan 240Hz.

Baca Selengkapnya

Formula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports

22 Agustus 2017

Formula 1 Luncurkan Kejuaraan Dunia eSports

Formula One mengumumkan peluncuran seri eSports yang akan berlangsung dari bulan September sampai November.

Baca Selengkapnya

Bahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer

16 Agustus 2017

Bahaya Permainan Video bagi Otak, Parkinson dan Alzheimer

Bermain video game jenis aksi tidak baik bagi kesehatan otak karena akan mengurangi daya ingat.

Baca Selengkapnya

Game 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak  

11 Agustus 2017

Game 'Where is My Water? 2' Dipakai untuk Memata-matai Anak-anak  

Amanda Rushing, ibu dua anak yang tinggal di California, menuntut perusahaan animasi Walt Disney atas tuduhan pelanggaran privasi anak-anak.

Baca Selengkapnya

Fokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator

10 Agustus 2017

Fokus ke Game, Acer Perluas Lini Predator

Acer mengincar posisi teratas pasar perangkat game di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Paris Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024

9 Agustus 2017

Paris Pertimbangkan Video Game Masuk Cabang Olimpiade 2024

Presiden komite tender Olimpiade Paris mengatakan diskusi akan
digelar untuk membahas prospek gamer bersaing untuk emas
Olimpiade.

Baca Selengkapnya

Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif

4 Agustus 2017

Penelitian: Video Game Kekerasan Picu Perilaku Agresif

Para orang tua sebaiknya berhati-hati jika anak gemar main video game yang bertema kekerasan.

Baca Selengkapnya