KKP Tangkap 5 Kapal Asing Pencuri Ikan di Selat Malaka dan Samudra Pasifik

Kamis, 26 September 2024 12:06 WIB

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan Pung Nugroho Saksono (tengah) memberikan keterangan kepada wartawan terkait penangkapan kapal ikan asing di Pelabuhan Pangkalan PSDKP Batam, Kepulauan Riau, Rabu, 21 Agustus 2024. ANTARA FOTO/Teguh Prihatna

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menangkap lima unit kapal ikan asing yang melakukan pencurian di perairan Samudera Pasifik wilayah Sulawesi, dan Selat Malaka. Empat kapal itu tiga berbendera Filipina dan satu Malaysia.

Direktur Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono mengatakan, aktivitas kapal pencuri ikan itu diketahui melalui informasi dari masyarakat. "Informasi tersebut diteruskan ke KP Orca 06 yang sedang melakukan patroli di wilayah tersebut,” kata pria yang akrab disapa Ipung itu, dalam siaran pers KKP, Kamis, 26 September 2024.

Ipung juga menjelaskan empat kapal Filipina itu masing-masing dua set jenis kapal lampu FB.LB.MV-02 dan FB.LB.MV-04 berukuran 23 GT, satu kapal FB.ST B 01 berukuran 75 GT dengan alat tangkap purse seine, dan satu kapal FB.L-04 yang berukuran 85,93 GT berjenis kapal pengangkut ikan.

Penangkapan kapal ikan Filipina yang menggunakan alat tangkap tidak ramah lingkungan ini merupakan yang pertama kali. "Sebelumnya, pada Juni 2024, kami juga berhasil mengamankan dua kapal jenis yang sama. Namun kapal pengangkut ikannya sudah tidak ada di lokasi. Modusnya mereka keluar masuk perbatasan dan memasang rumpon diperbatasan,” tutur Ipung.

Terkait taksiran kerugian, menurut Ipung, jika divaluasi terhadap produktivitas kerugian akibat operasional keempat kapal tersebut sebesar Rp 374 miliar dalam satu tahun. "Namun, potensi kerusakan ekologi disebutnya lebih besar karena mereka menggunakan alat tangkap ikan terlarang," kata dia..

Advertising
Advertising

Nakhoda KP Orca 06 Eko Priyono menjelaskan, tiga kapal 3 Fiilipina itu ditangkap Jumat (20/9) sekitar pukul 23:00 WITA kemudian satu kapal pengangkut FB.L-04 diamankan pada Sabtu, (21/9) pukul 00:20 WITA.

“Kami mengamankan tiga kapal terlebih dahulu yang sedang melakukan aktivitas. kemudian selang beberapa lama kami berhasil mengamankan kapal pengangkut ikan yang stand by di lokasi lain. Total terdapat 33 orang ABK beserta nakhoda yang semua berasal dari Filipina,” kata Eko.

KP Orca 03 menangkap ikan asing ilegal asal Malaysia yang menggunakan alat tangkap tidak ramah lingkungan, yaitu trawl, di perairan Selat Malaka di WPPNRI-571, Senin (23/9) pukul 13:00.

Nakhoda KP Orca 03 Muhammad Ma’ruf menjelaskan, kapal berukuran 18 GT itu dinakhodai oleh seorang warga negara asing (WNA) Malaysia berinisial EWL (48) dan tiga orang ABK yang juga WNA Malaysia.

Ma'ruf mengatakan, pihaknya mendeteksi kapal berbendera Malaysia itu sedang menangkap ikan dengan alat tangkap trawl. "Kemudian kami mendekati kapal tersebut dan melakukan pemeriksaan,” ujarnya. dari pemeriksaan itu diketaui bahwa kapal itu tak dilengkapi dokumen perizinan.

“Barang bukti diamankan dan KAI JHF 727 B dikawal menuju Pangkalan Pengawasan SDKP Batam guna proses pemeriksaan lebih lanjut,” kata Ma'ruf.

Berdasarkan data hingga 26 September 2024, KKP berhasil mengamankan 133 kapal pencuri ikan yang diantaranya 21 kapal ikan asing (KIA) dan 113 kapal ikan Indonesia (KII). Angka tersebut meningkat jika dibandingkan Semester I Tahun 2023 yang mencapai 75 kapal, yaitu 9 KIA dan 66 KII.

Pilihan Editor: Puluhan Paus Terdampar di NTT, Kemungkinan karena Faktor Alamiah atau Antropogenik

Berita terkait

KKP Minta Gakkum KLHK Tindak Aktivitas Tambak Udang yang Masih Aktif di Karimunjawa

1 jam lalu

KKP Minta Gakkum KLHK Tindak Aktivitas Tambak Udang yang Masih Aktif di Karimunjawa

KKP meminta agar aktivitas tambak udang yang masih aktif dan merusak lingkungan ditindak.

Baca Selengkapnya

Deret Tonggak Telah Jadi Tanggul Laut di Pesisir Kabupaten Tangerang

23 jam lalu

Deret Tonggak Telah Jadi Tanggul Laut di Pesisir Kabupaten Tangerang

Nelayan Kabupaten Tangerang mempertanyakan keberadaan tanggul laut yang membentang sepanjang lebih kurang 1 kilometer itu. Aparat KKP sudah ke lokasi.

Baca Selengkapnya

KKP Verifikasi 66 Perusahaan Pemohon Ekspor Pasir Laut, Volume Ditaksir 3 Miliar Meter Kubik

1 hari lalu

KKP Verifikasi 66 Perusahaan Pemohon Ekspor Pasir Laut, Volume Ditaksir 3 Miliar Meter Kubik

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) tengah memverifikasi 66 perusahaan pemohon rekomendasi ekspor pasir laut. Volume ditaksir capai 3 miliar meter kubik.

Baca Selengkapnya

Susu Ikan Diusulkan Masuk Program Makan Bergizi Gratis, KKP: Sudah Diajukan ke BPOM Beberapa Bulan Lalu

1 hari lalu

Susu Ikan Diusulkan Masuk Program Makan Bergizi Gratis, KKP: Sudah Diajukan ke BPOM Beberapa Bulan Lalu

KKP mengatakan telah mengajukan izin kelayakan konsumsi susu ikan ke BPOM. Pengajuan zin itu telah dilakukan beberapa bulan lalu.

Baca Selengkapnya

KKP Sita Selundupan ikan ilegal dari Malaysia ke Indonesia

2 hari lalu

KKP Sita Selundupan ikan ilegal dari Malaysia ke Indonesia

Ikan hasil penyitaan tersebut akan diberikan ke yayasan yatim piatu di sekitar lokasi penangkapan seperti yang sudah KKP lakukan sebelumnya

Baca Selengkapnya

Panggilan 188 dan Janji KKP di Kebijakan Ekspor Pasir Laut di Top 3 Tekno

2 hari lalu

Panggilan 188 dan Janji KKP di Kebijakan Ekspor Pasir Laut di Top 3 Tekno

Selain penjelasan mengenai panggilan 188 dan janji KKP di kebijakan ekspor pasir laut itu, ada juga posisi ITB dalam daftar saintis top dunia

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggaran untuk IKN hingga Agustus Tembus Rp 18,9 Triliun; Lowongan Kerja di Freeport Indonesia dan BSI

3 hari lalu

Terkini: Anggaran untuk IKN hingga Agustus Tembus Rp 18,9 Triliun; Lowongan Kerja di Freeport Indonesia dan BSI

Hingga akhir Agustus 2024, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara untuk Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara telah mencapai Rp 18,9 triliun.

Baca Selengkapnya

Kementerian Kaji Izin Ekspor Pasir Laut 66 Perusahaan, Kiara Kritik Keras

3 hari lalu

Kementerian Kaji Izin Ekspor Pasir Laut 66 Perusahaan, Kiara Kritik Keras

Kiara mengkritik keras Presiden Jokowi serta Menteri Sakti Wahyu Trenggono karena tidak segera mencabut peraturan ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya

KKP Gagalkan Ikan Ilegal dari Malaysia ke Indonesia

3 hari lalu

KKP Gagalkan Ikan Ilegal dari Malaysia ke Indonesia

Ditjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil menggagalkan masuknya ikan secara ilegal dari Malaysia ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Tak Lengkapi Perizinan, KKP Segel Dua Resort Warga Negara Asing di Pulau Maratua

3 hari lalu

Tak Lengkapi Perizinan, KKP Segel Dua Resort Warga Negara Asing di Pulau Maratua

KKP dua resort warga negara asing di Pulau Maratua, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, karena tak lengkap izinnya.

Baca Selengkapnya