Transportasi Umum Tekan Polusi Udara Jakarta, Greenpeace: Belum Terjangkau Kalangan Menengah ke Bawah

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Erwin Prima

Selasa, 5 November 2024 11:26 WIB

Penumpang saat menaiki bus listrik Transjakarta di Terminal Blok M, Jakarta, Rabu, 17 Juli 2024. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menargetkan penambahan 200 unit bus listrik pada 2024. PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) telah mengoperasikan 100 unit bus listrik dan menargetkan penambahan 200 unit bus listrik pada tahun 2024 ini. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Juru Kampanye Urban Justice Greenpeace Indonesia, Jeanny Sirait, mengatakan semua masyarakat di Jakarta belum tentu mau menggunakan transportasi umum untuk mendukung aktivitas sehari-hari. Dia mengatakan salah satu faktornya adalah tarif yang masih tinggi untuk masyarakat menengah ke bawah.

“Transportasi publik ini tidak berdiri tunggal, dari segi ekonomi tidak terjangkau untuk kelompok masyarakat menengah ke bawah,” ucapnya saat bicara sebagai tamu Bocor Alus Politik Tempo di Jakarta, Senin, 4 November 2024.

Menurut dia, pada kalangan ekonomi menengah ke bawah, lebih memilih menggunakan transportasi pribadi seperti sepeda motor. Fakta itu dia temukan berdasarkan pendampingan Greenpeace kepada sejumlah masyarakat di Jakarta Utara.

Sebagai contoh dengan tarif Rp 3.500 per orang untuk naik Transjakarta, belum tentu bisa terjangkau meski rutenya saat ini sudah banyak. Maka, kata Jeanny, penggratisan transportasi publik menjadi salah satu kebutuhan. “Penerapan terhadap kelompok menengah ke bawah itu adalah penggratisan transportasi publik,” ujarnya.

Menurut Jeanny, masalah utama di Jakarta pada sektor transportasi adalah transportasi pribadi masih menjadi pilihan utama. Sedangkan transportasi umum belum menjadi pilihan utama karena waktu kedatangan yang belum pasti. Sementara untuk kalangan menengah ke atas, aspek kenyamanan juga menjadi salah satu pertimbangan.

Advertising
Advertising

Jeanny mengatakan pengutamaan transportasi umum penting untuk menekan polusi udara Jakarta dan kemacetan lalu lintas. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun perlu menekan penggunaan kendaraan pribadi oleh perseorangan. “Menurutku selain transportasi publik, catatan yang lebih pentingnya juga adalah soal pembatasan kendaraan bermotor,” kata Jeanny.

Dalam momentum pemilihan kepala daerah saat ini, dia melihat calon gubernur dan calon wakil gubernur DKI Jakarta belum memiliki solusi konkret. Meskipun saat ini seperti pasangan Pramono-Anung dan Rano Karno menawarkan kepada 15 golongan gratis naik transportasi umum, tetapi belum bisa menuntaskan.

Lalu pasangan kepala daerah lain juga belum bisa menjawab secara spesifik bagaimana menuntaskan persoalan ini sekaligus menekan polusi udara Jakarta. “Solusi yang ditawarkan solusi lama dan usang, tidak solutif,” tutur Jeanny.

Pilihan Editor: UGM Bentuk Tim Usut Dugaan Plagiarisme Dosen Sejarah FIB

Berita terkait

Greenpeace Sebut COP16 Keanekaragaman Hayati Memberikan Perlindungan Baru tetapi Gagal dalam Pendanaan

3 jam lalu

Greenpeace Sebut COP16 Keanekaragaman Hayati Memberikan Perlindungan Baru tetapi Gagal dalam Pendanaan

Sebelumnya, delegasi Greenpeace berharap COP16 melahirkan komitmen untuk menyediakan pendanaan US$ 20 miliar atau setara Rp 311 triliun pada 2025.

Baca Selengkapnya

Sekolah Swasta Gratis di Jakarta, Disdik DKI: Tak Hanya Bebas SPP dan Uang Pangkal

5 jam lalu

Sekolah Swasta Gratis di Jakarta, Disdik DKI: Tak Hanya Bebas SPP dan Uang Pangkal

Program sekolah swasta gratis di DKI Jakarta masih dalam tahap pengkajian oleh Dinas Pendidikan.

Baca Selengkapnya

Atasi Polusi Udara Jakarta, Suswono Mengaku Tak Gentar Jika Berhadapan dengan Pebisnis PLTU

23 jam lalu

Atasi Polusi Udara Jakarta, Suswono Mengaku Tak Gentar Jika Berhadapan dengan Pebisnis PLTU

Suswono bahkan tidak gentar jika harus berhadapan dengan pebisnis Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang kerap memperburuk kualitas udara Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kun Wardana Ingin JAKI Jadi Super Apps, Bisa Infokan Lokasi Olahraga Minim Polusi Udara

1 hari lalu

Kun Wardana Ingin JAKI Jadi Super Apps, Bisa Infokan Lokasi Olahraga Minim Polusi Udara

Kun Wardana ingin meminimalisir dampak dari polusi udara terhadap warga di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Atasi Polusi Jakarta, Suswono Akan Fokus Alihkan Penggunaan Kendaraan Pribadi ke Transportasi Umum

1 hari lalu

Atasi Polusi Jakarta, Suswono Akan Fokus Alihkan Penggunaan Kendaraan Pribadi ke Transportasi Umum

Calon wakil gubernur Jakarta, Suswono, akan fokus mengalihkan penggunaan kendaraan pribadi ke transportasi umum untuk mengurangi polusi.

Baca Selengkapnya

Begini Strategi Suswono untuk Atasi Polusi Udara di Jakarta

1 hari lalu

Begini Strategi Suswono untuk Atasi Polusi Udara di Jakarta

Suswono mengklaim polusi udara dapat dikurangi dengan menurunkan jumlah penggunaan kendaraan pribadi, serta beralih ke transportasi umum.

Baca Selengkapnya

BMKG Perkirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal, Hujan Ringan Siang hingga Sore

2 hari lalu

BMKG Perkirakan Cuaca Jakarta Hari Ini Berawan Tebal, Hujan Ringan Siang hingga Sore

BMKG memprakirakan cuaca Kota Jakarta akan cenderung berawan tebal dan hujan berintensitas ringan pada Ahad, 3 November 2024.

Baca Selengkapnya

Dharma Pongrekun: Polusi Udara Jakarta Terjadi karena Manipulasi Iklim

3 hari lalu

Dharma Pongrekun: Polusi Udara Jakarta Terjadi karena Manipulasi Iklim

Dharma Pongrekun mengklaim polusi udara Jakarta disebabkan oleh manipulasi iklim. Dia menyebut soal chemtrail.

Baca Selengkapnya

Kemenaker Sebut Jakarta Sebagai Provinsi dengan Jumlah PHK Tertinggi Di Indonesia

4 hari lalu

Kemenaker Sebut Jakarta Sebagai Provinsi dengan Jumlah PHK Tertinggi Di Indonesia

Angka PHK terbanyak saat ini adalah Jakarta. Hal tersebut menggeser Jawa Tengah yang sebelumnya provinsi dengan angka PHK terbanyak di Indonesia.

Baca Selengkapnya

BMKG Perkirakan Jakarta dan Sekitarnya Dominan Berawan Tebal, Sore Menjelang Malam Turun Hujan

4 hari lalu

BMKG Perkirakan Jakarta dan Sekitarnya Dominan Berawan Tebal, Sore Menjelang Malam Turun Hujan

Hujan ringan akan terjadi di beberapa wilayah Jakarta pada sore hari.

Baca Selengkapnya