Obama Puji Pendaratan Curiosity di Mars  

Reporter

Editor

Selasa, 7 Agustus 2012 10:37 WIB

Foto permukaan Mars yang dikirimkan kendaraan penjelajah Planet Mars 'Curiosity' badan antariksa Amerika Serikat NASA. Kendaraan penjelajah Curiosity berhasil mendarat di planet merah tersebut, Senin dini hari waktu bumi (6/8) untuk menjalani misi pencarian tanda kehidupan di Mars selama dua tahun. REUTERS/Courtesy NASA/Handout

TEMPO.CO, Washington - Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) berhasil mendaratkan robot penjelajah planet (rover) canggih bernama Curiosity di Mars, Senin, 6 Agustus 2012. Presiden Amerika Serikat Barack Obama pun memuji misi NASA itu.

“Prestasi yang belum pernah terjadi sebelumnya, yang akan menjadi titik kebanggaan nasional jauh di masa depan,” kata Obama.

Curiosity yang memiliki berat satu ton ini melewati perjalanan 354 juta mil untuk menuju planet merah. Kesuksesan Curiosity yang dijuluki Misi Dekade ini menuai pujian dari banyak pihak.

“Jika ada orang meragukan keunggulan AS di ruang angkasa, ada satu ton berbentuk seperti mobil hasil karya Amerika dan itu telah mendarat di permukaan Mars saat ini,” kata penasihat presiden, John P. Holdren, dalam konferensi pers usai pendaratan.

Ilmuwan NASA meyakini Curiosity mendarat di bebatuan berusia 3,5 miliar tahun, kawah Gale, dan menghadap dinding kawah setinggi tiga mil. Gunung batu ini menjadi fokus NASA. Sebab, permukaan batu itu diharapkan bisa memberi petunjuk sejarah fisik daerah dan apakah pernah ada blok bangunan yang ditempati makhluk hidup di sana.

Selain itu, kondisi planet yang awalnya basah dan hangat, kemudian menjadi kering dan dingin juga menjadi perhatian.

Instrumen canggih yang digunakan dalam misi ini juga bisa mempercepat kemungkinan manusia mendarat di Mars. “Merasakan pendaratan yang kompleks, tapi sempurna, lalu melihat mesin penjelajahan itu dalam beberapa bulan ke depan bisa memotivasi anak-anak muda,” kata Jean-Lou Chameau, Presiden Institut Teknologi California, yang juga pengelola misi.

Kesuksesan Curiosity menjadi pendaratan ketujuh ke Mars yang semuanya dilakukan oleh NASA. Rover canggih dan terberat yang pernah dikirim ke Mars ini menghabiskan dana US$ 2,5 miliar. Meskipun menuai kritik atas besarnya dana, NASA dan pejabat pemerintahan Obama tampaknya percaya akan bisa mencapai prestasi yang lebih besar.

WASHINGTONPOST| DIAN KURNIATI

Berita populer:
Kekasih Anda Ternyata Gay? Kenali dari Matanya
Robot Penjelajah Bertenaga Nuklir Mendarat di Mars
Steve Wozniak: Cloud Computing itu Mengerikan
Papan Ketik Tipis Untuk iPad
Mengapa Burung Cuckoo Harus Menyamar?
ThinkCentre M92p, PC Desktop Mini Lenovo
Mushika, Mobil Balap ITB Lolos ke Jepang
Axis dan XL Akhiri Kerja Sama Roaming Nasional
Smartfren Tingkatkan Layanan Data Selama Ramadan

Berita terkait

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

3 hari lalu

Mengenal Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS

Stasiun Luar Angkasa Internasional atau ISS merupakan pesawat luar angkasa raksasa yang mengorbit mengelilingi bumi demi tujuan-tujuan ilmiah.

Baca Selengkapnya

Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu

3 hari lalu

Dennis Tito Menjadi Turis Luar Angkasa Pertama 13 Tahun Lalu, Ini Profil Ahli Fisika Itu

Ia terbang dengan pesawat Soyuz TM-32 bersama kosmonot Rusia ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Ahli fisika rekayasa antariksa ini membayar US$ 20 juta.

Baca Selengkapnya

BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

43 hari lalu

BRIN dan Indian Space Research Organisation Sepakat Berkolaborasi Bidang Luar Angkasa

ISRO dan BRIN sepakat untuk berkolaborasi dalam sejumlah sektor, di antaranya Pemeliharaan dan Pemanfaatan Telemetri.

Baca Selengkapnya

Dituduh AS, Rusia Bantah Kembangkan Senjata Nuklir di Luar Angkasa

16 Februari 2024

Dituduh AS, Rusia Bantah Kembangkan Senjata Nuklir di Luar Angkasa

Kremlin menolak tudingan Amerika Serikat (AS) bahwa Rusia sedang mengembangkan kemampuan senjata nuklir di luar angkasa.

Baca Selengkapnya

Oxfam: Israel Bunuh 250 Warga Palestina di Gaza Setiap Hari Sejak 7 Oktober

12 Januari 2024

Oxfam: Israel Bunuh 250 Warga Palestina di Gaza Setiap Hari Sejak 7 Oktober

Pembunuhan warga sipil Palestina oleh Israel di Gaza berada pada skala yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah, kata Oxfam

Baca Selengkapnya

Setelah Roket Vulcan Berhasil Debut, Bagaimana Masalah Pendarat di Bulan?

9 Januari 2024

Setelah Roket Vulcan Berhasil Debut, Bagaimana Masalah Pendarat di Bulan?

Masalah pendarat di bulan mengancam misi setelah roket Vulcan berhasil melakukan debut.

Baca Selengkapnya

Apa Itu Badai Matahari yang Dikabarkan Bakal Hantam Bumi di akhir 2023

22 Desember 2023

Apa Itu Badai Matahari yang Dikabarkan Bakal Hantam Bumi di akhir 2023

Badai matahari dikabarkan akan menghantam bumi pada akhir tahun 2023? Kenali apa itu badai matahari di artikel ini.

Baca Selengkapnya

Pesawat Luar Angkasa Militer AS X-37B Meluncur, Perkiraan Kembali Juni 2026

12 Desember 2023

Pesawat Luar Angkasa Militer AS X-37B Meluncur, Perkiraan Kembali Juni 2026

Pesawat luar angkasa militer Amerika Serikat (AS) X-37B lepas landas dari Florida untuk misi rahasia mereka pada Senin 11 Desember 2023 waktu setempat.

Baca Selengkapnya

5 Negara Kirim Serangga dan Mamalia ke Luar Angkasa, ini Ragam Penelitiannya

12 November 2023

5 Negara Kirim Serangga dan Mamalia ke Luar Angkasa, ini Ragam Penelitiannya

Sejumlah negara mengirim serangga dan mamalia ke luar angkasa untuk diteliti demi ilmu pengetahuan

Baca Selengkapnya

5 Jenis Hewan yang Diterbangkan ke Luar Angkasa, dari Serangga hingga Mamalia

12 November 2023

5 Jenis Hewan yang Diterbangkan ke Luar Angkasa, dari Serangga hingga Mamalia

Dari anjing, monyet hingga lalat buah, sejumlah hewan ini dikirim ke luar angkasa untuk percobaan

Baca Selengkapnya