Langka, Capung Putih Indonesia Menang di Jepang  

Reporter

Editor

Kamis, 16 Agustus 2012 05:57 WIB

Capung Merah. TEMPO/ Gunawan Wicaksono

TEMPO.CO , Yogyakarta: Komunitas Indonesia Dragonfly Society (IDS) memenangkan kompetisi foto dalam Kongres capung sedunia (International Congres of Odontology) di Jepang awal Agustus lalu. Capung putih yang dinilai unik dan langka memenangkan Indonesia dalam kompetisi foto tersebut.

"Juri menilai capung putih ini sulit didapat karena langka dan unik. Kalau terbang sangat cepat. Sulit mendapatkan foto capung putih," kata delegasi Indonesia, Tabitha Makitan kepada Tempo, Rabu, 15 Agustus 2012.

Indonesia menyisihkan Venezuela dan Taiwan yang mengirimkan puluhan karya foto capung di negara mereka. Adapun peserta kongres dari 15 negara antara lain Inggris, Jerman, Taiwan, Spanyol, Cina, Amerika, dan Prancis.

Tabitha mengaku mendapatkan capung putih di wilayah Getas, Sleman, Yogyakarta. Bersama komunitas capung dari Malang, pusat IDS berdiri, mereka berburu capung. Capung putih itu mereka peroleh melalui pengamatan yang lama. Menggunakan kamera D-90, capung putih berhasil mereka jepret dengan perjuangan keras.

Bernadeta Putri, anggota IDS yang juga mahasiswi Fakultas MIPA jurusan Biologi, mengatakan capung putih hanya muncul dua jam saja, ketika hari menjelang gelap. "Munculnya hanya pukul 16.00 sampai jam setengah enam sore," ujarnya.

Capung putih ini unik lantaran terbang sangat cepat dan mondar mandir, berbeda dengan capung kebanyakan. Bernadeta menduga capung itu hanya tebang menjelang malam karena kemampuan matanya tak mampu melihat waktu siang.

Referensi mengenai capung putih itu sendiri sulit mereka peroleh. Kalaupun ada satu jurnal yang memuat capung putih, informasinya sangat minim. Karena kemenangan inilah, dia bersama komunitas capung Indonesia berinisiatif melakukan penelitian capung putih. Hasil penelitian capung putih akan dibawa ke kongres capung sedunia pada Juni 2013 di Jerman.

BERNADA RURIT

Berita lain:
Nasib Penggalian Bunker di Bawah Kantor Jokowi

Sepupu Kate Middleton Tampil Telanjang di Playboy

SBY Akhirnya Buka Suara Soal Century

Ketua KPK: Silakan Sadap Telepon Kami

Kuasa Hukum Polri Nilai UU KPK Lemah

Berita terkait

Lumba-lumba Air Tawar Sangat Langka Mati di Tempat Baru di Sungai Amazon

30 Oktober 2023

Lumba-lumba Air Tawar Sangat Langka Mati di Tempat Baru di Sungai Amazon

Lumba-lumba air tawar yang sangat langka mati di tempat baru di sepanjang Sungai Amazon.

Baca Selengkapnya

Polisi Buru Komunitas Pecinta Satwa Dalam Kasus Penjualan Hewan Langka di Bekasi

28 Januari 2021

Polisi Buru Komunitas Pecinta Satwa Dalam Kasus Penjualan Hewan Langka di Bekasi

Tersangka kasus penjualan hewan langka YI mengaku mendapatkan orangutan dari temannya di komunitas pecinta satwa di media sosial.

Baca Selengkapnya

Hewan Langka: Mirip Ikan, Ular Laut Ini Bernapas dari Dahi

26 September 2019

Hewan Langka: Mirip Ikan, Ular Laut Ini Bernapas dari Dahi

Keberadaan binatang langka atau unik, Hydrophis cyanocinctus, ular laut yang bernapas dari dahinya bernama, dipublikasikan oleh The Conversation.

Baca Selengkapnya

Kebun Binatang Gembira Loka Terima Bulus Jumbo Langka

7 Februari 2019

Kebun Binatang Gembira Loka Terima Bulus Jumbo Langka

Seekor bulus sepanjang 1 meter dititipkan dan dirawat di Kebun Binatang Gembira Loka, Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Anjingnya Mati, Wanita Ini Gugat Dokter Hewan Rp 1,3 Miliar

19 September 2018

Anjingnya Mati, Wanita Ini Gugat Dokter Hewan Rp 1,3 Miliar

Seorang wanita, Nadhila Utama, mengajukan gugatan perdata Rp 1,3 miliar terhadap dokter hewan ke Pengadilan Tangerang karena anak anjingnya mati.

Baca Selengkapnya

Kisah Harimau Sumatera yang Mati Dibunuh Warga Mandailing Natal

6 Maret 2018

Kisah Harimau Sumatera yang Mati Dibunuh Warga Mandailing Natal

Harimau Sumatera yang mati ditombak warga di Mandailling Natal ternyata sudah tak utuh lagi. Beberapa bagian tubuh Harimau Sumatera itu hilang.

Baca Selengkapnya

Diburu di Tasikmalaya, Aktivis Bebaskan Kukang Jawa Hasil Rehab

28 Januari 2018

Diburu di Tasikmalaya, Aktivis Bebaskan Kukang Jawa Hasil Rehab

Pada peringatan Hari Primata Indonesia, IAR akan melepasliarkan 15 ekor kukang jawa di Gunung Sawal, pada Selasa 30 Januari 2018.

Baca Selengkapnya

Nelayan Temukan Lumba-lumba Langka Berkepala Dua

7 Juli 2017

Nelayan Temukan Lumba-lumba Langka Berkepala Dua

Sekelompok nelayan menemukan bayi porpoise (mamalia mirip lumba-lumba) berkepala dua.

Baca Selengkapnya

Bayi Lutung Perak Ini Bakal Jadi Pusat Perhatian Baru di Ragunan

26 Juni 2017

Bayi Lutung Perak Ini Bakal Jadi Pusat Perhatian Baru di Ragunan

Bayi lutung perak berusia 1 bulan ini masih disusui induknya dan bakal berubah warna dalam setahun.

Baca Selengkapnya

30 Kukang Hasil Sitaan Dibebaskan di Gunung Ciremai

11 Mei 2017

30 Kukang Hasil Sitaan Dibebaskan di Gunung Ciremai

Sebanyak 30 kukang hasil sitaan dari pedagang online akhirnya dikembalikan ke alam liar BBKSDA wilayah Jawa Barat di Taman Nasional Gunung Ciremai.

Baca Selengkapnya