TEMPO.CO, Jakarta - Google semakin serius mengembangkan sistem pengendali suara untuk teknologi di masa depan. Bahkan Google berencana membagikan fitur itu ke semua platform dan perangkat.
Situs The Guardian menulis pernyataan Scott Huffman, Senior Engineering Director Google, yang menjelaskan bahwa pengendali suara akan jadi inovasi besar di dunia teknologi. Scott yakin pengendali suara lebih penting dan canggih daripada layar dan keyboard.
"Kami punya komputer, jam tangan, kacamata, dan laptop super. Beberapa di antaranya memiliki layar dan keyboard tapi beberapa lainnya tidak. Oleh karena itu, kami melihat ada pertumbuhan yang dramatis bahwa orang-orang membutuhkan pengendali suara," kata Scott.
Namun Scott menyadari bahwa pengawasan NSA pada perangkat teknologi masih sangat besar. Sebagai langkah pengamanan, Scott juga berencana membuat standar baru di Google untuk teknologi suara ini.
Sementara itu, analis Piper Jaffray dari Gene Munster, baru-baru ini menguji Google Now dan Apple Siri, dua teknologi asisten dengan suara yang ada saat ini. Uji coba tersebut dilakukan dengan cara melontarkan 800 pertanyaan untuk masing-masing asisten. Hasilnya, Google mengalami kemajuan pesat sejak tahun lalu. Namun, nilainya masih jeblok, C+, sama seperti Siri.
Produk kacamata pintar Google Glass yang juga akan menggunakan pengendali suara direncanakan segera meluncur dalam waktu dekat. Hal ini menunjukkan bahwa Google memang sudah siap menyeriusi pengembangan teknologi ini, dan Scott menyatakan mereka siap.
"Kami masih mengerjakan pengendali suara agar lebih sempurna. Kami sedang menambahkan pengenalan akses dan masih ada masalah dalam penggunaan bahasa Latin. Tapi kami yakin, begitu semuanya selesai, teknologi suara akan seperti sihir," kata Scott.
