Buruh perakit produk Apple di pabrik Foxconn, Cina. inthesetimes.com
TEMPO.CO, Jepang - Keinginan Foxconn membeli perusahaan elektronik Jepang, Sharp, sepertinya akan menjadi kenyataan. Sebuah informasi yang dilansir Reuters menyebutkan Foxconn Taiwan telah dipilih Sharp Corporation sebagai pemenang lelang.
Informasi itu menyebutkan Foxconn bersedia membayar US$ 5,9 miliar atau setara dengan Rp 79,65 triliun pada proses lelang lalu, seperti dilansir Slashgear.com, Jumat, 5 Februari 2016.
CEO Sharp Kozo Takahashi sendiri menyatakan perusahaannya memang telah berbicara dengan Foxconn tentang rencana ini. Namun ia enggan menjelaskan lebih detail ihwal kepastian atau kebenaran penawaran pembelian Sharp oleh Foxconn.
Selain Foxconn, dukungan kolektif dari Jepang yang menamakan diri “Innovation Network Corp of Japan (INJC)” menunjukkan ketertarikannya membeli Sharp. Sayangnya, informasi yang beredar menyebutkan penawaran Innovation Network hanya setengah dari penawaran Foxconn.
Bahkan, di luar penawaran yang telah ada, Sharp dan Foxconn telah memiliki hubungan sebelumnya. Keduanya mengelola bersama sebuah pabrik yang berlokasi di Jepang, yang membuat ikatan keduanya sudah pernah ada sebelum adanya penawaran ini.
Informasi lain menyebutkan Kepala Eksekutif Foxconn diterbangkan ke Jepang untuk menyelesaikan negosiasi mereka sesegera mungkin. Foxconn merupakan perusahaan elektronik yang merakit berbagai peralatan elektronik untuk perusahaan lain, salah satunya Apple. Januari lalu, Foxconn telah menyampaikan keinginannya mengakuisisi Sharp.
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh
1 hari lalu
Penyakit Minamata Ditemukan di Jepang 68 Tahun Lalu, Ini Cara Merkuri Masuk dalam Tubuh
Penyakit Minamata ditemukan di Jepang pertama kali yang mengancam kesehatan tubuh akibat merkuri. Lantas, bagaimana merkuri dapat masuk ke dalam tubuh?