Tak Hanya Manusia, Hiu Paus Juga Senang Berjemur  

Reporter

Rabu, 8 Juni 2016 12:50 WIB

Beberapa ekor ikan Hiu Paus berenang sampai ke Donsol, Filipina. Mereka berenang di kedalaman sekitar 70 meter sejauh 2.500 kilometer. Sehari rata-rata mereka berenang sekitar 350 kilometer. TEMPO/Rully Kesuma

TEMPO.CO, Queensland - Hiu paus dapat menyelam di perairan dingin hingga kedalaman ratusan meter. Anehnya, ikan terbesar sejagat ini selalu kembali ke permukaan laut. Perilaku ganjil itu terungkap lewat temuan tim peneliti hiu paus.

"Mereka ke permukaan untuk memanaskan tubuh," kata Michele Thums dari Institut Kelautan, Universitas Australia Barat.

Temuan ini membuka wawasan baru tentang perilaku hiu paus (Rhincodon typus) yang belum banyak terungkap. Sebelumnya diketahui bahwa hiu paus menyelam secara teratur di kedalaman sekitar seratus meter dan kemudian kembali ke permukaan dengan cepat. Gerakan ini disebut gaya selam "melambung" atau "yoyo".

Namun tim peneliti, yang melibatkan profesor Mark Meekan dari Lembaga Penelitian Kelautan Australia, menemukan bahwa hiu paus juga bisa melakukan penyelaman sangat dalam yang berlangsung lebih dari dua jam.

Hiu paus selalu kembali ke permukaan secara berkala antara satu penyelaman dan penyelaman berikutnya. Pola ini juga dijumpai pada mamalia laut, seperti paus atau lumba-lumba, yang memang perlu ke permukaan untuk bernapas. "Tapi hiu paus adalah ikan yang tidak perlu menghirup udara," kata Thums.

Tim peneliti mengamati empat hiu paus di sekitar perairan Australia. Keempat hiu itu ditandai dengan alat pencatat kedalaman dan waktu penyelaman yang juga merekam suhu air.

Berdasarkan data, terungkap bahwa hiu menghabiskan waktu terpanjang di permukaan setelah melakukan penyelaman terdalam dan terdingin, sekitar 340 meter pada suhu 14 derajat Celsius. "Hiu paus berada di permukaan rata-rata selama 145 menit," ujar Thums.

Perilaku itu muncul lantaran hiu paus harus mengatur suhu tubuh. Hiu paus rutin ke permukaan untuk berjemur setelah berada di laut dalam yang dingin. Hiu paus, seperti ikan lain, bersifat ectothermic. Suhu tubuh mereka menyesuaikan dengan suhu air di sekitarnya, berbeda dengan mamalia.

Penelitian berjudul Evidence of Thermoregulation by the World's Largest Fish ini diterbitkan dalam Journal of the Royal Society. Meekan menyatakan pemahaman lengkap tentang perilaku akan membantu pengembangan strategi dan manajemen konservasi hewan pemakan plankton ini secara efektif. Temuan ini juga dapat dimanfaatkan untuk memprediksi dampak perubahan lingkungan terhadap hiu paus.

JOURNAL OF THE ROYAL SOCIETY | AMRI MAHBUB

Berita terkait

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

3 jam lalu

Berkunjung ke Optus Stadium Perth Australia yang Megah

Optus Stadium Perth bukan hanya tempat untuk acara olahraga, tetapi juga tuan rumah berbagai konser musik, pertunjukan, dan acara khusus lainnya

Baca Selengkapnya

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

20 jam lalu

Ahli Soroti Transisi Energi di Indonesia dan Australia

Indonesia dan Australia menghadapi beberapa tantangan yang sama sebagai negara yang secara historis bergantung terhadap batu bara di sektor energi

Baca Selengkapnya

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

23 jam lalu

Aktivitas Seru dan Unik di Pulau Rottnest Perth Australia, Selfie dengan Quokka hingga Melihat Singa Laut Berjemur

Pulau Rottnest di sebelah barat Perth, Australia, menawarkan berbagai aktivitas yang seru dan unik.

Baca Selengkapnya

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

2 hari lalu

Serunya Menyusuri Jantung Kota Perth Australia dengan Becak

Ikuti perjalanan Tempo menyusuri ikon-ikon kota Perth, Australia, dengan peddle

Baca Selengkapnya

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

2 hari lalu

Australia dan Indonesia Dukung Perempuan dalam Peradilan

Mahkamah Agung Indonesia saat ini memiliki representasi perempuan tertinggi di antara lembaga penegak hukum di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

6 hari lalu

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?

Baca Selengkapnya

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

8 hari lalu

Direktorat Jenderal Pajak dan Australia Kerja Sama bidang Pertukaran Informasi Cryptocurrency

Kesepakatan kerja sama ini dirancang untuk meningkatkan deteksi aset yang mungkin memiliki kewajiban pajak di kedua negara.

Baca Selengkapnya

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

9 hari lalu

Australia Luncurkan Fase Baru Program Investing in Women

Program Investing in Women adalah inisiatif Pemerintah Australia yang akan fokus pada percepatan pemberdayaan ekonomi perempuan di Indonesia

Baca Selengkapnya

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

9 hari lalu

PM Australia Sebut Elon Musk Miliarder Sombong Gara-gara Tolak Hapus Unggahan di X

Perdana Menteri Australia Anthony Albanese menyebut Elon Musk sebagai miliarder sombong karena tak mau menghapus unggahan di media sosial X.

Baca Selengkapnya

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

9 hari lalu

Kemendag Dorong Ekspor Buah Manggis ke Australia, Butuh Penyedia Jasa Iradiasi

Kemendag mendorong ekspor buah sebagai implementasi perjanjian Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IA-CEPA).

Baca Selengkapnya