TEMPO.CO, Washington, DC - Samsung berusaha membawa keterlibatannya dalam IoT (Internet of Things) ke level selanjutnya dengan berinvestasi hingga US$ 1,2 miliar (Rp 16 triliun).
CEO perusahaan raksasa elektronik tersebut, Kwon Oh-hyun, mengumumkan rencana riset dan pengembangan selama empat tahun pada sebuah acara di Washington, DC minggu ini. Investasi itu akan melibatkan sebanyak 15 ribu karyawan Samsung di Amerika Serikat.
Mengutip dari Forbes, dana tersebut akan dialokasikan untuk start-up dan operasi Samsung sendiri, termasuk laboratorium fabrikasi chip di Austin dan pusat penelitian di Palo Alto.
“Apabila kita mau inovator di mana-mana untuk memanfaatkan IoT, kita harus memastikan semua peralatan terbuka untuk mereka,” kata Kwon. “Ini untuk teknologi yang menghubungkan satu sama lain, karena kita tahu bahwa batas-batas di sekitar teknologi menahan inovasi dan skala.”
Kwon juga menambahkan bahwa investasi itu akan menuju ke arah yang membantu permasalahan populasi yang menua, membuat warga yang sudah lanjut usia tinggal secara independen di luar rumah sakit dan panti jompo.
TECHCRUNCH | AUZI AMAZIA | ERWIN Z.
Berita terkait
Demonstran Pro-Palestina dan Polisi Bentrok di Kampus AS, Ratusan Mahasiswa Ditangkap
51 menit lalu
Unjuk rasa pro-Palestina di kampus Amerika Serikat berujung rusuh antara polisi dan demonstran.
Baca SelengkapnyaAS Akui Salah, Serangan Drone di Suriah Bukan Bunuh Pemimpin Al Qaeda Tapi Petani
1 jam lalu
Amerika Serikat mengakui salah telah membunuh warga sipil saat menargetkan pemimpin Al Qaeda di Suriah dalam serangan drone.
Baca SelengkapnyaBerbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai
2 jam lalu
Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa Pro-Palestina dan Pro-Israel Bentrok di Kampus di AS, Ini Profil UCLA
11 jam lalu
Profil kampus UCLA tempat bentrok demo mahasiswa pendukung alias Pro-Palestina dengan pendukung Israel
Baca SelengkapnyaSejarah dan Arti Elemen-elemen dalam Bendera Korea Selatan
16 jam lalu
Bendera Korea Selatan memuat arti tanah (latar putih), rakyat (lingkaran merah dan biru), dan pemerintah (empat rangkaian garis atau trigram hitam).
Baca SelengkapnyaBrown Jadi Universitas AS Pertama yang Pertimbangkan Divestasi dari Israel
17 jam lalu
Pengunjuk rasa pro-Palestina dan anti-Israel membersihkan perkemahan di kampus setelah mencapai kesepakatan dengan administrasi universitas Brown.
Baca SelengkapnyaPartai Demokrat AS Kirim Surat ke Joe Biden, Minta Cegah Serangan Israel di Rafah
20 jam lalu
Puluhan anggota Partai Demokrat AS menyurati pemerintahan Presiden Joe Biden untuk mendesak mereka mencegah rencana serangan Israel di Rafah.
Baca Selengkapnya5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011
20 jam lalu
Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.
Baca SelengkapnyaPastor di AS Kecanduan Gim Candy Crush hingga Curi Dana Gereja Rp 650 Juta
1 hari lalu
Seorang pastor di Amerika Serikat menghabiskan dana gereja karena kecanduan game online Candy Crush.
Baca SelengkapnyaMenlu AS Cek Bantuan ke Gaza Diiringi Suara Tembakan Tank
1 hari lalu
Menlu AS Antony Blinken mengunjungi pintu masuk bantuan ke Gaza didampingi para pejabat Israel.
Baca Selengkapnya