Deretan Samsung Galaxy Note7 saat diperlihatkan di New York, 28 Juli 2016. Untuk sistem pengamanan, Galaxy Note7 tidak hanya dibekali dengan fitur sidik jari, tetapi juga adanya pemindai iris mata. AP Photo
TEMPO.CO, Jakarta - Penjualan Samsung Galaxy Note 7 kembali dilakukan di Amerika Serikat dan Korea Selatan pada Rabu, 28 September 2016. Dilansir GSM Arena, Samsung juga akhirnya mengungkap tanggal penjualan kembali Galaxy Note 7 di Eropa.
Samsung mengaku "tunduk pada penyelesaian penuh dari program pertukaran handset". Pengguna dapat membeli perangkat baru—dan aman—Galaxy Note 7 di Eropa mulai 28 Oktober 2016.
Pemilik perangkat Galaxy Note 7 yang tidak aman dan rawan terbakar diharapkan dapat mengganti perangkatnya sebelum 28 Oktober, sehingga mereka yang belum berhasil memesan sebelum penarikan global pada 2 September lalu dapat memiliki kesempatan membeli perangkat tersebut.
Samsung menyatakan 57 persen pengguna Galaxy Note 7 di Eropa telah menukar unitnya pada minggu pertama program pertukaran handset.
Dari jumlah tersebut, 90 persen di antaranya memilih mendapatkan Galaxy Note 7 yang aman dan 3 persen lain memilih menukar dengan handset Samsung lain.
Hal ini berarti hanya 7 persen yang meminta pengembalian dana, yang secara teoritis uang tersebut akan digunakan untuk membeli smartphone merek lain.