TEMPO.CO, California - Manajer Produk Twitter Jesar Shah mengumumkan fitur bookmark yang akan disebut Save for Later. Fitur ini membuat koleksi pribadi cuitan tersimpan dan dapat diakses kapan pun.
Juru bicara Twitter mengatakan kepada CNET, Save for Later akan rilis dalam beberapa bulan mendatang. Gagasan Save for Later berasal dari Twitter's Hack Week. Shah menyatakan ini adalah permintaan yang sangat tinggi, terutama dari pengguna di Jepang.
Meski saat ini Save for Later masih dalam pengembangan, Shah mau berbagi prototipe awal tentang bagaimana fitur ini akan berhasil. Cuitan Shah menunjukkan bahwa dia mengklik ikon elipsis (tiga titik) di bawah cuitan. Ini akan mengaktifkan opsi menu "Add to Bookmarks". Bookmark cuitan kemudian dapat dilihat di bawah folder "Bookmark" yang terpisah.
Baca: Berita Teknologi: Twitter Uji Coba Cuitan 280 Karakter
Menurut Shah, selama ini, orang menyimpan cuitan yang disukai dengan cara retweet atau mengirimkan cuitan ke direct message untuk diri sendiri. Cara ini tentu sangat tidak praktis.
Namun, ujar Shah, dengan adanya fitur Save for Later, itu akan jauh lebih mudah dan bersifat pribadi. Hal ini membuat fitur baru sangat berguna jika Anda tidak ingin menyuarakan cuitan tanpa sepengetahuan dunia. Singkatnya, Anda dapat melacak cuitan menarik dan menyimpannya secara pribadi tanpa menekan "suka".
Baca: Di Twitter, Pengikut BTS Kalahkan Pengikut G-Dragon BIGBANG
Simak artikel menarik lain tentang Twitter dan fungsi fitur Save for Later hanya di kanal Tekno Tempo.co.
CNET | SALMA HABIBAH | AMB