Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ambergris Bukan Muntahan Paus, tapi...

image-gnews
Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. Wikipedia.org
Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. Wikipedia.org
Iklan

TEMPO.CO, Bengkulu - Muntahan paus alias ambergris sebetulnya bukan keluar dari mulut paus (Cetacea). Sebaliknya, benda yang disebut bisa digunakan sebagai ekstraksi parfum ini keluar dari anus.

Peneliti ilmu kelautan dari Universitas Bengkulu, Zamdial, menjelaskan ambergris dikeluarkan melalui anus setelah melalui proses di dalam pencernaan. Dia mengatakan, paus kerap memakan udang kecil dan cumi-cumi.

"Ada kalanya paus mengonsumsi makanan mengandung toksik, racun, yang tak bisa dicerna. Nah, keluar jadi ambergis," ujar Zamdial, saat dihubungi, Selasa, 14 November 2017. "Ambergis ini biasanya dipakai untuk zat pengawet parfum dan memang harganya sangat mahal."

Infografis: Ambergris, Muntahan Paus yang Mahal Harganya

Peneliti ilmu kelautan dari Universitas Bengkulu lainnya, Dewi Purnama, mengatakan ambergris bisa dibedakan dari aroma. Menurut dia, aroma yang dikeluarkan ambergris seperti aroma musk alias kesturi.

Aroma kesturi sebetulnya adalah aroma tubuh yang dikeluarkan dari sejenis kijang jantan. Namun, aroma white musk yang kerap dikenal selama ini berasal dari tumbuhan Angelica yang banyak tumbuh di dataran Eropa.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Saat dikeluarkan memang baunya busuk dan berwarna hitam," kata Zamdial. "Namun setelah melewati proses dalam jangka waktu tertentu, warnanya akan berubah menjadi coklat kemudian putih kekuningan dan aromanya berubah menjadi aroma musk."

Ambergris biasanya dipakai untuk zat pengawet parfum. Saking langkanya, harganya sangat mahal. Seperti diketahui nelayan asal Provinsi Bengkulu, Sukadi, menemukan benda-benda terapung di tengah samudera hindia yang diduga ambergis Paus pada 2 November lalu.

Belakangan baru diketahui jika benda-benda tersebut memiliki nilai tinggi, karena dapat menjadi bahan pengawet parfum.

Simak artikel menarik lainnya tentang ambergris, muntahan paus, hanya di kanal Tekno Tempo.co.

PHESI ESTER JULIKAWATI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Paus Balin, Si Abu-abu Gelap dengan Jumbai di Mulutnya

20 Mei 2023

Bangkai Paus Balin (Mysticeti) terdampar di Pantai Kejawan Putih Tambak, Surabaya, Jawa Timur, Selasa, 16 Mei 2023. Paus yang ditemukan nelayan sudah dalam keadaan mati itu berukuran panjang sekitar 12 meter. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Paus Balin, Si Abu-abu Gelap dengan Jumbai di Mulutnya

Ada beberapa faktor yang membawa paus Balin masuk dan ditemukan mati di kawasan pesisir Kejawan Putih Tambak Surabaya, Senin 15 Mei 2023.


5 Fakta Unik Paus Sperma, Ikan Pemilik Tenggorokan Terbesar yang Bisa Telan Manusia

11 April 2023

Seorang umat Hindu melakukan persembahyangan saat akan mengevakuasi bangkai paus sperma menggunakan ekskavator di Pantai Yeh Malet, Karangasem, Bali, Kamis 6 April 2023. Kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut Denpasar Permana Yudiarso mengatakan paus sperma berukuran panjang 18,2 meter dan lingkar badan 8 meter tersebut sebelum dikubur dilakukan nekropsi atau kegiatan bedah bangkai hewan untuk mengetahui penyebab kematian mamalia laut itu. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo
5 Fakta Unik Paus Sperma, Ikan Pemilik Tenggorokan Terbesar yang Bisa Telan Manusia

Keunikan paus sperma yang ditemukan mati terdampar di Yen Leh, Jembrana, Bali


Nelayan Thailand Temukan Muntahan Paus Senilai Rp 4 Miliar

25 Oktober 2019

Muntahan Paus. Viral Press via MIrror
Nelayan Thailand Temukan Muntahan Paus Senilai Rp 4 Miliar

Nelayan Thailand ini sempat memberi tahu penduduk desa soal temuan muntahan paus.


6 Tempat Wisata di Indonesia, yang Bisa Berfoto dengan Paus

16 November 2017

Tak Terlupakan, Selfie Bersama Ikan Paus
6 Tempat Wisata di Indonesia, yang Bisa Berfoto dengan Paus

Hewan-hewan laut tersebut bisa ditemukan di tempat-tempat ini.


Langka dan Mahal, Muntahan Paus Khusus untuk Parfum Premium

15 November 2017

Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. tribkcpq.com
Langka dan Mahal, Muntahan Paus Khusus untuk Parfum Premium

Karena sangat jarang ditemukan, muntahan paus atau ambergris menjadi komoditas berharga dan hanya digunakan parfum premium terbaik.


10 Fakta Menakjubkan Paus Sperma: Muntahan Paus, Otak Terbesar

15 November 2017

Dua orang bocah melihat bangkai paus sperma di tepi pantai di Pantai Desa Durung, Aceh, 14 November 2017. Meski berbahaya, warga tetap melihat dari jarak dekat hingga bermain di sekitar empat bangkai paus yang mati pascaterdampar. REUTERS/Oviyandi Emnur
10 Fakta Menakjubkan Paus Sperma: Muntahan Paus, Otak Terbesar

Paus sperma diketahui memproduksi ambergris atau muntahan paus yang telah digunakan untuk membuat parfum dan aroma premium yang mahal.


Kementerian Kelautan Ingin Mengambil Sampel Muntahan Paus

14 November 2017

Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. tribkcpq.com
Kementerian Kelautan Ingin Mengambil Sampel Muntahan Paus

Kementerian Kelautan dan Perikanan ingin mengambil sampel muntahan paus yang ditemukan nelayan Bengkulu.


Muntahan Paus Dibawa ke Universitas Bengkulu untuk Diteliti

14 November 2017

Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. tribkcpq.com
Muntahan Paus Dibawa ke Universitas Bengkulu untuk Diteliti

Sampel muntahan paus atau ambergris, yang ditemukan nelayan Bengkulu, pernah dibawa ke Universitas Bengkulu untuk diteliti.


Nelayan Bengkulu Mengaku Muntahan Paus Sudah Ada yang Menawar

14 November 2017

Ilustrasi ambergris atau muntahan paus. Wikipedia.org
Nelayan Bengkulu Mengaku Muntahan Paus Sudah Ada yang Menawar

Muntahan paus atau ambergis yang ditemukan nelayan Bengkulu sudah ada yang menawar, tapi harga belum sesuai.


Muntahan Paus, Peneliti LIPI: Jangan Ada Perburuan Paus Sperma

14 November 2017

Tim penyelamat dibantu warga berusaha mendorong paus kembali ke laut usai terdampar di pantai Ujong Kareng, Aceh, 13 November 2017. Sebanyak 10 ekor paus sperma Seorang pejabat mengatakan 10 paus terdampar di pantai dan menarik perhatian ratusan warga untuk berfoto. AP Photo/Syahrol Rizal
Muntahan Paus, Peneliti LIPI: Jangan Ada Perburuan Paus Sperma

Sekar mengkhawatirkan terjadi perburuan paus sperma untuk diambil muntahan paus atau ambergrisnya, padahal mamalia itu termasuk hewan yang dilindungi.