TEMPO.CO, San Francisco - Peramban milik Alibaba, UC Browser, tidak lagi tersedia untuk diunduh dari Play Store. Aplikasi ini sangat populer di India, yang secara singkat menyalip Chrome untuk menjadi browser web mobile yang paling banyak digunakan di negara ini awal tahun ini.
Baca: Punya 430 Juta Pengguna, UC Browser Berambisi Saingi Google
Peramban ini memiliki pengguna 420 juta secara global dan berhasil mengumpulkan 500 juta unduhan di Play Store bulan lalu di mana lebih dari 100 juta berasal dari India.
Tidak ada pernyataan mengapa aplikasi ini dihapus, namun teori yang muncul di Reddit adalah bahwa iklan redirect berbahaya yang disampaikan oleh afiliasi UC Web untuk mendorong pemasangan (install) memaksa Google untuk mengambil tindakan dan menghapus peramban itu.
Sebuah email yang diterima oleh pendiri Android Police, Artem Russakovskii, dari UC Union (jaringan afiliasi UC Web) memperkuat teori ini:
“Mitra yang terhormat, dengan ini kami menekankan lagi bahwa UC Union melarang setiap dan semua metode periklanan yang menyesatkan/jahat untuk mendapatkan pengguna baru saat mempromosikan kampanye UC Browser, seperti dengan menggunakan semboyan yang tidak sesuai dengan fungsi Produk, atau dengan menggunakan slogan induktif."
Meskipun tidak ada pernyataan resmi dari UC Web atau Google terkait pencabutan itu, sepertinya larangan tersebut bersifat sementara, sebagaimana disampaikan akun Mike Ross (@SKz_14), yang mengaku karyawan UC Browser.
“Saya bekerja untuk UC Browser, saya mendapat surat pagi ini, mengatakan bahwa UC Browser untuk sementara dihapus dari Play Store selama 30 hari karena menggunakan metode promosi yang "menyesatkan" dan "tidak sehat" untuk meningkatkan pemasangan,” tulis Ross, Rabu 15 November 2017.
Peramban ini mendapatkan momentum di India selama beberapa tahun terakhir karena kecepatan dan banyaknya fitur, termasuk manajer unduh yang tangguh, add-on yang dapat disesuaikan, dan integrasi dengan layanan pihak ketiga.
Sementara India adalah pasar kedua terbesar untuk UC Browser, sebuah artikel di Times of India pada bulan Agustus menyarankan pemerintah India untuk melarang peramban itu mengirimkan informasi pengguna ke Cina.
Baca: UCWeb Browser Pilih Indonesia Jadi Basis Asia Tenggara
Meski UC Browser tidak tersedia untuk diunduh, UC Browser Mini masih ada di Play Store.
ANDROID CENTRAL | ERWIN Z