TEMPO.CO, Bandung - Gugusan Sesar Baribis membentang dari timur hingga ke barat Pulau Jawa. Salah satu segmen atau potongan patahannya diduga melintas di sekitar Jakarta. Lokasinya diperkirakan berjarak sekitar 10 kilometer di selatan Jakarta.
Kepala Bidang Mitigasi Gempa Bumi Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi, Sri Hidayati mengatakan, perkiraan itu dari hasil riset Kolali pada 2016 yang memodelkan segmen Sesar Baribis.
"Sesar Baribis tidak melewati Jakarta, tapi selatan Jakarta sekitar 10 kilometer," katanya di kantor PVMBG, Kamis, 8 Maret 2018. Riset itu merujuk beberapa penelitian sebelumnya termasuk dari Pusat Survey Geologi di Badan Geologi.
Menurut Sri, sesar Baribis yang memanjang dari Jawa Timur ke barat itu sedikitnya terbagi dalam delapan segmen. Segmen yang diduga sampai dekat Jakarta itu masih perlu riset tambahan. "Maksimal gempanya belum jelas dan panjang segmen sesarnya belum diketahui persis," ujarnya.
Baca: Gempa Besar Ternyata Pernah Hantam Jakarta: Begini Kejadiannya
Pakar gempa dari Pusat Penelitian Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Danny Hilman, juga sependapat. Riset lanjutan diperlukan dari keilmuan lain seperti geologi dan seismologi.
Berdasarkan Peta Seismoteknik yang disusun Pusat Survei Geologi di Badan Geologi, kata Sri, diketahui adanya beberapa patahan aktif di wilayah DKI Jakarta. Pada bagian utara Jakarta, garis patahan melintang dari timur ke barat dan terdapat kelurusan Patahan Baribis. Sedangkan di bagian selatan ada Patahan Bogor yang melintang dengan arah serupa.
Selain itu, wilayah cekungan Jakarta diapit Patahan Cisadane di bagian barat, dan Patahan Bekasi di sisi timur. "Keberadaan patahan-patahan itu masih memerlukan penelitian rinci lanjutan di lapangan," kata Sri.
Baca: Ini 3 Sumber Potensi Gempa Jakarta: Ada Gempa Megathrust
Simak artikel menarik lainnya tentang Sesar Baribis hanya di kanal Tekno Tempo.co.