TEMPO.CO, Jakarta - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) akan mengadakan Konsultasi Nasional Lingkungan Hidup (KNLH) di Medan, Sumatera Utara, pada 22-23 April 2018. Direktur Eksekutif Walhi Nasional Nur Hidayati menjelaskan bahwa gelaran tersebut akan memunculkan rekomendasi lingkungan.
Baca: Freeport Cemari Lingkungan, Pemerintah Bakal Ajukan Gugatan
"Ini semacam pertemuan, nanti akan menghasilkan rekomendasi terkait lingkungan yang akan dilakukan dalam satu tahun ke depan, juga rekomendasi politik untuk saat ini," ujar Nur saat mengunjungi Tempo, Selasa, 10 April 2018.
KNLH merupakan wadah pertemuan anggota Walhi seluruh Indonesia. Kegiatan tahunan tersebut akan mengkampanyekan mengenai politik lingkungan hidup untuk selanjutnya diselesaikan secara politis.
Lingkungan hidup, kata Nur, bisa diselesaikan dengan cara politis. Misalnya, Nur berujar, bahwa dengan memilih kepala daerah ataupun presiden yang memiliki perhatian terhadap lingkungan.
"Nanti juga akan membahas terkait janji pemerintah terhadap masalah lingkungan. Karena banyak agenda pemerintah yang belum terpenuhi dan progresnya hanya sedikit," kata Nur. "Selain itu, juga akan membahas agenda penting bagi pemerintah soal lingkungan hidup."
Medan menjadi tempat KNLH karena memiliki beberapa sejarah yang berkaitan dengan lingkungan hidup. Salah satu sektor yang menjadi faktor terbesar lahan hutan dan lingkungan di Indonesia itu dimulai dari Sumatera Utara 100 tahun lalu, yaitu masalah sawit.
Baca: Kementerian Lingkungan Sebut Moratorium Tambang Emas Belum Perlu
"KNLH ini juga diselenggarakan bertepatan dengan Hari Bumi 2018. Kami melihat demokrasi tanpa citizen participation, menjadi tidak mungkin publik akan kritis terhadap isu lingkungan yang urgent saat ini," tambah dia.