TEMPO.CO, Jakarta - Jelang Lebaran 2018, BlackBerry menurunkan harga BlackBerry Aurora. Penurunan harga tersebut bisa dibilang sangat drastis, dari yang mulanya Rp 3,5 juta pada peluncuran tahun lalu, kini menjadi Rp 2.199 juta yang bisa didapatkan di toko-toko retail dan di beberapa kanal e-commerce.
"Kami tidak ingin kehilangan momen Idul Fitri. Terlebih, kami memberikan spesifikasi yang tidak kalah dengan yang lain," kata Chief Operating Officer BB Merah Putih, Sukaca Purwokardjono, di sebuah restoran di bilangan Jakarta Selatan, Kamis, 7 Juni 2018. Sekadar informasi, BB Merah Putih adalah perusahaan pemegang lisensi BlackBerry di Indonesia.
COO BB Merah Putih, Sukaca Purwakardjono (kiri) dan VP Sales and Marketing BB Merah Putih Stanly Widjaja menunjukkan smartphone BlackBerry KeyOne dan BlackBerry Aurora di sebuah restoran di bilangan Jakarta Pusat, Kamis, 7 Juni 2018. (TEMPO/Amri Mahbub)
Baca juga: BlackBerry Aurora Buatan Indonesia Diluncurkan, Ini Keunggulannya
Dari segi jeroan, BlackBerry Aurora dibenamkan chipset Qualcomm Snapdragon 425 Quadcore 1.4GHz dengan besaran RAM 4 GB (gigabita) dan memori internal 32 GB. Soal baterai, smartphone ini mengusung daya 3000mAh yang bisa standby selama 20 jam. Smartphone ini menjalankan sistem operasi Android 7.1 (Nougat).
Dari segi layar, Aurora memang di luar pakem tren saat ini, yakni mengusung besaran layar 5,5 inci dengan rasio 16:9. Meski begitu, Sukaca menekankan bahwa besaran layar tidak akan menjadi masalah berarti. "Kami percaya dengan spesifikasi ini masih bisa memenuhi kebutuhan pecinta BlackBerry," kata dia. "Terlebih besaran RAM-nya sudah besar, cocok untuk digunakan untuk bermain game atau berselfie dan memajang banyak foto di media sosial tanpa lag."
Model menunjukkan produk BlackBerry Aurora di Hotel Fairmont, Jakarta, 9 Maret 2017. Aurora dibekali dengan prosesor Qualcomm MSM8917 quad-core 1,4 GHz, layar 5,5 inci beresolusi HD serta Kapasitas RAM-nya 4 GB. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Baca juga: Jaguar Gandeng Blackberry Kembangkan Sistem Infotaiment Mobilnya
Berbicara soal selfie, Sukaca menjelaskan, bahwa Aurora dipasangkan kamera utama dan kamera depan dengan resolusi cukup mumpuni, yakni masing-masing 13 megapiksel dan 8 megapiksel. "Dan sudah ada LED Flash yang bisa bikin selfie tampak natural," kata Sukaca.
Sukaca mengatakan, Aurora adalah perangkat yang dibuat khusus untuk para pengguna yang menginginkan smartphone dengan fitur hiburan lengkap, spefisikasi mumpuni, dan keamanan lengkap. "Seperti kita tahu, keamanan ponsel BlackBerry sudah teruji lama," ujarnya.
Model menunjukkan produk BlackBerry Aurora di Hotel Fairmont, Jakarta, 9 Maret 2017. Aurora merupakan BlackBerry Android pertama yang digodok khusus untuk masyarakat Indonesia. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Baca juga: BlackBerry Gugat Facebook, Instagram, dan WhatsApp Karena Hal Ini
Keamanan yang dimaksud Sukaca ialah memperkuat dari berbagai sisi. Pertama, yakni sistem operasi Android yang diperkuat. Kedua, metode root of trust (RoT) hardware yang diciptakan BlackBerry dengan menambahkan kunci keamanan pada prosesor.
"Dijamin Lebaran jadi asyik dan tambah nyaman karena perangkat aman," kata Sukaca.
Spesifikasi Lengkap BlackBerry Aurora:
Ukuran layar: 5,5 inci, 1.280 x 720 (267 PPI)
Dimensi fisik: 152 x 76,8 x 8,5 mm
Bobot: 178 gram
Prosesor: Qualcomm Snapdragon 425, CPU quad-core Cortex-A53 1,4 GHz, GPU Adreno 308
RAM: 4 GB
Media penyimpanan: 32 GB
Kamera utama: 13 Megapiksel dengan autofocus dan LED flash
Kamera depan: 8 Megapixel
Kapasitas baterai: 3.000 mAh
Jaringan seluler: GSM/ 3G HSPA/ 4G LTE
Konektor: Micro USB, jack audio 3,5 mm
GPS: Ya, dengan dukungan A-GPS dan GLONASS
Kartu SIM: Dual micro-SIM
Konektivitas: Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Bluetooth 4.0
Pemindai sidik jari: Tidak ada
Sistem operasi: Android 7.1.1 Nougat
Baca juga: Bocoran BlackBerry Ghost Muncul, Layar Keren Tanpa Bezel
Simak artikel menarik lainnya tentang BlackBerry Aurora dan kabar terbaru soal Lebaran 2018 hanya di kanal Tekno Tempo.co.