TEMPO.CO, Beijing - HMD Global meluncurkan Nokia X6 di Cina pada bulan Mei. Smartphone ini memiliki prosesor Qualcomm Snapdragon 636, kamera belakang ganda, dan layar 19: 9 dengan poni.
Perangkat ini merupakan perangkat kelas menengah yang bagus dengan spesifikasi yang layak, yang menyebabkan orang-orang di luar Cina bertanya-tanya akan ketersediaannya secara global.
Baca: Nokia X6 Hadir dengan Layar Notch dan Dual Kamera Utama
Laman XDA Developers akhir pekan ini mengungkap informasi terbaru yang menyebutkan bahwa Nokia X6 akan segera diluncurkan secara global, tetapi dengan sebutan Nokia 6.1 Plus.
Informasi ini berasal dari sumber XDA Developers di Hong Kong. Mereka mengklaim perangkat itu akan diluncurkan secara global pada 19 Juli, dimulai di Hong Kong. Untuk lebih menegaskan laporan itu, daftar perangkat Play Certified Google sekarang menyebutkan "Nokia 6.1 Plus."
Dengan codename “DRG_sprout” yang baru-baru ini muncul dalam daftar perangkat yang akan datang untuk mendukung Google ARCore, platform Google untuk aplikasi augmented reality, perangkat ini diharapkan mendukung ARCore langsung. Spesifikasi perangkat ini tidak berubah meskipun dengan nama baru, tetapi akan memiliki stock Android.
Beberapa spesifikasi lain untuk Nokia 6.1 Plus yang dikabarkan mencakup layar 5,8 inci, resolusi Full HD +, Adreno 509 GPU, RAM 4/6 GB, penyimpanan 32/64 GB, baterai 3,060 mAh, Quick Charge 3.0, USB Type -C, dan jack headphone 3.5mm. Perangkat ini akan menjalankan Android 8.1 Oreo. Harga di Cina mulai sekitar $ 200 (Rp 2,8 juta) hingga $ 270 (Rp 3,8 juta).
Sebelumnya laman First Post melaporkan bahwa sebuah nomor model yang diduga terkait dengan Nokia X6 telah ditemukan oleh NokiaPowerUser di situs sertifikasi Bluetooth baik di Rusia maupun Taiwan, yang menunjukkan perangkat dengan poni (notch) itu akhirnya akan dipasarkan keluar dari Cina.
XDA-DEVELOPERS | FIRST POST