Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Badan Geologi Bikin Sumur Bor untuk Pengungsi Gempa Lombok

image-gnews
Dua korban gempa mandi di dekat rumah mereka yang roboh pasca-gempa di Dusun Lengkukun, Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Lombok Utara, NTB, Sabtu, 11 Agustus 2018. Hingga hari keenam pasca-gempa, para korban gempa yang lokasinya jauh dari ibu kota Kabupaten Lombok Utara belum tersentuh bantuan dan saat ini hanya bertahan dengan bantuan yang dibawakan pihak keluarga. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Dua korban gempa mandi di dekat rumah mereka yang roboh pasca-gempa di Dusun Lengkukun, Desa Kayangan, Kecamatan Kayangan, Lombok Utara, NTB, Sabtu, 11 Agustus 2018. Hingga hari keenam pasca-gempa, para korban gempa yang lokasinya jauh dari ibu kota Kabupaten Lombok Utara belum tersentuh bantuan dan saat ini hanya bertahan dengan bantuan yang dibawakan pihak keluarga. ANTARA FOTO/Ahmad Subaidi
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Pada masa tanggap darurat pasca gempa Lombok 5 Agustus lalu, Badan Geologi mengerahkan tim untuk memasang sumur bor di beberapa tempat. Lokasi pemasangan berada di tempat pengungsian. Prioritasnya di daerah Lombok Utara, yang terdapat shelter pengungsian dan daerah yang sulit air.

Baca juga: Nasib Pengungsi Gempa Lombok yang Terkatung-katung

Kepala Badan Geologi Rudi Suhendar mengatakan, wilayah terdampak gempa bumi merupakan daerah sulit air. Akibatnya warga di beberapa tempat pengungsian kekurangan air. Selama masa bencana, Badan Penanggulangan Bencana Daerah dan relawan memasok air dengan menggunakan mobil tangki. "Sumbernya antara lain dari hasil pemboran Badan Geologi," katanya.

Sumur bor itu ada yang dibuat baru di beberapa tempat. Tim juga memperbaiki sumur bor yang sudah ada namun dalam kondisi rusak.

Baca juga: BMKG: Gempa Malang Tidak Terkait Gempa Lombok

Kepala Bidang Air Tanah Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan Badan Geologi Wahyudin mengatakan, ada dua alasan kenapa Lombok Utara jadi prioritas. Pertama karena wilayah itu menjadi daerah dengan konsentransi pengungsi yang banyak. Tim membuat jenis sumur bor dalam, menengah, dan dangkal atau gali.

"Pertimbangan teknis ke Lombok timur bagian utara arahnya juga karena di daerah itu potensi air tanahnya relatif kecil," ujarnya, Ahad, 12 Agustus 2018. Sepekan lalu sudah ada dua sumur bor yang berfungsi di lokasi pengungsian.

Wahyudin mengatakan, sumur bor yang sudah berfungsi berada di Desa Rempek, Kecamatan Gangga, Kabupaten Lombok Utara. "Kapasitasnya dua liter per detik untuk 2.880 orang pengungsi," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga: Hibur Korban Gempa Lombok, PMI Kirim Empat Komedian

Sumur bor lain mengalirkan air di Posko Lapangan Tanjung di Kecamatan Tanjung. Kapasitas airnya lebih sedikit daripada di Gangga, yakni 0,5 per detik untuk kebutuhan 800 orang pengungsi.

Hingga 10 Agustus, ada tiga lokasi lain yang masih tahap mobilisasi alat. Alokasi sumur bor itu untuk Posko Lapangan Desa Persiapan Manggala Kecamatan Pemenang. "Rencananya berkapasitas 1,5 liter per detik untuk 2.200 jiwa," ujar Wahyudin.

Pemasangan berikutnya di Posko Lapangan Desa Sigarpejalin, Kecamatan Tanjung. Kapasitasnya sama, 1,5 liter per detik bagi 2.200 orang warga pengungsi di sana. Pun di Posko Lapangan Gondang, Kecamatan Gangga.

Selain itu, tim mengupayakan perbaikan dua sumur bor yang rusak. Lokasinya di Desa Pemenang Timur kecamatan Pemenang. Sumur bor buatan 2008 itu sedang diperbaiki. Sementara sumur bor di Desa Bertek Kecamatan Gangga yang dibangun 2016, mengalami kerusakan akibat gempa.

Baca juga: Ahli Waris Korban Gempa Lombok Dapat Santunan Rp6,06 Miliar

Simak kabar terbaru tentang gempa Lombok hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

1 hari lalu

Pusat gempa di Bayah, Banten. Foto : BMKG
Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

1 hari lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.


Aktivitas Gunung Awu di Atas Normal Saat Libur Lebaran, Bolak-balik Gempa Vulkanik juga Tektonik

4 hari lalu

Puncak Gunung Awu di Sangihe,  Sulawesi Utara, tertutup awan pada Sabtu 27 Agustus 2022 . Gunung api paling utara di Indonesia ini diturunkan status aktivitasnya ke level II atau Waspada. ANTARA/Jerusalem Mendalora.
Aktivitas Gunung Awu di Atas Normal Saat Libur Lebaran, Bolak-balik Gempa Vulkanik juga Tektonik

Status aktivitas Gunung Awu di Sangihe ditetapkan dalam status Level II atau Waspada sejak 25 Agustus 2022.


Gempa dari Sesar Sorong-Yapen Guncang Sebagian Papua Barat Pagi Ini

9 hari lalu

Ilustrasi gempa. geo.tv
Gempa dari Sesar Sorong-Yapen Guncang Sebagian Papua Barat Pagi Ini

BMKG menyebut kekuatan gempa bermagnitudo 6,0--diperbarui dari info awal M6,1--dengan dampak guncangan yang terukur hingga skala IV MMI.


Gempa Hari Ini Juga Goyang Sukabumi, Ini Data dan Penjelasan BMKG

9 hari lalu

Ilustrasi gempa. abcnews.com
Gempa Hari Ini Juga Goyang Sukabumi, Ini Data dan Penjelasan BMKG

Gempa tektonik kembali menggoyang wilayah Jawa Barat. Yang kedua yang bisa dirasakan sepanjang hari ini, Senin 8 April 2024.


Gempa Bermagnitudo 3,4 Guncang Sukabumi Senin Malam

9 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bermagnitudo 3,4 Guncang Sukabumi Senin Malam

BMKG menyatakan gempa bermagnitudo 3,4 mengguncang wilayah Sukabumi, Senin malam, 8 April 2024 pada pukul 20.31 WIB.


Gempa M2,6 Dirasakan Sebagian Warga Garut dan Bandung Senin Siang

9 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa M2,6 Dirasakan Sebagian Warga Garut dan Bandung Senin Siang

Gempa tektonik menggoyang sebagian wilayah Kabupaten Garut dan Bandung, Senin 8 April 2024, pada pukul 14.07.


Setelah di Dompu, Gempa Terkini Menggoyang Sebagian Garut dan Bandung

9 hari lalu

Peta gempa Garut, 8 April 2024. BMKG
Setelah di Dompu, Gempa Terkini Menggoyang Sebagian Garut dan Bandung

Dua gempa terkini itu memberi guncangan yang setara, yakni skala II MMI, tapi berbeda magnitudo. Simak data BMKG.


Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

9 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Fakta-fakta Gempa Taiwan, Terbesar Sejak 1999?

Taiwan baru saja dilanda bencana gempa yang memakan korban jiwa dan kerugian materiel. Bagaimana faktanya?


BMKG: Laut Banda Diguncang Gempa M5.1, Tidak Ada Potensi Tsunami

10 hari lalu

Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Rahmat Triyono dalam rangka konferensi pers terkait tsunami di Lampung dan Pantai Anyer, Banten, di Kantor BMKG, Kemayoran, Jakarta Pusat, Ahad dini hari, 23 Desember 2018. Tempo/Adam Prireza
BMKG: Laut Banda Diguncang Gempa M5.1, Tidak Ada Potensi Tsunami

Wilayah Pantai Utara Maluku Barat Daya diguncang gempa tektonik pukul 05:19:59 WIB. Hasil analisis BMKG, gempa M5,1 ini tidak berpotensi tsunami.