Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dituntut Bisa Prediksi Potensi Gempa Lombok, Ini Penjelasan BMKG

image-gnews
Situasi terkini di wilayah RS Darurat Tanjung, Lombok Utara. Suasana di tenda saat gempa 7 magnitudo yang terjadi pada Minggu malam, 19 Agustus 2018.
Situasi terkini di wilayah RS Darurat Tanjung, Lombok Utara. Suasana di tenda saat gempa 7 magnitudo yang terjadi pada Minggu malam, 19 Agustus 2018.
Iklan

TEMPO.CO, BandungGempa Lombok yang mengguncang berulang-ulang selama hampir satu bulan memunculkan kecemasan panjang di masyarakat. Sebagian warga menuntut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) membuat prediksi atau ramalan gempa terkait isu lindu besar yang tengah mengintai.

Baca juga: Tanggap Darurat Berakhir, Pemulihan Gempa Lombok Segera Dimulai

"Agar tenang, mereka maunya ada informasi sebelum gempa," kata Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Pengingatan Dini Tsunami BMKG Daryono, Ahad, 26 Agustus 2018.

Desakan ke BMKG seperti itu muncul pasca-gempa kuat bermagnitudo 6,4 pada 29 Juli lalu, di antaranya lewat media sosial. Informasi terbaru setelah rangkaian gempa selama ini dinilai tidak berguna.

Baca juga: Pembangunan Rumah Korban Gempa Lombok Ditarget Tuntas 6 Bulan

"Kami maklum karena mereka tidak mengerti, sedang emosional dan goyah, sehingga menuntut adanya ramalan," kata Daryono. Prediksi yang diharapkan yaitu waktu pasti gempa selanjutnya dan angka besaran kekuatan lindunya.

Upaya peramalan gempa sebenarnya telah lama dilakukan di berbagai negara demi menghindari kematian dan korban luka secara massal. Misalnya, di Jepang pada masa kerajaan di akhir abad ke-19 dengan pengamatan kondisi alam hingga perilaku binatang. Namun para ahli dan peneliti gempa sedunia sejauh ini belum pernah ada yang sukses, pun setelah mengerahkan teknologi dan metode terbaru.

Daryono mengatakan, Cina pernah sukses memprediksi gempa Haicheng yang bermagnitudo 7,5 pada 4 Februari 1975. Proses peramalan sejak medio Desember 1974 itu berhasil memindahkan penduduk beberapa jam sebelum gempa. Hampir 90 ribu orang selamat, sementara kota hampir hancur total.

Baca juga: Tiga Kendala Ini Hambat Distribusi Bantuan Pengungsi Gempa Lombok

Tapi keberhasilan itu hanya sekali. Dengan metode yang sama serta dukungan teknologi canggih, peramalan selanjutnya gagal mendahului gempa-gempa besar berikutnya di Cina. Peramalan gempa di Jepang pun, kata Daryono, meleset ketika muncul gempa Tahoku 2011. Peneliti yang meramal gempa sesar San Andreas di Amerika Serikat juga ada yang menyerah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Konon hanya Cina kini yang masih meneliti prediksi gempa. Sementara Jepang dan Amerika Serikat, kata Daryono, mengalihkan alokasi anggaran dananya untuk mitigasi gempa, seperti penguatan struktur bangunan dan masyarakat di kawasan berisiko. Kajian prediksi tetap dilakukan namun bukan prioritas.

"Hingga saat ini, tidak ada satupun lembaga resmi dan pakar yang kredibel dan diakui mampu memprediksi gempa," kata Daryono.

Pakar gempa sedunia banyak yang mengakui gempa belum dapat diprediksi dengan akurat waktu dan tempat serta besaran guncangannya. BMKG meminta masyarakat agar bisa memahami kondisi ini dan tidak terpancing kabar palsu (hoax) yang beredar, seperti ancaman gempa dalam waktu dekat dengan skala lebih dari magnitudo 7,0.

Baca juga: Kurang Koordinasi, Penyebab Bantuan Gempa Lombok Tidak Merata

Isu seperti itu dinilai sebagai teror baru pasca rangkaian gempa Lombok. Siapapun, kata Daryono, bisa membuat tulisan semacam informasi gempa dan prediksi gempa lalu diunggah ke media sosial.

BMKG meminta masyarakat hanya memegang informasi gempa dari sumber-sumber resmi dan terpercaya. "Ada alamat kantornya, ada nomor telepon yang dapat dihubungi dan ada nama petugas yang bertanggungjawab," kata Daryono.

Baca juga: Sektor Pariwisata Merugi Hingga Rp 1 Triliun Akibat Gempa Lombok

Simak kabar terbaru tentang gempa Lombok hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

15 jam lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Gempa Bumi Tektonik M4,2 Terdeteksi di Bawean, Intensitas Getarannya III-IV MMI

BMKG mendeteksi gempa di Bawean, Jawa Timur, pada Rabu siang, 24 April 2024. Dipicu pergerakan sesar lokal


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

1 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

1 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4  melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

2 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

2 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

2 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.


Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

2 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.


Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

2 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.


Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

8 hari lalu

Pusat gempa di Bayah, Banten. Foto : BMKG
Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

8 hari lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.