Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

LAPAN Upayakan Citra Satelit Resolusi Tinggi Likuifaksi Donggala

Reporter

Editor

Erwin Prima

image-gnews
BNPB menyatakan likuifaksi atau fenomena rumah berjalan amblasnya tanah akibat gempa terjadi di empat lokasi Sulawesi Tengah.
BNPB menyatakan likuifaksi atau fenomena rumah berjalan amblasnya tanah akibat gempa terjadi di empat lokasi Sulawesi Tengah.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional atau LAPAN berupaya memperbarui data citra satelit resolusi tinggi tidak hanya untuk mengetahui dampak gempa tsunami tetapi juga peristiwa likuifaksi di Donggala, Kota Palu, dan Sigi, Sulawesi Tengah.

Baca: Selain Gempa dan Tsunami, Ada Likuifaksi di Palu, Apa Itu?
Baca: Dampak Kerusakan Gempa di Palu: Tsunami hingga Likuifaksi
Baca: Video Viral: Fenomena Likuifaksi Saat Gempa Donggala

Kepala Bidang Diseminasi Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh LAPAN Priyatna di Jakarta, Senin, 1 Oktober 2018, mengatakan pihaknya sedang dan meminta bantuan data penginderaan jauh untuk daerah yang terkena likuifaksi tersebut. "Jika memang ada, akan kami olah," ujar Priyatna.

Data penginderaan jauh ini, menurut dia, bisa saja diperoleh jika pada saat kejadian satelit lewat dan merekam kondisi lokasi yang mengalami pencairan tanah tersebut.

Pencairan tanah atau likuifaksi tanah adalah suatu fenomena perilaku tanah yang jenuh atau sebagian jenuh secara substansial kehilangan kekuatan dan kekakuan akibat adanya tegangan, biasanya gempa bumi yang bergetar atau perubahan lain secara tiba-tiba dalam kondisi menegang, menyebabkan tanah tersebut berperilaku seperti cairan atau air berat.

"Ya kita juga aktifkan Sentinel, Charter, Airbus dan lain-lain. Kebutuhan data dari luar negeri juga ada, semoga bisa mendapat data yang lebih baik dan bisa digunakan pemulihan pascabencana," lanjutnya.

Gempa dan tsunami yang terjadi pada Jumat, 28 September 2018,  di Sulawesi Tengah, terutama di Kabupaten Donggala dan Kota Palu, telah mengakibatkan lebih dari 830 meninggal dunia. Bencana ini berlangsung sangat cepat dan merusak bangunan, dan infrastruktur penting di Kota Palu, Donggala dan Sigi.

Pengumpulan citra satelit Untuk menggambarkan situasi dan kondisi lokasi bencana, LAPAN sesuai dengan SOP dalam waktu 1 x 24 jam setelah bencana harus dapat menyajikan situasi dan kondisi bencana dengan citra satelit yang tersimpan dalam Bank Data Penginderaan Jauh Nasional.

Dalam kasus gempa dan tsunami yang terjadi ini, LAPAN sejak tanggal 28 September 2018 sore sudah membentuk tim dan menganalisis data satelit penginderaan jauh yang tersedia. Data yang digunakan adalah data SPOT 6/7, Pleiades, dan data DEM Nasional.

Tim dapat menyajikan dua tipe informasi untuk dapat dipergunakan. Pertama, Peta Citra Satelit wilayah terdampak Gempa dan Tsunami, peta ini memberikan informasi kondisi bangunan, penutup lahan dan infrastruktur penting di wilayah yang berpotensi terkena dampak.

Peta, menurut dia, disajikan dalam bentuk peta skala 1: 5000 sehingga dapat digunakan untuk melihat kondisi dan situasi wilayah yang kemungkinan terkena gempa dan tsunami.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kedua, Zona Potensi Genangan yang diperoleh dari model sederhana dengan menggunakan data Digital Elevation Model (DEM) dengan skenario berbagai gelombang tsunami. Model belum memperhatikan daya dorong gelombang dan juga hambatan.

Peta ini menunjukkan zona potensi genangan jika gelombang tsunami terjadi pada tinggi gelombang tertentu (2,5 meter (m), 5 m, 7,5 m dan 10m). Peta ini kemudian ditumpangsusunkan dengan peta citra satelit resolusi tinggi sehingga dapat diperkirakan objek-objek apa yang terdapat dapat zona potensi genangan tersebut.

Dalam peta diketahui pada zona genangan terdapat berapa banyak rumah, penggunaan lahan maupun infrastruktur yang ada dalam zona tersebut.

Dua peta ini yang dengan cepat dihasilkan dalam waktu 1 x 24 jam untuk memberikan gambaran umum wilayah yang kemungkinan terkena dampak bencana.

Untuk memperkaya data, selain memprogramkan untuk memperoleh data setelah bencana, Tim juga mengaktifkan internasional charter untuk mendapatkan data penginderaan jauh dari komunitas internasional baik sebelum dan sesudah bencana.

Harapannya setelah diperoleh data dari komunitas internasional (International Charter on Space for Major Disaster), akan dapat diperoleh data satelit penginderaan jauh setelah terjadi bencana. Jika ini diperoleh, maka dapat dianalisa jumlah bangunan, penggunaan lahan dan area terdampak bencana.

Tim akan bekerja bersama dengan komunitas internasional tersebut dalam waktu tujuh hari sesuai SOP yang ditetapkan dan dapat diperpanjang hingga satu bulan. Produk peta akan disajikan dalam link http://pusfatja.lapan.go.id/index.php/tanggapbencana.

Simak artikel lainnya tentang peristiwa likuifaksi Donggala di kanal Tekno Tempo.co.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

20 jam lalu

Peta pusat gempa Gorontalo. Foto : X
Info Gempa Terkini BMKG: Gorontalo Terguncang Tengah Malam, Bawean Kembali Bergetar

Gempa M5,3 mengguncang sebagian wilayah Provinsi Gorontalo tengah malam tadi.


Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

2 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4  di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo  7,4 melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Kementerian Luar Negeri Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban Gempa Susulan Taiwan

Kementerian Luar Negeri mengatakan pihaknya bersama KDEI Taipei terus memantau dampak gempa susulan di Taiwan.


Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

2 hari lalu

Foto yang dirilis The Central News Agency (CNA) menunjukkan bangunan runtuh pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Hualien, Taiwan, 3 April 2024. Gempa berkekuatan magnitudo 7,4  melanda Taiwan pada pagi hari tanggal 03 April dengan pusat gempa 18 kilometer selatan Kota Hualien  pada kedalaman 34,8 km, menurut Survei Geologi Amerika Serikat (USGS).  EPA-EFE/KANTOR BERITA PUSAT
Taiwan Kembali Diguncang Gempa Puluhan Kali, yang Terkuat Hingga 6,3

Taiwan digucang gempa hingga puluhan kali sejak Senin malam. guncangan yang terkuat hingga 6,3 magnitudo.


BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

3 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
BMKG Sebut Gempa M5,1 Pacitan Tidak Merusak dan Berbahaya

Gempa dipicu oleh sesat aktif dasar laut.


Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

3 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Publikasi Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen, Prakiraan Cuaca BMKG, Gempa Laut Selatan

Topik tentang dosen mendapat skor angka kredit untuk publikasi ilmiah dalam jurnal nasional menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.


Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

3 hari lalu

Peta Gempa Pacitan, 22 April 2024. X.COM/BMKG
Gempa Getarkan Pacitan dan Banyak Wilayah Lain di Indonesia Sepanjang Hari Ini

Kebanyakan gempa memiliki Intensitas guncangan pada skala III MMI. Ada juga yang IV MMI. Simak data selengkapnya dari BMKG.


Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

3 hari lalu

Ilustrasi gempa bumi
Gempa M4,9 di Laut Banda Mengguncang Maluku, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Banda.


Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

3 hari lalu

Seismograf gempa bumi. ANTARA/Shutterstock/pri
Info Terkini Gempa Laut Selatan M4,9 Guncang Pangandaran Sampai Bantul

Guncangan kuat terasa di daerah Ciamis dan Pangandaran, Jawa Barat, dengan skala intensitas gempa III MMI.


Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

9 hari lalu

Pusat gempa di Bayah, Banten. Foto : BMKG
Gempa Bermagnitudo 4,7 dari Laut Guncang Bayah di Banten

Gempa tektonik bermagnitudo 4,7 mengguncang daerah Bayah Provinsi Banten, Selasa 16 April 2024 pada pukul 10.18 WIB. Getaran gempanya terasa hingga Kabupaten Sukabumi.


Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

9 hari lalu

Peta pusat gempa tektonik M5,0 di Laut Banda, Alor, NTT, Selasa pagi 16 April 2024.  Istimewa
Gempa Tektonik M5,0 Guncang Laut Banda Pagi Tadi, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa tektonik berkekuatan M5,0 mengguncang dari wilayah Laut Banda pada Selasa pagi, 16 April 2024, sekitar pukul 10.07.15 WIB.