Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Soal Perikanan, John Kerry ke Susi Pudjiastuti: Kerja Bagus, Susi

Reporter

Editor

Amri Mahbub

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti seusai melakukan pertemuan bilateral dengan mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry di sela-sela Our Ocean Conference 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali, Senin, 29 Oktober 2018. TEMPO/Amri Mahbub
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti seusai melakukan pertemuan bilateral dengan mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry di sela-sela Our Ocean Conference 2018 di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali, Senin, 29 Oktober 2018. TEMPO/Amri Mahbub
Iklan

TEMPO.CO, Badung - Mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat John Kerry memuji langkah yang sudah diambil Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia Susi Pudjiastuti dalam praktik perikanan berkelanjutan. Menurut dia, Indonesia sudah menjadi motor agar negara-negara tetangga bisa menerapkan hal yang sama.

Baca juga: Cara Susi Pudjiastuti agar Indonesia Jadi Negara Poros Maritim

"Kerja bagus, Susi," kata Kerry kepada Susi yang berdiri di sebelahnya, Senin, 29 Oktober 2018. Kedua bertemu dalam bilateral meeting pada siang hari di sela-sela Our Ocean Conference 2018 yang digelar di Bali Nusa Dua Convention Center, 29-30 Oktober 2018.

Pujian Kerry tersebut disambut Susi dengan senyuman lebar dan ucapan terima kasih. Dalam pertemuan itu Susi tampak begitu ceria mengenakan gaun berwarna putih dengan motif ikan warna-warni. Sedangkan John Kerry memakai batik bermotif parang berwarna biru-cokelat.

Baca juga: Menlu Retno Sebut Menteri Susi Bukti Nyata Pemberdayaan Perempuan

Selain menjadi motor penggerak, Kerry mengatakan, Indonesia juga sudah bekerja maksimal dalam menegakkan keamanan laut. Menurut Kerry, pemerintah Indonesia sudah sangat tegas menindak kapal-kapal asing yang melakukan penangkapan ilegal.

Menurut Kerry, mantan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat sekaligus inisiator Our Ocean Conference, tanggung jawab menjaga laut juga harus diambil oleh seluruh negara di dunia. "Dunia harus bergandengan tangan untuk meminimalisir perubahan iklim dan dampaknya terhadap laut, seperti yang telah kita lakukan untuk menghentikan nuklir," ujar Kerry.

Menurut Kerry, dunia tak akan mampu melindungi lautan tanpa menyelesaikan permasalahan perubahan iklim. "Sebaliknya, kita juga tak bisa menjaga lautan kalau tidak menyelesaikan masalah perubahan iklim," ujar Kerry yang saat ini menjabat sebagai visiting distinguished statesmane for the Carnegie Endowment for International Peace.

Baca juga: Menteri Susi: Komitmen di Our Ocean Conference 2018 Harus Diawasi

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kerry menenkankan perikanan berkelanjutan menjadi sangat penting untuk dilakukan dunia karena akan berdampak pada seluruh manusia di bumi. Dia menyebutkan berbagai dampak buruk jika skema perikanan berkelanjutan tidak dilakukan. "Orang banyak kehilangan pekerjaan, menipisnya jumlah cadangan makanan, dan matinya terumbu karang," ujarnya.

Susi mengatakan, Indonesia akan terus menerapkan kebijakan perikanan berkelanjutan. Dia mengklaim sudah mengajak negara tetangga di Asia Tenggara untuk selalu menjalankan praktik tersebut. "Kami juga terus berkampanye untuk menyatukan banyak negara dalam satu komunitas berkelanjutan," ujarnya.

Karena itu, menurut Susi, komitmen yang akan lahir dalam gelaran Our Ocean Conference 2018 harus ditindaklanjuti. Artinya, tidak selesai hanya di atas kertas hitam-putih. "Harus ada sistem yang bisa melacak komitmen tersebut," ujarnya. "Sistem dan mekanisme pelacakan harus dibentuk. Sehingga, bisa ditelusuri komitmen yang berjalan mulus dan mana yang belum maksimal."

Soal mengatasi pencurian ilegal (illegal, unreported, and unregulated fishing--IUU), misalnya. Dia menjelaskan apa yang Indonesia sudah lakukan dalam hal ini. "Dampaknya langsung terasa. Ekonomi kelautan dan perikanan keberlanjutan," ujar Susi. Masalah yang harus segera diselesaikan, menurut dia, adalah sampah plastik. Susi mengatakan, sampah plastik di darat tak ayal menjadi polusi di laut. Susi mengingatkan kepada para peserta konferensi untuk memegang komitmennya.

Baca juga: Tulis Buku, Menteri Susi Pudjiastuti Siap Pensiun?

Dalam konferensi kelima ini akan ada 50 pembicara. Ada enam petinggi negara yang dikonfirmasi akan hadir, 36 menteri. Dan ada enam isu yang akan dibahas. Di antaranya, komitmen penurunan sampah plastik, polusi laut, keamanan maritim, perubahan iklim, dan perikanan berkelanjutan.

Baca juga: Sambil Cerita Susi Galak, Jokowi Pamer Mural Susi Wonder Woman

Simak kabar terbaru seputar Menteri KKP Susi Pudjiastuti hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

25 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.


Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

26 hari lalu

Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Maaruf Amin memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara, Jakarta, Selasa 9 Januari 2024. Sidang kabinet membahas Peningkatan Kinerja Aparatur Sipil Negara Melalui Keterpaduan Layanan Digital Pemerintah. TEMPO/Subekti.
Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.


Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

26 hari lalu

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Foto/dok TEMPO/Fakhri Hermansyah TEMPO/Tony Hartawan
Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.


Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.


Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.


Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti. ANTARA
Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.


Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

TPNPB-OPM merilis foto pilot Susi Air asal Selandia Baru, Selasa 14 Februari 2023.
Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.


TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

6 Februari 2024

TNI-Polri menyiapkan operasi penyelamatan Pilot Susi Air yang disandera TPN Papua Barat sejak 7 Februari lalu.
TPNPB-OPM Bantah akan Bebaskan Pilot Susi Air Besok

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) membantah akan membebaskan pilot Susi Air besok


Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

16 Januari 2024

Founder Susi Air, Susi Pudjiastuti memberikan keterangan pers soal pembakaran pesawat dan penyanderaan pilot Susi Air, Philip Mark Mehrtens, di Jakarta, Rabu, 1 Maret 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Respons Susi Pudjiastuti soal Dugaan Suap SAP Jerman ke Pejabat KKP: Sedang Saya Cari Tahu

Susi Pudjiastuti buka suara soal dugaan suap dari SAP, perusahaan software berbasis di Jerman, kepada pejabat KKP.


Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

10 Januari 2024

KRI Tjiptadi-381 (kanan) dan KRI Teuku Umar-385 (kiri) mengikuti sailing pass di Laut Natuna, Kepulauan Riau, Rabu, 15 Januari 2020. Kunjungan Mahfud MD meninjau situasi keamanan setelah kapal nelayan dan coast guard China memasuki perairan Natuna Utara. ANTARA
Laut Cina Selatan Disebut dalam Debat Capres, Tahukah Sekarang Bernama Laut Natuna Utara?

Laut Cina Selatan disebut dalam debat capres lalu. Berikut alasan pemerintah Indonesia bersikeras menyebutnya sebagai Laut Natuna Utara.