TEMPO.CO, Seoul - Samsung akan mengumumkan chipset mobile high-end Exynos terbarunya pada 14 November. Hal ini telah diungkapkan perusahaan resmi melalui Twitter, sebagaimana dilaporkan GSM Arena, 9 November 2018.
Baca: Samsung Akhirnya Perkenalkan Smartphone Lipat ke Pengembang
Baca: Samsung Galaxy Book 2 Dirilis, Simak Spesifikasinya
Baca: Bukan Bulan Depan, Ini Jadwal Rilis Samsung Galaxy X
SoC ini akan mendukung peluncuran Galaxy S10 tahun depan, dan diperkirakan akan dinamakan Exynos 9820. Rumor sebelumnya mengatakan bahwa chipset ini akan datang dengan NPU dual-core, dan CPU octa-core yang akan menjadi tri-cluster, memakai 2 core Mongoose M4 yang dirancang Samsung, dua core ARM Cortex-A76, dan 4 core ARM Cortex-A55 yang efisien.
Laporan terbaru mengklaim bahwa Exynos 9820 akan memiliki unit pemrosesan saraf (NPU) untuk membantu dengan AI dan operasi pembelajaran mendalam. NPU membantu tugas seperti pengenalan gambar, pemrosesan gambar, dan pengenalan ucapan.
Tidak seperti nenek moyangnya, Exynos 9820 tidak akan menampilkan arsitektur big.LITTLE dan menggunakan arsitektur 2 +2 + 4 DynamIQ sebagai gantinya.
Spesifikasi rinci dari chipset belum diketahui, tetapi kemungkinan besar akan dibuat pada proses 7nm menggunakan litografi Extreme Ultraviolet (EUV). Ini akan memberikan konsumsi daya hingga 50 persen lebih sedikit dan peningkatan 20 persen dalam kinerja.
Galaxy S10 kemungkinan akan menjadi ponsel pertama yang dipicu oleh SoC mendatang ini. Terlepas dari berita Exynos 9820 ini, Galaxy S10 juga diharapkan akan siap 5G dan dipastikan akan menampilkan pembaca sidik jari di layar.
Saat ini, A12 Bionic adalah chipset paling kuat di pasar untuk smartphone, dan akan menarik untuk melihat apakah Exynos 9820 akan dapat mengambil mahkota itu.
Selain menggunakan chip tersebut untuk menggerakkan smartphone 2019, Samsung mungkin juga menggunakannya untuk perangkat IoT-nya.
GSM ARENA | WCCFTECH