Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ini 5 Ancaman Serangan Siber pada 2019

image-gnews
Ilusrasi malware WannaCry. Tranzmedia.com
Ilusrasi malware WannaCry. Tranzmedia.com
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kaspersky Lab, perusahaan keamanaan siber, menyusun laporan yang berisi prediksi ancaman serangan siber pada 2019. Peretas akan memperbaiki serangan kejahatan siber dengan mempersiapkan tantangan keamanan tahun depan.

Baca juga: Serangan Siber Global Meningkat, Simak Data Berikut

Laporan berjudul 'Targeted Threat Predictions for 2019' diterbitkan dalam laman securelist.com pada 20 November 2018. Berikut prediksi ancaman yang akan terjadi pada 2019 meliputi:

1. Serangan Rantai Pasokan
Serangan tersebut adalah salah satu serangan yang paling mengkhawatirkan dan telah berhasil dieksploitasi selama dua tahun terakhir. Kejadian ini membuat semua orang berpikir tentang jumlah mitra penyedia yang bekerja sama, dan sejauh mana tingkat keamanan yang dimiliki. Pada 2019, serangan ini akan terus menjadi sarana infeksi yang efektif.

2. Mobile Malware
Banyak pelaku ancaman memiliki komponen mobile dalam kampanye yang dijalankannya, tujuannya memperluas daftar calon korban. Meskipun tidak akan ada wabah besar pada mobile malware yang ditargetkan, kita akan melihat aktivitas berkelanjutan, dan teknik baru para penyerang tingkat lanjut untuk mendapatkan akses ke perangkat korban.

3. Botnet IoT
Ancaman ini menjadi peringatan yang berulang dari tahun ke tahun, dan seharusnya tidak pernah diremehkan. Seiring dengan botnet IoT yang bertumbuh semakin kuat, mereka bisa sangat berbahaya jika berada di tangan yang salah.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

4. Spear-phishing
Sekarang siapa saja dapat memperoleh data yang dibajak dari berbagai serangan melalui raksasa media sosial seperti Facebook, Instagram, dan LinkedIn atau Twitter. Kebocoran data berskala besar baru-baru ini dari berbagai platform media sosial, dapat membantu penyerang untuk meningkatkan keberhasilan metode infeksi ini.

5. Pendatang Baru APT
Ketika pelaku ancaman yang paling canggih tampak 'menghilang' dari radar, para pemain baru akan mulai memasuki lapangan. Penghalang masuk tidak lagi tinggi, karena tersedianya ratusan alat yang sangat efektif. Eksploitasi kerawanan yang direkayasa ulang dan seluruh jenis kerangka kerja dapat digunakan oleh siapa saja. Terdapat dua wilayah di dunia tempat kelompok-kelompok tersebut berkembang, yaitu Asia Tenggara dan Timur Tengah.

Baca juga: Cerita Serangan Siber Pertama di Dunia, 30 Tahun Lalu

Simak prediksi serangan siber 2019 lainnya hanya di kanal Tekno Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ini 4 Opsi yang Dimiliki Israel untuk Menyerang Balik Iran

22 jam lalu

Tentara Israel memasang bendera Israel di kendaraan militer dekat perbatasan Israel-Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Israel, 15 April 2024. REUTERS/Amir Cohen
Ini 4 Opsi yang Dimiliki Israel untuk Menyerang Balik Iran

Israel memiliki beberapa opsi untuk menyerang balik Iran meski sekutunya mendesak untuk tidak mengambil risiko memicu konflik regional.


Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

3 hari lalu

Ilustrasi penipuan online.
Tips Hindari Penipuan Online di Masa Libur Lebaran

Libur lebaran kerap jadi arena para penipu online melancarkan aksinya. Ini tips untuk menghindarinya.


Peretas: Bebaskan Tahanan Palestina Atau Data Keamanan Israel Dijual

6 hari lalu

Ilustrasi peretasan situs dan data. (Shutterstock)
Peretas: Bebaskan Tahanan Palestina Atau Data Keamanan Israel Dijual

NET Hunter, kelompok peretas yang membobol Kementerian Keamanan Israel, mengatakan akan terus melakukan serangan cyber sampai perang Gaza berhenti.


Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

14 hari lalu

Linux
Kaspersky Temukan Malware Versi Linux yang Berfungsi Penuh

Semua produk Kaspersky mendeteksi varian Linux ini sebagai HEUR:Backdoor.Linux.Dinodas.a.


Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

16 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kaspersky Blokir 42,7 Juta Infeksi Lokal di Asia Tenggara pada 2023

Kaspersky memblokir total 42.700.000 infeksi lokal selama periode Januari hingga Desember 2023


Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

21 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Peretasan dan Pembobolan Data Semakin Rawan Terjadi, Ada Biang Kerok yang Terabaikan

Ancaman serangan siber meningkat. Maraknya peretasan dan pembobolan data dinilai tak hanya gara-gara para hacker semakin mahir.


Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

27 hari lalu

Ilustrasi hacker. (e-propethic.com)
Kejahatan Siber Berbasis Cloud Meningkat, Ini Aktor-aktornya dan Tindakan yang Mereka Lakukan

Pelaku kejahatan siber sudah mulai mengeksploitasi kelemahan fitur-fitur di cloud.


Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

36 hari lalu

Phising adalah tindakan kejahatan penipuan dengan tujuan mendapatkan informasi data pribadi hingga rekening secara online. Ketahui ciri-cirinya. Foto: Canva
Waspada Ancaman Phising di Situs Film Ilegal, Ini Saran Kaspersky

Perusahaan keamanan siber, Kaspersky, berbagi tips untuk menghindari phising. Modus phising terus berkembang, salah satunya lewat situs film ilegal.


Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

44 hari lalu

Pembeli tengah memilih kualitas beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Jumat 1 September 2023. Secara bulanan, inflasi beras pada Agustus 2023 sebesar 1,43 persen merupakan tertinggi sejak Maret 2023. Sebelumnya, pada Februari 2023, harga beras mengalami inflasi sebesar 2,34 persen. Tempo/Tony Hartawan
Terpopuler: Inflasi Pangan Sudah Lebih Tinggi dari Kenaikan Gaji ASN, Kata Faisal Basri Dana BOS untuk Program Makan Siang Gratis

Kepala Departemen Regional Bank Indonesia (BI) Arief Hartawan menyatakan perlunya menjaga inflasi pangan agar kenaikannya tidak melebihi 5 persen.


Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

44 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Situs Kemenko Perekonomian Diduga Diretas

Situs Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian atau Kemenko Perekonomian diduga mengalami peretasan pada Minggu, 3 Maret 2024.