TEMPO.CO, Jakarta - Fox News menerbitkan artikel yang mengejutkan pekan lalu dengan tajuk "ilmuwan NASA mengatakan Bumi mungkin telah dikunjungi oleh alien”. Tidak lama, berita itu pun menjadi viral, dengan artikel serupa muncul di berbagai situs, seperti New York Post, Russia Today dan The Daily Wire.
Baca: Ilmuwan Ingin Menggunakan Laser untuk Memandu Alien ke Bumi
Baca: Asteroid Oumuamua Pesawat Alien? Simak Penjelasan Berikut
Artikel-artikel soal alien ini didasarkan pada dokumen di situs web NASA oleh Silvano Colombano, seorang peneliti di NASA Ames Research Center di Mountain View, California, sebagaimana dilaporkan Live Science, pekan lalu.
Artikel ini berpendapat bahwa para ilmuwan setidaknya harus menganggap serius gagasan bahwa alien mungkin telah mengunjungi planet Bumi. Tapi Colombano mengatakan kepada Live Science bahwa liputan tentang Fox News dan di tempat lain salah mengartikan apa yang dia katakan ketika dia menulisnya.
"Itu tidak terwakili secara akurat," katanya. "Perspektif saya hanyalah bahwa laporan fenomena langit yang tidak teridentifikasi harus menjadi obyek studi yang serius, bahkan jika peluang identifikasi beberapa teknologi alien sangat kecil."
Ada beberapa penekanan di sini. Colombano benar-benar percaya, seperti yang ditulis Fox News, bahwa alien "mungkin" telah mengunjungi planet Bumi. Secara teoritis mungkin bahwa hal ini telah terjadi dan layak mencari bukti yang dimilikinya. Tapi itu tidak sama dengan mengharapkan untuk benar-benar menemukan bukti semacam itu, sebagaimana dikesankan artikel Fox News.
Meskipun nama dan alamat email Colombano muncul tepat di atas dokumen, dia mengatakan Fox News tidak menghubungi dia sebelum mempublikasikan kisah mereka.
Fox menggambarkan dokumen tersebut sebagai "makalah penelitian baru", sebuah istilah yang biasanya digunakan untuk mendeskripsikan artikel formal yang dimaksudkan untuk dipublikasikan dalam jurnal penelitian dan membuat kesimpulan, berdasarkan bukti dan metode ilmiah.
Tapi dokumen ini tidak seperti itu. "Konteksnya adalah presentasi yang disampaikan musim semi lalu pada pertemuan Institut SETI (Search for Extraterrestrial Intelligence)," katanya.
SETI adalah organisasi yang dikhususkan untuk berburu alien, kebanyakan dengan memindai sinyal radio dari ruang angkasa untuk bukti asal biologis.
"Pertemuan itu untuk mendapatkan umpan balik dari para ilmuwan mengenai arah masa depan untuk program penelitian Institut itu," kata Colombano.
Dokumen itu disertai pembicaraan yang ia berikan di mana ia menyebutkan bahwa mungkin gagasan alien yang mengunjungi Bumi tidak sama konyolnya dengan yang diyakini oleh sebagian besar ilmuwan, dan bahwa SETI mungkin perlu mencurahkan beberapa sumber daya untuk berburu secara sistematis melalui laporan UFO dan data lain untuk menjadi bukti bahwa ini telah terjadi.
Dengan kata lain, itu adalah tulisan spekulatif yang dimaksudkan untuk membujuk ilmuwan lain menghabiskan sumber daya mereka pada proyek jangka panjang, bukan argumen tentang apakah alien telah benar-benar mengunjungi Bumi.
LIVE SCIENCE | FOX
